Elpiji 3 Kg Menghilang di Kediri-Tulungagung  

Reporter

Editor

Jumat, 3 Agustus 2012 15:02 WIB

TEMPO/Budi Purwanto

TEMPO.CO, Tulungagung - Elpiji ukuran 3 kilogram kini menjadi barang langka di karisidenan Kediri, Jawa Timur. Setelah Kota Kediri, sejumlah agen dan pengecer di Tulungagung juga mengaku tidak mendapat kiriman dari Pertamina. Menurut para pengecer, kelangkaan gas ini terjadi sejak awal bulan puasa hingga sekarang.

Gas tabung melon ini mendadak lenyap di pasaran hingga memicu kenaikan harga jauh di atas harga eceran yang telah ditetapkan pemerintah. "Para pengecer sepakat menaikkan harga," kata Syafaat, pengecer di Kelurahan Kampungdalem, Kecamatan Kota, Tulungagung, Jumat, 3 Agustus 2012.

Syafaat mengaku tak mendapat pasokan lagi dari pangkalan elpiji. Sebanyak 300 buah tabung ukuran tiga kilogram yang ada di tempat pangkalannya dalam keadaan kosong. Sebelumnya, setiap sepekan sekali ia selalu mendapat kiriman 125 tabung.

Menurut Syafaat, harga gas sebenarnya tidak naik. Harga tetap dibanderol dengan harga normal Rp 12.500 per tabung oleh pangkalan. Namun karena barangnya langka, maka para pengecer secara sepihak bersepakat menaikkan harga secara bertahap. Saat ini harga di tingkat konsumen sudah mencapai Rp 17.000, jauh di atas harga eceran tertinggi (HET) sebesar Rp 13.500 per tabung.

Ketika dikonfirmasi, Suyanto, pemilik pangkalan elpiji di Tulungagung, melempar persoalan kepada Pertamina. Kelangkaan ini, menurut dia, akibat meningkatnya penggunaan elpiji oleh masyarakat selama bulan puasa. Hal ini berdampak pada cepat habisnya stok. "Pertamina sendiri tak melakukan penambahan pasokan," kata dia.

Dia mengatakan, kebutuhan gas ini selalu meningkat pada hari-hari besar keagamaan. Apalagi, beberapa warga memanfaatkan bulan puasa ini untuk menjual berbagai menu makanan berbuka. Keberadaan pedagang makanan dadakan inilah yang memicu peningkatan kebutuhan gas ukuran tiga kilogram.

Namun, dia yakin dalam waktu dekat Pertamina akan melakukan penambahan pasokan. Setiap pangkalan rencananya mendapat tambahan lima persen dari kuota mereka. Dia memperkirakan kebutuhan gas ini akan melonjak mulai H-10 Lebaran nanti.

HARI TRI WASONO

Berita terkait

Oplos Gas Elpiji 3 Kilogram ke Tabung 12 Kilogram Untung Rp140 Ribu, 20 Orang Ditangkap Polisi

23 Desember 2022

Oplos Gas Elpiji 3 Kilogram ke Tabung 12 Kilogram Untung Rp140 Ribu, 20 Orang Ditangkap Polisi

Polda Metro Jaya menangkap 20 orang terduga pelaku pengoplos gas elpiji (liquefied petroleum gas/LPG) dari tabung tiga kilogram ke tabung 12 kilogram.

Baca Selengkapnya

Ini Ciri-ciri Agen Elpiji Ilegal  

27 Juni 2015

Ini Ciri-ciri Agen Elpiji Ilegal  

"Itu bukan Agen. Dia tidak terdaftar, jadi liar di Depok. Kemungkinan tidak memiliki SIUP, TDP, HO, IMB dan NPWP Depok," kata Athar.

Baca Selengkapnya

Harga Berganti, Agen Elpiji Mengaku Merugi  

8 Januari 2014

Harga Berganti, Agen Elpiji Mengaku Merugi  

Banyak agen mengaku terlanjur kulakan dengan harga mahal dan kehilangan pelanggan.

Baca Selengkapnya

Harga Tak Pasti, Agen Elpiji Banyuwangi Berhenti  

7 Januari 2014

Harga Tak Pasti, Agen Elpiji Banyuwangi Berhenti  

Menurut salah seorang agen, saat ini seluruh pangkalan tak berani menjual elpiji 12 kilogram.

Baca Selengkapnya

Pangkalan Keluhkan Naiknya Harga Elpiji 3 Kg

4 Juli 2013

Pangkalan Keluhkan Naiknya Harga Elpiji 3 Kg

Meski membatalkan kenaikan harga, Hiswana Migas kesulitan untuk mengendalikan harga di pasaran yang sudah terlanjur naik.

Baca Selengkapnya

Pertamina Ancam Putus Kontrak Agen Elpiji Nakal

10 Juni 2013

Pertamina Ancam Putus Kontrak Agen Elpiji Nakal

Dalam sepekan terakhir, harga elpiji kemasan 12 kilogram yang normalnya Rp 78.000 melonjak sampai Rp 115.000 per tabung.

Baca Selengkapnya

Pasokan Elpiji Seret Sejak Mei

7 Juni 2013

Pasokan Elpiji Seret Sejak Mei

"Harga lagi naik, pasokan barang lagi susah," kata Samsi (35)tahun) pemilik sekaligus pengelola Toko Aris di Pasar Rawa Badak.

Baca Selengkapnya

Toko Penjual Gas Elpiji Diwajibkan Sediakan Ember Air  

11 Agustus 2010

Toko Penjual Gas Elpiji Diwajibkan Sediakan Ember Air  

Tujuannya untuk mencek lagi apakah tabung gas bocor atau tidak, kata Ketua Hiswana Migas Kediri David Topo Wahyudi.

Baca Selengkapnya

Polisi Gerebek Agen Elpiji Milik Bekas Pengurus Hiswana Migas Cirebon  

17 Juli 2010

Polisi Gerebek Agen Elpiji Milik Bekas Pengurus Hiswana Migas Cirebon  

Para pelaku melakukan pengurangan isi tabung elpiji 12 kilogram sebanyak 1 atau 2 kg ke tabung yang kosong.

Baca Selengkapnya

Pemilik Pangkalan Elpiji Wajib Buat Kontrak dengan Agen  

13 Juli 2010

Pemilik Pangkalan Elpiji Wajib Buat Kontrak dengan Agen  

Tujuannya untuk menertibkan lalu lintas perdagangan elpiji yang dinilai semrawut, baik harganya yang berbeda maupun suplai ke pangkalan-pangkalan di daerah yang tidak merata.

Baca Selengkapnya