Beginilah Kerjaan Umar Patek di Filipina

Reporter

Editor

Kamis, 28 Juni 2012 03:02 WIB

TEMPO.CO , Jakarta: Sebelum ikut dalam peledakan Bom Bali I pada 2002 lalu, Hisyam bin Ali Zein alias Umar Patek aktif berkegiatan di Filipina. Di sana, Umar Patek mengikuti serangkaian pelatihan militer sejak 1992. Kata Umar Patek ke kedua wartawan Tempo, Riky Ferdianto dan Hermien Y. Kleden, ia pergi ke Filipina setahun setelah berlatih militer di Afganistan.

"Di Filipina saya bertemu dengan orang-orang Indonesia," kata Umar Patek, Mei 2012. "Di situlah saya memulai aktivitas jihad, belajar kegiatan militer dan keagamaan."

Meski banyak orang Indonesia di Filipina, lelaki bernama lain Umar Kecil ini tak bergabung dengan mereka. Dia lebih memilih bersama orang Moro dalam Moro Islamic Liberation Front. MILF merupakan kelompok separatis yang berdiri pada 1960-an.

Pada November 2000, Umar Patek sempat kembali ke Indonesia. Dia pulang karena permintaan sang ayah. Selain itu, kata Umar Patek, di Filipina kondisi juga tak kondusif lagi bagi dirinya. Sebab militer Filipina berhasil mengambil alih kekuatan dari kelompok separatis.

"Posisi mujahidin bertebaran di hutan-hutan, dan diminta pulang ke kampung masing-masing," katanya.

Selama di Indonesia, Umar Patek melewati waktu dengan bertandang ke rumah sanak saudaranya. Hingga dia bertemu dengan teman-temannya yang merancang Bom Bali I. "Saya pulang untuk kunjungan keluarga, terus teman-teman bikin bom itu."

Bom rangkaian Umar Patek dan kawan-kawannya itu meledakkan Paddy's Pub dan Sari Club (SC) di Jalan Legian, Kuta, Bali, 12 Oktober 2002. Akibat ledakan bom seberat 50 kilogram itu, 202 orang tewas dan 209 lainnya terluka. Umar Patek pun dihukum 20 tahun penjara oleh Pengadilan Negeri Jakarta Barat pada 21 Juni 2012.

CORNILA DESYANA

Berita terkait:
Umar Patek Batal Banding, Mengapa?
Umar Patek: Saya Bukan Anggota Jamaah Islamiyah
Kata Umar Patek tentang Dulmatin

Doa Umar Patek untuk Korban Bom Bali I

Berita terkait

Eks Napi Terorisme Ali Fauzi Manzi: Merakit Bom Jauh Lebih Mudah Dibanding Membuat Karya Ilmiah

21 Februari 2023

Eks Napi Terorisme Ali Fauzi Manzi: Merakit Bom Jauh Lebih Mudah Dibanding Membuat Karya Ilmiah

Bekas napi terorisme Ali Fauzi Manzi bercerita tentang sulitnya meraih gelar doktor. Dia ingin eks napi terorisme lain mengikuti jejaknya.

Baca Selengkapnya

Pembuat Bom Bali Umar Patek Minta Maaf, Australia Tetap Marah

14 Desember 2022

Pembuat Bom Bali Umar Patek Minta Maaf, Australia Tetap Marah

Umar Patek minta maaf pada keluarga korban bom Bali di Australia, yang tetap merasa kecewa atas pembebasan bersyaratnya.

Baca Selengkapnya

6 Fakta soal Umar Patek, Terpidana Kasus Bom Bali I yang Baru Saja Dinyatakan Bebas Bersyarat

9 Desember 2022

6 Fakta soal Umar Patek, Terpidana Kasus Bom Bali I yang Baru Saja Dinyatakan Bebas Bersyarat

Walaupun terkait dengan organisasi Jamaah Islamiyah, tetapi Umar Patek tetap bersikukuh bahwa ia bukan termasuk anggotanya.

Baca Selengkapnya

Dinyatakan Bebas Bersyarat, Begini Kisah Pelarian Terpidana Terorisme Bom Bali I Umar Patek

9 Desember 2022

Dinyatakan Bebas Bersyarat, Begini Kisah Pelarian Terpidana Terorisme Bom Bali I Umar Patek

Awal perjalanan Umar Patek dimulai pada 1995 saat ia terlibat dalam perjuangan Moro Islamic Liberation Front di Minanao, Filipina.

Baca Selengkapnya

Terpidana Terorisme Umar Patek Bebas Bersyarat, Ini Perannya dalam Serangan Bom Bali I

9 Desember 2022

Terpidana Terorisme Umar Patek Bebas Bersyarat, Ini Perannya dalam Serangan Bom Bali I

Meskipun bukan sebagai pelaku utama Bom Bali I, tetapi Umar Patek memiliki peran yang cukup vital, yakni sebagai perancang eksekusi.

Baca Selengkapnya

Terpidana Kasus Bom Bali Umar Patek Bebas Bersyarat

7 Desember 2022

Terpidana Kasus Bom Bali Umar Patek Bebas Bersyarat

Umar Patek dianggap telah memenuhi syarat administratif dan substantif untuk mendapatkan hak pembebasan bersyarat.

Baca Selengkapnya

Yasonna Sebut BNPT Sudah Terbitkan Rekomendasi Remisi Buat Umar Patek

23 Agustus 2022

Yasonna Sebut BNPT Sudah Terbitkan Rekomendasi Remisi Buat Umar Patek

Remisi terhadap Umar Patek mendapat sorotan. Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly mengatakan, pemerintah mendengar segala masukan.

Baca Selengkapnya

Umar Patek Segera Bebas, Ini Kata Menkumham Yasonna Laoly

23 Agustus 2022

Umar Patek Segera Bebas, Ini Kata Menkumham Yasonna Laoly

Yasonna Laoly menyatakan remisi kepada Umar Patek sudah mendapatkan rekomendasi dari BNPT.

Baca Selengkapnya

Kementerian Luar Negeri Tanggapi Kekecewaan Australia Umar Patek Dapat Remisi

21 Agustus 2022

Kementerian Luar Negeri Tanggapi Kekecewaan Australia Umar Patek Dapat Remisi

Perdana Menteri Australia Anthony Albanese baru-baru ini mengungkapkan kekecewannya terhadap Indonesia yang memberikan remisi pada Umar Patek.

Baca Selengkapnya

Pengadilan Prancis Vonis Hukuman Seumur Hidup untuk Pelaku Teror Paris 2015

30 Juni 2022

Pengadilan Prancis Vonis Hukuman Seumur Hidup untuk Pelaku Teror Paris 2015

Pengadilan Prancis menjatuhkan vonis seumur hidup kepada Salah Abdeslam, satu-satunya pelaku teror Paris 2015 yang masih hidup

Baca Selengkapnya