Kesal, Ibu-ibu Keroyok Terdakwa Pencabulan

Reporter

Rabu, 28 November 2012 16:12 WIB

Ilustrasi (atoday.com)

TEMPO.CO, Gowa - Kericuhan mewarnai persidangan kasus pencabulan di Pengadilan Negeri Sungguminasa, Gowa, Rabu, 28 November 2012. Entah siapa yang memulai duluan. Tiba-tiba aksi jambak-jambakan rambut, saling tendang, dan lontaran kata-kata kasar antara keluarga terdakwa dan korban sontak menyita perhatian pengunjung sidang yang sempat membuat sidang sejenak terhenti.

Bahkan, R, 17 tahun, pelaku pencabulan anak di bawah umur jadi bulan-bulanan akibat dipukuli oleh keluarga korban yang kebanyakan dari kaum ibu-ibu. Beruntung, aparat kepolisian dan pengamanan sidang segera mengeluarkan terdakwa dari ruang sidang. R digiring menuju ruang tahanan pengadilan.

Samsinah, 49 tahun, keluarga korban, mengaku tidak menerima perlakuan keluarga terdakwa yang terkesan memberi tantangan saat bersama-sama mengikuti sidang. "Mereka memang sengaja memancing keributan," katanya. Aksi saling teriak disertai makian berlanjut sampai ke jalanan di depan Kantor Pengadilan Sungguminasa.

Setelah itu, persidangan dengan agenda pembacaan tuntutan terdakwa kembali dilanjutkan. Jaksa Hera membacakan tuntutan bagi R dengan hukuman penjara selama 4 tahun. Terdakwa dinilai melanggar Pasal 82 Undang-Undang Perlindungan Anak. Keluarga korban yang mendengar setelah pembacaan tuntutan itu mengaku tidak puas. "Ini sudah berdasarkan UU Perlindungan Anak," ujar Hera membela.

Bunga, 3 tahun, bukan nama sebenarnya, menjadi korban pencabulan R pada akhir September lalu. Saat itu, korban diajak masuk bermain game seluler ke dalam rumah pelaku di Jalan Bontobiraeng, Sungguminasa, Kabupaten Gowa.

Perbuatan R ketahuan setelah Bunga merasakan sakit pada alat kelamin saat buang air kecil. Anak polos ini pun bercerita kepada keluarganya bahwa R pernah memasukkan tangannya ke dalam alat kelamin korban. Dari hasil visum, terdapat luka sobek pada alat kelamin korban. "Pelaku memang suka isap lem. Anaknya sudah tidak sekolah. Keponakan saya ini sangat kasihan. Ayahnya sudah meninggal dunia," kata Samsinah.

IRFAN ABDUL GANI

Berita Terpopuler:
KPK Diserang Duet Polisi dan DPR

Jokowi dan SBY Tanam Pohon, Artis-artis Ini Ikut

Sidang Yamanie, Anggota Majelis Kehormatan 7 Orang

Ikatan Ahli dan Sarjana Dukung DPR ke Jerman

Berita terkait

Ketua KPU Hasyim Asy'ari Dilaporkan untuk Dugaan Asusila, Apa yang Masuk Kategori Pelecahan Seksual?

9 hari lalu

Ketua KPU Hasyim Asy'ari Dilaporkan untuk Dugaan Asusila, Apa yang Masuk Kategori Pelecahan Seksual?

Ketua KPU Hasyim Asy'ari telah dilaporkan ke DKPP atas dugaan asusila terhadap seorang perempuan anggota PPLN. Ini aturan pidana pelecehan seksual.

Baca Selengkapnya

Pimpinan Pesantren di Trenggalek dan Anaknya Mengaku Cabuli Santriwati Sejak 2021

39 hari lalu

Pimpinan Pesantren di Trenggalek dan Anaknya Mengaku Cabuli Santriwati Sejak 2021

Polisi menetapkan bapak dan anak pengasuh pondok pesantren di Trenggalek sebagai tersangka pencabulan

Baca Selengkapnya

Kiai dan Anaknya di Trenggalek Ditetapkan jadi Tersangka Pencabulan Santriwati

46 hari lalu

Kiai dan Anaknya di Trenggalek Ditetapkan jadi Tersangka Pencabulan Santriwati

M, 72 tahun; dan anaknya, F, 37 tahun, dilaporkan empat orang ke Polres Trenggalek atas dugaan tindak pencabulan santriwati

Baca Selengkapnya

Dugaan Pelecehan Seksual Istri Pasien oleh Dokter di Palembang, Bukan Perkosaan Tapi Ini Kata Pelapor

1 Maret 2024

Dugaan Pelecehan Seksual Istri Pasien oleh Dokter di Palembang, Bukan Perkosaan Tapi Ini Kata Pelapor

Febriansyah, Pengacara TA menjelaskan kliennya yang sedang hamil tersebut bukan mengalami perkosaan oleh dokter MY.

Baca Selengkapnya

Guru SD di Cianjur Diduga Cabuli Belasan Siswa, Orang Tua Bahkan Menyebut Korban Bisa Ratusan Orang

29 Februari 2024

Guru SD di Cianjur Diduga Cabuli Belasan Siswa, Orang Tua Bahkan Menyebut Korban Bisa Ratusan Orang

Seorang guru SD di Cianjur ditangkap polisi karena diduga melakukan pencabulan terhadap siswanya. Orang tua menyebut korbannya bisa mencapai ratusan.

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Soal Dugaan Pelecehan Seksual Dokter Ortopedi ke Istri Pasien, Versi Terlapor dan Korban

29 Februari 2024

Fakta-fakta Soal Dugaan Pelecehan Seksual Dokter Ortopedi ke Istri Pasien, Versi Terlapor dan Korban

Kuasa hukum terlapor dokter spesialis ortopedi membantah soal suntik bius ke istri pasien. Pengacara korban mendetailkan dugaan pelecehan seksual itu

Baca Selengkapnya

Dokter di Palembang Diduga Cabuli Istri Pasien Usai Suntik Bius

29 Februari 2024

Dokter di Palembang Diduga Cabuli Istri Pasien Usai Suntik Bius

Seorang istri pasien di sebuah rumah sakit di Palembang diduga mengalami kekerasan seksual oleh dokter yang memeriksa suaminya.

Baca Selengkapnya

Guru Agama di SMPN Bogor Diduga Cabuli Siswinya di Ruang BP

23 Februari 2024

Guru Agama di SMPN Bogor Diduga Cabuli Siswinya di Ruang BP

EM, guru agama, diduga memperkosa AS, siswinya, terjadi saat jam pelajaran berlangsung.

Baca Selengkapnya

Buron 2 Tahun, Terpidana Pencabulan Anak di Sabu Raijua NTT Ditangkap Tim Kejaksaan

23 Februari 2024

Buron 2 Tahun, Terpidana Pencabulan Anak di Sabu Raijua NTT Ditangkap Tim Kejaksaan

Para Dadu alias Mapaga, 55 tahun, terpidana pencabulan anak Sabu Raijua ditangkap oleh Kejaksaan Tinggi NTT.

Baca Selengkapnya

Siswi SMP Dicabuli Kakak Pembina Pramuka Saat Kamping di Bekasi

9 Februari 2024

Siswi SMP Dicabuli Kakak Pembina Pramuka Saat Kamping di Bekasi

Siswi SMP berinisial A diduga jadi korban pencabulan oleh kakak pembina pramuka, KA, di sebuah vila, Jatiasih, Kota Bekasi.

Baca Selengkapnya