Yogyakarta Jadi Contoh Penanggulangan Bencana

Reporter

Editor

Sunu Dyantoro

Rabu, 24 Oktober 2012 09:15 WIB

Presiden SBY meninjau maket rumah tahan gempa, usai membuka Konferensi ke-5 Menteri Asia untuk Mereduksi Risiko Bencana di Jogja Expo Center, Selasa (23/10) pagi. Laily/presidensby.info

TEMPO.CO, Yogyakarta - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengatakan, pemerintah Indonesia terus berupaya memperkuat kapasitas masyarakat lokal dalam menghadapi bencana dengan memanfaatkan lembaga desa. Dia mengatakan itu saat meresmikan pembukaan "Konferensi ke-5 Tingkat Kementerian Asia untuk Mereduksi Risiko Bencana" di Jogja Expo Center, Selasa, 23 Oktober 2012.

Presiden menjelaskan, dalam banyak kasus bencana di Indonesia, pemerintah daerah hampir selalu membutuhkan bantuan besar dari pemerintah pusat. Apalagi daerah seperti Yogyakarta, yang merupakan kawasan dengan ancaman bencana berkelanjutan berupa gempa bumi dan gunung meletus. “Pada 2006, saat gempa terjadi di Yogyakarta, korban jiwa mencapai 5.000 orang lebih, dan 150 ribu rumah rusak,” katanya.

Karena itu, kata Presiden, pemerintah daerah di kawasan dengan tingkat kerawanan berkelanjutan seperti ini harus terus mendapat penguatan kapasitas dalam pengurangan risiko bencana. “Ada 396 kecamatan dengan tingkat kerawanan tinggi dan jenis ancaman bencana beragam,” ujar Presiden.

Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Syamsul Maarif, mengatakan, pengalaman Yogyakarta dalam penanggulangan dan pengurangan risiko bencana akan dikembangkan untuk penguatan kapasitas lokal di seluruh kawasan Indonesia. “Pengalaman Yogyakarta merupakan salah satu prestasi Indonesia dalam penanggulangan dan pengurangan risiko bencana dalam beberapa tahun terakhir,” ujar Syamsul di sela pembukaan konferensi ini.

Syamsul mengatakan, salah satu yang akan menjadi contoh ialah konsep kelompok masyarakat (pokmas) dalam distribusi bantuan dan sejumlah kearifan lokal yang terbukti bermanfaat untuk agenda penanggulangan dan pengurangan risiko bencana. “Konsep pokmas telah membuat jaringan penyaluran bantuan pemerintah untuk pemulihan pascabencana sangat luas hingga menyentuh langsung korban,” ujarnya.

Syamsul mencontohkan, pengalaman gempa 2006 di Yogyakarta menunjukkan sistem ini mempercepat jalur distribusi sekaligus memudahkan masuknya bantuan dari luar pemerintah pada komunitas korban bencana.

ADDI MAWAHIBUN IDHOM




Advertising
Advertising

Berita terkait

Evaluasi Korban Bencana Banjir Bandang Gorontalo Terkendala Arus Deras dan Gelapnya Malam

20 hari lalu

Evaluasi Korban Bencana Banjir Bandang Gorontalo Terkendala Arus Deras dan Gelapnya Malam

Tim Tagana Kabupaten Gorontalo Utara, Gorontalo, kesulitan melakukan evakuasi korban bencana banjir yang menerjang enam desa tadi malam.

Baca Selengkapnya

UAV Cina Dikerahkan dalam Penyelamatan Korban Gempa Gansu

20 Desember 2023

UAV Cina Dikerahkan dalam Penyelamatan Korban Gempa Gansu

UAV Wing Loong-2H yang dikembangkan secara independen oleh Cina, dikerahkan untuk mendukung pekerjaan penyelamatan darurat pasca-gempa bumi di Gansu

Baca Selengkapnya

Bangunan Evakuasi Korban Bencana di Sumbar Terbengkalai

27 April 2023

Bangunan Evakuasi Korban Bencana di Sumbar Terbengkalai

Tempat evakuasi korban bencana sementara di Padang, Sumbar, rusak. Di Kepulauan Mentawai, warga kelimpungan mencari tempat pengungsian.

Baca Selengkapnya

Sejarah Pembangunan Jembatan Suramadu, Jembatan Terpanjang di Indonesia

16 Januari 2023

Sejarah Pembangunan Jembatan Suramadu, Jembatan Terpanjang di Indonesia

Selain salah satu ikon Jawa Timur, Jembatan Suramadu juga menyambungkan hidup antara dua pulau. Simak sejarah singkat berdirinya jembatan tersebut.

Baca Selengkapnya

Jasad Sopir Ojek Online yang 3 Hari Tertimpa Bangunan di Cianjur Berhasil Dievakuasi

23 November 2022

Jasad Sopir Ojek Online yang 3 Hari Tertimpa Bangunan di Cianjur Berhasil Dievakuasi

Ketua Komisi D DPRD Kabupaten Cianjur Atep Hermawan Permana menjelaskan jasad korban dikeluarkan dari lubang beton dan langsung dibawa ke RSUD Sayang.

Baca Selengkapnya

3 Minggu Berdiam di Studionya, SBY Hasilkan 17 Lukisan

11 Oktober 2022

3 Minggu Berdiam di Studionya, SBY Hasilkan 17 Lukisan

SBY mengungkapkan dengan melukis dapat mendatangkan kedamaian dalam hatinya sekaligus berharap dapat mengobati rasa rindu.

Baca Selengkapnya

Suciwati Gugat Kebungkaman Jokowi dan Partai Politik dalam Kasus Munir dan Pelanggaran HAM

22 September 2022

Suciwati Gugat Kebungkaman Jokowi dan Partai Politik dalam Kasus Munir dan Pelanggaran HAM

Mengapa Suciwati kecewa cara penyelesaikan kasus pembunuhan Munir dan pelanggaran HAM berat lain di era Jokowi?

Baca Selengkapnya

Proliga 2022: Begini Kata SBY Usai Saksikan Bogor LavAni Kalahkan Kudus Sukun

8 Januari 2022

Proliga 2022: Begini Kata SBY Usai Saksikan Bogor LavAni Kalahkan Kudus Sukun

SBY ikut menyaksikan kemennagan Bogor LavAni atas Kudus Sukun Badak dalam laga Proliga 2022 di Sentul, Sabtu, 8 Januari.

Baca Selengkapnya

Proliga 2022: Didirikan SBY, Bogor LavAni Diperkuat Banyak Pemain Binaan Sendiri

6 Januari 2022

Proliga 2022: Didirikan SBY, Bogor LavAni Diperkuat Banyak Pemain Binaan Sendiri

Bogor LavAni, yang didirikan SBY, bakal melakukan debut dalam kompetisi bola voli paling bergengsi PLN Mobile Proliga 2022.

Baca Selengkapnya

Ketahui Apa Saja Gejala Kanker Prostat

2 November 2021

Ketahui Apa Saja Gejala Kanker Prostat

Kanker prostat menyasar pria dewasa sampai berusia lanjut. Apa saja gejala kanker prostat?

Baca Selengkapnya