Pusat Koordinasi Kejahatan Transnasional Diresmikan

Reporter

Editor

Jumat, 2 Juli 2004 14:15 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta:Kepala Kepolisian RI Jenderal Polisi Da'i Bachtiar dan Kepala Kepolisian Federal Austaralia Mick Keelty meresmikan Pusat Koordinasi Kejahatan Transnasional (Crime Coordination Centre/TNCC) pada Jumat (2/7) di Mabes Polri. Dalam sambutannya, Kapolri mengatakan wadah ini dapat digunakan untuk tukar-menukar informasi seputar kasus kejahatan transnasional. Untuk sementara, terfokus kepada kasus narkotika, terorisme dan perdagangan manusia. "Komunikasi dari Mabes akan dikembangkan pada polda-polda. Sekarang sudah bisa akses dengan Polda Bali dan Polda Metro Jaya," katanya.Berbeda dengan jaringan interpol, jaringan komunikasi antara Kepolisian Indonesia dengan Kepolisian Australia akan lebih difokuskan lagi karena kerja sama ini semacam bilateral, sedangkan jaringan interpol adalah untuk semua negara. Pusat koordinasi ini juga untuk mengantisipasi langkah lebih lanjut untuk menangkap tersangka-tersangka terorisme seperti yang masih dalam pencarian, Noerdin Muhamad Top dan Dr. Azhari. "Karena kemungkinan mereka masih ada di Indonesia," kata Da'i.Komisioner Mick Keelty dalam kesempatan itu mengatakan bahwa konsep pendirian TNCC muncul setelah terjadinya tragedi bom Bali, ketika masalah pentingnya kerja sama untuk mengahadapi terorisme dan kejahatan transnasional lainnya menjadi lebih jelas daripada waktu sebelumnya. Selain itu karena dalam tahun belakangan ini perdagangan manusia meningkat, wisata seks anak-anak, penyelundupan manusia dan perdagangan narkotika meningkat.Australia menyumbang kepada TNCC sebagai bagian dari prakarsa pengembangan antiterorisme senilai 10 juta dolar Australia untuk Indonesia yang diumumkan Pemerintah Austaralia setelah terjadinya insiden bom Bali. Pendanaan tersebut diberikan di bawah Pemerintah Austaralia yang dikelola oleh AUS AID dan program kerja sama penegakan hukum Kepolisan Federal Australia."Saya yakin pusat ini akan meningkatkan pertukaran informasi antara badan penegak hukum di seluruh kawasan dan akan menfasilitasi dengan lebih baik penyelidikan multiinstansi untuk mengacaukan kegiatan kelompok kriminal," kata Keelty.Martha Warta - Tempo News Room

Berita terkait

Wacana Perpanjangan Usia Pensiun Polisi, Pengamat: Tidak Sesuai Harapan Masyarakat

5 jam lalu

Wacana Perpanjangan Usia Pensiun Polisi, Pengamat: Tidak Sesuai Harapan Masyarakat

Wacana perpanjangan usia pensiun polisi dinilai tidak sesuai dengan tujuan revisi undang-undang Kepolisian.

Baca Selengkapnya

Depresi, Epy Kusnandar Dirawat di RSKO Cibubur

1 hari lalu

Depresi, Epy Kusnandar Dirawat di RSKO Cibubur

Polisi mengajukan kepada BNN agar Epy Kusnandar direhabilitasi

Baca Selengkapnya

Narapidana Narkoba Kabur, Kepala Rutan Sukadana Lampung Azis Gunawan Dicopot

1 hari lalu

Narapidana Narkoba Kabur, Kepala Rutan Sukadana Lampung Azis Gunawan Dicopot

Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Lampung mencopot jabatan Kepala Rutan Sukadana Azis Gunawan buntut narapidana kabur

Baca Selengkapnya

Ketua KIP: BIN Tak Perlu Keterbukaan Informasi Publik

1 hari lalu

Ketua KIP: BIN Tak Perlu Keterbukaan Informasi Publik

Badan Intelijen Negara atau BIN tak perlu melakukan keterbukaan informasi publik. Alasannya, BIN merupakan lembaga intelijen.

Baca Selengkapnya

Terkini: Jokowi dan Sri Mulyani Rapat Pembatasan Impor, Sertifikat Tanah di Bekasi Beralih ke Elektronik

1 hari lalu

Terkini: Jokowi dan Sri Mulyani Rapat Pembatasan Impor, Sertifikat Tanah di Bekasi Beralih ke Elektronik

Berita terkini bisnis: Presiden Jokowi dan Sri Mulyani rapat membahas pembatasan impor, sertifikat tanah di Kabupaten Bekasi beralih ke elektronik.

Baca Selengkapnya

Wakapolda Aceh Armia Fahmi Daftar Jadi Kader Partai Aceh, Niat Maju Pilkada 2024 untuk Calon Bupati Aceh Tamiang

1 hari lalu

Wakapolda Aceh Armia Fahmi Daftar Jadi Kader Partai Aceh, Niat Maju Pilkada 2024 untuk Calon Bupati Aceh Tamiang

Usai pensiun sebagai Wakapolda Aceh, Armia Fahmi akan aktif sebagai kader Partai Aceh. Bahkan, ia akan maju sebagai calon Bupati Aceh Tamiang.

Baca Selengkapnya

DPR Bahas Perpanjangan Batas Usia Pensiun Anggota Polri, Berikut Kajiannya

1 hari lalu

DPR Bahas Perpanjangan Batas Usia Pensiun Anggota Polri, Berikut Kajiannya

Naskah akademik itu menilai batas usia pensiun 58 tahun berbanding terbalik dengan meningkatnya keahlian anggota Polri seiring penambahan usia.

Baca Selengkapnya

Begini Modus Penyelundupan Benih Lobster dari Pengemasan hingga Pengiriman

1 hari lalu

Begini Modus Penyelundupan Benih Lobster dari Pengemasan hingga Pengiriman

Sindikat penjual benur atau benih lobster ilegal memiliki cara khusus dalam penyelundupan benur ke luar negeri.

Baca Selengkapnya

Polda Sumut Pakai Teknologi BRIN untuk Menemukan Ladang Ganja

1 hari lalu

Polda Sumut Pakai Teknologi BRIN untuk Menemukan Ladang Ganja

Polda Sumut memanfaatkan tekonologi dari BRIN untuk melacak keberadaan ladang ganja.

Baca Selengkapnya

Polisi Ringkus 3 Tersangka Pabrik Tembakau Sintetis di Tangsel, 1 Orang Masih DPO

1 hari lalu

Polisi Ringkus 3 Tersangka Pabrik Tembakau Sintetis di Tangsel, 1 Orang Masih DPO

Polisi mengungkap tempat produksi tembakau sintetis di salah satu apartemen di Serpong, Kota Tangerang Selatan. 3 orang ditangkap, 1 DPO.

Baca Selengkapnya