Penari Tegal Ikut Festival Tari Kelas Dunia  

Reporter

Editor

Minggu, 5 Agustus 2012 11:55 WIB

Sejumlah penari memimpin gerakan tari Remo Massal saat Surabaya Urban Culture Frestival di sepanjang jalan Tunjungan, Surabaya, Minggu (5/27). Sebanyak 1000 orang mengikuti lomba tata rias menari Remo massal. Urban Culture Festival ini sebagai upaya untuk menghidupkan kembali kawasan jalan Tunjungan sebagai kawasan historis Surabaya. TEMPO/Fully Syafi

TEMPO.CO, Tegal - Empat dari enam penari rombongan seniman Tegal menjadi peserta dalam International Dance Festival di Kota Sibu Malaysia, yang berlangsung pada 21 - 25 Agustus 2012.

Kehadiran seniman tari Kota Tegal dalam acara prestise dunia ini merupakan yang pertama setelah festival ini digelar sebanyak enam kali. “Ini satu-satunya peserta dari Indonesia yang lolos seleksi,” kata Ketua Dewan Kesenian Kota Tegal Nur Hidayat Poso, Minggu, 5 Agustus 2012.

Kesempatan tampil seniman tari Kota Tegal ini sebagai realisasi jaringan Dewan Kesenian Kota Tegal yang ingin memperkenalkan karya seni daerah asal pesisir pantai utara Jawa Tengah. "Kami sengaja mendaftarkan, kemudian lolos seleksi oleh panitia di sana," ujar Nur Hidayat.

Dalam festival tersebut, para seniman dari Kota Tegal ini akan menampilkan dua karya seni modern masing-masing Srimpi Gitar dan Sang Pamomong karya Tien Kusumawati. Satu di antara dua tari kreasi modern berbasis tradisional ini mendapat kesempatan tampil sebagai pembuka acara.

Selain menampilkan tari, rombongan akan melakukan workshop tari mengenai tari tradisonal asal pantura, Topeng Endel, yang sering digunakan untuk penyambutan acara resmi di daerah.

Komposer musik pengiring tari Kota Tegal, Michael Gunadi, mengatakan dua rombongan tari asal Tegal ini akan tampil bersama 200 penari dunia lainnya. "Penari Kota Tegal akan diuji dengan penari negara lainnya," ujar Michael.

Selama pentas, lanjut Mikhael, penari akan diiringi gitar dan synthesizer. Dalam penampilan Srimpi Gitar misalnya, ia memplot waktu selama tiga menit untuk pembukaan dan dalam tari Sang Pamomong berdurasi tujuh menit.

Srimpi Gitar sendiri menampilkan tarian srimpi dimodifikasi dengan iringgan gitar. Sedangkan Sang Pamomong menampilkan semar revitaliasi dan aktualiasais nilai-filosofis semar.

EDI FAISOL

Berita terpopuler lainnya:
Macaulay Culkin Hidupnya Tinggal 6 Bulan?

Pintu KPK Digembok, Pengamanan Siaga

KPK: Langkah Polisi Persulit Kami

Djoko Susilo Dinonaktifkan Sebagai Gubernur Akpol

Rhoma Akan Dikawal Soneta Fans Club ke Panwas

Perenang Keturunan Jawa, Idola Baru Belanda

SBY Sampaikan Hal Penting di Cikeas Sore Ini

KPK Siap Layani Tantangan Polisi

Begini Jaringan Pornografi Anak Itu Terendus

SBY Salahkan Pemberitaan Media Soal Rohingya

Berita terkait

Menjelajah Joyland Festival Bali 2024, Destinasi Wisata yang Inklusif dan Ramah Keluarga

2 Maret 2024

Menjelajah Joyland Festival Bali 2024, Destinasi Wisata yang Inklusif dan Ramah Keluarga

Berikut keseruan Joyland Festival Bali 2024 yang insklusif dan ramah keluarga dengan menghadirkan stan White Peacock hingga pilihan panggung musik.

Baca Selengkapnya

Butet Kartaredjasa Kritik Pemprov DKI yang Naikkan Harga Sewa Gedung Pertunjukan

15 Januari 2024

Butet Kartaredjasa Kritik Pemprov DKI yang Naikkan Harga Sewa Gedung Pertunjukan

Seniman Butet Kartaredjasa mempertanyakan alasan kenaikan harga gedung pertunjukan di DKI Jakarta

Baca Selengkapnya

Tak Ada Tema Kesenian dan Kebudayaan dalam Debat Capres-Cawapres, Begini Respons Budayawan dan Pekerja Seni

5 Desember 2023

Tak Ada Tema Kesenian dan Kebudayaan dalam Debat Capres-Cawapres, Begini Respons Budayawan dan Pekerja Seni

Lima tema debat capres-cawapres telah disampaikan KPU, tak ada tema soal kesenian dan kebudayaan. Begini respons budayawan dan pekerja seni.

Baca Selengkapnya

Debat Capres-Cawapres Pilpres 2024 Tak Ada Tema Kesenian dan Kebudayaan, Akmal Nasery Basral: Kerugian Besar Bangsa Ini

5 Desember 2023

Debat Capres-Cawapres Pilpres 2024 Tak Ada Tema Kesenian dan Kebudayaan, Akmal Nasery Basral: Kerugian Besar Bangsa Ini

Sastrawan Akmal Naseri Basral memberikan catatan tak adanya tema kebudayaan dankesenian dalam debat capres-cawapres pada Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Bone dan Aparat Bubarkan Paksa Pementasan Seni Bissu

22 Agustus 2023

Pemerintah Bone dan Aparat Bubarkan Paksa Pementasan Seni Bissu

Panitia menyebut Gubernur Sulawesi menyekal bissu sehingga penampilan seni monolog "Rindu Bissu" pun dilarang.

Baca Selengkapnya

Sejarah Adu Domba Garut, Kesenian Tradisional asal Jawa Barat

4 Juli 2023

Sejarah Adu Domba Garut, Kesenian Tradisional asal Jawa Barat

Domba Garut yang memiliki ciri khas pada fisiknya sering diikut sertakan dalam kontes atau diadu. Inilah asal usulnya.

Baca Selengkapnya

WM Mann Scholarship, Beasiswa Seni Pertunjukan di Skotlandia Khusus Mahasiswa Indonesia

24 Februari 2023

WM Mann Scholarship, Beasiswa Seni Pertunjukan di Skotlandia Khusus Mahasiswa Indonesia

Royal Conservatoire of Scotland dan WM Mann Foundation menawarkan beasiswa pascasarjana khusus mahasiswa Indonesia di bidang seni pertunjukan.

Baca Selengkapnya

Seniman dan Guru di Bandung ini Gelar Pameran Tunggal Gambar Berjudul Dunia

20 Januari 2023

Seniman dan Guru di Bandung ini Gelar Pameran Tunggal Gambar Berjudul Dunia

Dede Wahyudin, memajang 67 gambar ukuran kecil dan empat berukuran besar yang dominan berwarna hitam putih dalam pameran tunggal itu.

Baca Selengkapnya

Jadi Ketum LASQI, Gus Jazil Bertekad Gairahkan Kesenian Islami

17 November 2022

Jadi Ketum LASQI, Gus Jazil Bertekad Gairahkan Kesenian Islami

Kesenian Islam di Indonesia memiliki potensi yang luar biasa besar

Baca Selengkapnya

Masyarakat Kesenian Jakarta Minta Rencana Acara Musyawarah Versi DKJ Dihentikan

27 Oktober 2022

Masyarakat Kesenian Jakarta Minta Rencana Acara Musyawarah Versi DKJ Dihentikan

Masyarakat Kesenian Jakarta (MKJ) menilai musyawarah yang akan dilakukan Dewan Kesenian Jakarta (DKJ) tidak sesuai dengan Pergub DKI

Baca Selengkapnya