H-6, Ribuan Pekerja Belum Terima THR  

Reporter

Editor

Selasa, 14 Agustus 2012 10:57 WIB

Massa aksi dari Konfederensi Kongres Aliansi Serikat Buruh Indonesia (KASBI) melakukan aksi unjuk rasa di depan Carrefour Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Rabu (18/7). Dalam aksi mereka menuntut pemerintah serta para pengusaha untuk menghapuskan sistem outsourcing. TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat

TEMPO.CO, Jakarta - Sampai batas akhir pembayaran tunjangan hari raya (THR) yang ditetapkan Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi, ribuan pekerja mengaku belum menerima THR seperti yang ditentukan. "Belum dibayar sama sekali dan tidak dibayar senilai gaji satu bulan, hanya Rp 200-300 ribu," kata Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia, Said Iqbal, Senin, 13 Agustus 2012.

Said menjelaskan, perusahaan yang mangkir membayar THR banyak terdapat di daerah. Ia mencontohkan, di Medan, Sumatera Utara, ada tujuh perusahaan yang menolak membayar THR dengan jumlah karyawan 2.000 orang. Sedangkan di Semarang, Jawa Tengah, ada 170 karyawan yang belum menerima THR. Adapun di Sidoarjo, Jawa Timur, THR 800 buruh dari dua pabrik belum dibayar sama sekali. Adapun jumlah buruh yang tidak menerima THR dengan besaran yang sesuai dengan ketentuan lebih besar lagi. “Ada 20 ribu lebih,” kata Said.

Sebelumnya, Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Muhaimin Iskandar telah menerbitkan Surat Edaran Nomor SE.05/MEN/VII/2012 tentang Pembayaran Tunjangan Hari Raya Keagamaan dan Imbauan Mudik Lebaran Bersama.

Disebutkan bahwa setiap perusahaan yang mempekerjakan pekerja wajib memberikan THR keagamaan kepada pekerja/buruh yang telah bekerja selama tiga bulan terus-menerus atau lebih. Pekerja dengan masa kerja 12 bulan lebih mendapat THR sebesar satu bulan gaji. THR itu dibayarkan paling lambat pada H-7 yang jatuh kemarin.

Direktur Jenderal Pembinaan Hubungan Industrial dan Jaminan Sosial Tenaga Kerja Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi, Ruslan Irianto Simbolon, meminta para buruh segera melapor ke Posko Pengaduan THR di kementerian. Berdasarkan laporan yang ia terima, sampai kemarin ada 17 pengaduan di posko. Semuanya karena perusahaan kurang memahami ketentuan pemerintah. Karena itu, perusahaan tersebut diminta segera membayar kewajibannya. "Kalau tidak, akan kami beri sanksi hukum dan di-BAP-kan," kata Ruslan.

Serikat pekerja menilai, posko kementerian hanya menerima laporan dan tidak memberi solusi. Jika pemerintah ingin memberi sanksi tegas, harus dibuat peraturan baru yang melarang pemecatan sebelum Lebaran, melarang outsourcing, dan akan tetap memproses ke pengadilan meskipun akhirnya perusahaan membayar THR tapi tidak tepat waktu. "Kalau tidak, ya, sulit karena dasar hukum kementerian lemah," kata Said.

SUNDARI | ROFIUDDIN | EKO WIDIANTO

Berita Terpopuler:
Dinas Kesehatan ''Sentil'' Iklan Klinik Tong Fang

Seks di Kampung Atlet Olimpiade

Kasus Simulator SIM, Pemimpin KPK Disadap Polisi?

Rhoma Bebas, Ini Komentar Artis Dangdut Jatim

Van Persie Dicemooh Fans Arsenal

PKS Tak Konsisten? Ini Tanggapan Anis Matta

Wanita Ini Tikam Calon Suami di Hari Pernikahan

Detik.com Tak Bisa Diakses Karena Listrik Meledak

Pemimpin KPK Tahu Disadap Polisi

Soal Ceramah, Rhoma Irama Kutip Ucapan Jimly

Berita terkait

Ribuan Warga Padati Perayaan Lebaran Betawi

10 September 2012

Ribuan Warga Padati Perayaan Lebaran Betawi

Fauzi Bowo menyerahkan kartu Jamkesda kepada 160 artis Betawi.

Baca Selengkapnya

Jakarta Barat Pecahkan Rekor Ketupat Terbanyak

31 Agustus 2012

Jakarta Barat Pecahkan Rekor Ketupat Terbanyak

Jakarta Barat mengalahkan rekor sebelumnya, sebanyak 15 ribu ketupat di Kalimantan.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Lalu Lintas Selama Lebaran 2012 Turun  

28 Agustus 2012

Kecelakaan Lalu Lintas Selama Lebaran 2012 Turun  

Ada 24 kejadian kecelakaan dengan dua pemudik tewas, 47 orang luka ringan, dan kerugian material Rp 31 juta.

Baca Selengkapnya

Pelayanan Kereta Api Lebaran Diperpanjang  

28 Agustus 2012

Pelayanan Kereta Api Lebaran Diperpanjang  

Kondisi angkutan kereta relatif lebih nyaman bagi pengguna kereta. Karena tidak ada kasus pencopetan, pencurian, hingga pembiusan.

Baca Selengkapnya

25 Orang Tewas Saat Perjalanan Mudik di Banten

28 Agustus 2012

25 Orang Tewas Saat Perjalanan Mudik di Banten

"Jumlah angka kecelakaan arus mudik tahun ini menurun jika dibandingkan tahun lalu."

Baca Selengkapnya

Puncak Arus Balik Terminal Pulogadung H+7  

28 Agustus 2012

Puncak Arus Balik Terminal Pulogadung H+7  

Tiap 10 menit sekali ada satu bus antarkota antarprovinsi yang tiba dan menurunkan penumpang.

Baca Selengkapnya

Kereta Api Jadi Favorit Pemudik Tahun Ini

28 Agustus 2012

Kereta Api Jadi Favorit Pemudik Tahun Ini

Tahun ini, sekitar 2 juta lebih penumpang menggunakan kereta api sebagai angkutan Lebaran.

Baca Selengkapnya

Buka-Tutup Diklaim Ampuh Atasi Macet Jalur Selatan  

27 Agustus 2012

Buka-Tutup Diklaim Ampuh Atasi Macet Jalur Selatan  

Wakil Kepala Polda Jawa Barat Brigadir Jenderal Henkie Kaluara mengklaim sistem buka-tutup dan rekayasa jalur satu arah lebih ampuh mengatasi macet.

Baca Selengkapnya

Jalur Selatan Berubah Jadi Jalur Tengkorak

27 Agustus 2012

Jalur Selatan Berubah Jadi Jalur Tengkorak

Kasus kecelakaan tersebut mayoritas disebabkan faktor manusia, seperti mengantuk, kecepatan tinggi dan menggunakan handphone sambil mengemudi.

Baca Selengkapnya

2013, Polri Lebih Tegas pada Pengguna Sepeda Motor

27 Agustus 2012

2013, Polri Lebih Tegas pada Pengguna Sepeda Motor

Kepolisian meminta masyarakat turut melaporkan kondisi yang masih kurang di jalur-jalur mudik.

Baca Selengkapnya