TEMPO.CO, Subang - Sebanyak 40 desa di Kabupaten Subang, Jawa Barat, berada dalam dekapan zona merah banjir dan longsor. "Terutama saat puncak musim hujan," kata Kepala Bantuan Sosial Korban Bencana Dinas Sosial Kabupaten Subang, Toto Purwanto, saat dihubungi Tempo, Selasa, 13 November 2012.
Ke-40 desa yang masuk dalam zona merah bencana banjir, ujar Tito, semuanya berada di wilayah Kecamatan Legon Kulon, Pamanukan, Pabuaran, Ciasem, Pusakanagara, Pausakajaya, dan Sukasari. Semuanya kawasan di Pantai Utara (Pantura)
Adapun yang masuk dalam zona rawan longsor berada di wilayah Kecamatan Cijambe, Tanjungsiang, dan Sagalaherang. Semuanya berada di kawasan Subang Selatan. Berdasarkan catatan Tempo, desa yang masuk dalam zona rawan bencana banjir di Pantura tersebut di antaranya Desa Mayangan di Kecamatan Legon Kulon. Desa tersebut menjadi kawasan langganan banjir akibat curah hujan tinggi, juga karena gempuran rob.
Tito mengeluhkan ihwal belum adanya sebuah badan yang khusus menangani kasus bencana alam. "Pemkab Subang sampai sekarang belum membentuk Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD)," ujarnya. Kecuali, dukungan alokasi dana APBD buat penanggulangan bencana juga sangat minim. "Tahun anggaran 2012 saja, kami hanya mendapatkan alokasi dana Rp 50 juta," Tito menjelaskan.
Wakil Ketua DPRD Subang, Agus Masykur, saat diminta tanggapannya ihwal belum dibentuknya BPBD mengatakan, keberadaan BPBD belum mendesak.
"Antisipasi dan penanganan bencana banjir dan longsor masih cukup dengan mengandalkan Tim Penanggulangan Bencana Daerah (TPBD)," katanya.
Ihwal alokasi anggaran, Agus berjanji akan mengupayakan kenaikannya pada pembahasan APBD 2013. "Tapi, soal nilainya harus disesuaikan dengan kemampuan keuangan daerah," dia menambahkan.
NANANG SUTISNA
Berita Terpopuler:
Di Mana Holly Petraeus Saat David Akui Selingkuh?
Djan Faridz Kuasai Rumah Pemda dengan Sewa Murah
Jokowi: Kartu Jakarta Sehat Tak Gratis
Anggota DPR Usul Dubes Malaysia Dipulangkan
Berita terkait
Resmikan Bendungan Kuwil Kawangkoan, Jokowi Kenang Banjir Manado 2014
19 Januari 2023
Jokowi menyebut bendungan Kuwil Kawangkoan ini dibangun sejak 2016, atau dua tahun setelah banjir terjadi di Manado pada 15 Januari 2014.
Baca SelengkapnyaIni Analisa BMKG Soal Penyebab Banjir Manado
23 Januari 2021
BMKG memberikan analisa terkait hujan lebat yang menyebabkan bencana banjir Manado dan tanah longsor yang terjadi pada Kamis 21 Januari 2021.
Baca SelengkapnyaCara Belanda Mendesain Rumah di Kota Manado Tahun 1800-an: Eropa - Tropis
23 Januari 2021
Menilik sejarah bagaimana pemerintah Belanda mendesain ulang rumah di Kota Manado pasca-gempa tahun 1844.
Baca SelengkapnyaBPBD: Banjir Manado Akibatkan 3 Orang Tewas dan Satu Hilang
23 Januari 2021
BPBD Kota Manado menyatakan bahwa hingga pukul 22.00 WITA pada Jumat 22 Januari 2021 sebanyak delapan kecamatan terdampak banjir Manado
Baca SelengkapnyaBanjir Merendam Sejumlah Kelurahan di Manado
22 Januari 2021
Banjir merendam sejumlah kelurahan di Kota Manado, Sulawesi Utara, pada Jumat sore, 22 Januari 2021.
Baca SelengkapnyaStatus Bendung Katulampa Turun ke 4, Jakarta Dinyatakan Aman
9 Oktober 2019
Kepala UPT Pusat Data dan Informasi (Pusdatin) BPBD Provinsi DKI Jakarta, Iwan Ibrahim menyampaikan status Bendung Katulampa telah turun dari 3 ke 4.
Baca SelengkapnyaBanjir Manado, Ribuan Pelanggan Listrik Alami Pemadaman
2 Februari 2019
Sebanyak 3.284 pelanggan mengalami pemadaman listrik karena banjir dan longsor yang melanda Kota Manado, Sulawesi Selatan.
Baca SelengkapnyaPengungsi Manado Makan Mie, PNS Makan Nasi Padang
27 Januari 2014
Sangat bertolak belakang dengan kondisi banyak warga di posko pengungsian yang hanya makan nasi dengan lauk mie instan.
Baca SelengkapnyaPetambak Udang Subang Rugi Miliaran Akibat Banjir
22 Januari 2014
Udang para petambak di Kabupaten Subang ini merupakan udang
unggul yang didistribusikan ke hotel-hotel di Jakarta dan
Bandung.
Jawa Tengah Selatan Waspadai Banjir
22 Januari 2014
PSDA Jateng mencatat wilayah Banyumas dan Cilacap yang kondisinya rawan, meliputi Kali Serayu, Kliwing, dan Ijotipar.
Baca Selengkapnya