TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Prabowo Subianto mengaku tak mau tergiur oleh hasil survei. "Survei itu kan bisa saja tidak obyektif," ujar Prabowo yang ditemui di sela-sela kampanye calon Gubernur DKI Jakarta Jokowi-Ahok, Ahad, 1 Juli 2012, di Plaza Timur Senayan.
Sebelumnya, Prabowo sempat diunggulkan dalam survei Lembaga Survei Nasional (LSN). Dalam survei tersebut, Prabowo berada di urutan kedua dengan perolehan 17,4 persen setelah Megawati Soekarnoputri, yang unggul dengan 18 persen dalam survei untuk pemilihan presiden 2014 itu.
Prabowo mengaku tak ingin terburu-buru mempersiapkan pemilihan umum nanti. "2014 kan masih lama," kata Prabowo.
Dia tak ingin terprovokasi dengan penetapan calon presiden oleh partai lain. "Semua ada waktunya, yang penting adalah bagaimana membangun masyarakat sehingga bisa dipercaya," kata Prabowo.
SUBKHAN
Berita terkait
Pengamat Sebut Revisi UU Kementerian Negara Mengonfirmasi Kabinet Gemoy Prabowo-Gibran
7 jam lalu
Susunan kabinet Prabowo-Gibran tengah menjadi perbincangan karena disebut ingin menambah jumlah kementerian lewat revisi UU Kementerian Negara.
Baca SelengkapnyaPrabowo akan Anggarkan Rp 16 Triliun per Tahun untuk IKN, Kementerian PUPR: Sisanya dari Investor
1 hari lalu
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) tanggapi rencana Prabowo Subianto alokasikan Rp 16 triliun per tahun untuk IKN.
Baca SelengkapnyaAirlangga Soal Target Prabowo Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen: Semoga Geopolitik Berubah
2 hari lalu
Untuk jadi negara maju Airlangga sebut pemerintah memproyeksikan ekonomi harus di atas 5 persen
Baca SelengkapnyaBara Reformasi Terus Dihidupkan: Aksi Kamisan Demi Keadilan Mereka Korban Penculikan
2 hari lalu
Bulan Mei dikenang sebagai penanda lahirnya Reformasi. Namun, bagi sebagian masyarakat, bulan ini dikenang dengan duka mendalam dari kasus penculikan.
Baca SelengkapnyaPrabowo Bantah Disebut Bakal Turunkan Kualitas Demokrasi Indonesia
2 hari lalu
Prabowo menyebut, dirinya sudah mengikuti empat kali kontestasi Pemilu, namun baru kali ini dia menang.
Baca SelengkapnyaRevisi UU Kementerian Negara, DPR Berencana Hapus Pasal tentang Jumlah Kementerian
3 hari lalu
Baleg DPR RI berencana menghapus Pasal 15 UU Kementerian Negara mengatur bahwa jumlah kementerian yang ada adalah 34.
Baca SelengkapnyaPrabowo Yakin Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Bisa Tembus 8 Persen
3 hari lalu
Prabowo mengatakan Indonesia bisa dengan mudah mencapai pertumbuhan ekonomi 8 persen dalam 2-3 tahun mendatang.
Baca SelengkapnyaTKN Prabowo-Gibran Siapkan Strategi Kerek Rasio Pajak, Perlu Evaluasi Rencana Kenaikan PPN 12 Persen
4 hari lalu
TKN Prabowo-Gibran tengah kaji kenaikan PPN menjadi 12 persen, apakah memberi manfaat atau kerugian netto terhadap perekonomian?
Baca SelengkapnyaSeperti Apa Konsep Sekolah Unggul Terintegrasi Ala Prabowo?
4 hari lalu
Bappenas mengungkap konsep Sekolah Unggul Terintegrasi milik Prabowo Subianto. Menyasar daerah-daerah yang tingkat pendidikannya masih tertinggal
Baca SelengkapnyaBahas Tugas KPK di Depan Mahasiswa UIN Syarif Hidayatullah, Nawawi Pomolango Singgung Program Makan Siang Gratis
4 hari lalu
Pimpinan KPK Nawawi Pomolango menyinggung program makan siang gratis yang digadang-gadang presiden terpilih Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Baca Selengkapnya