Rahardi Mengaku Kaget Ditahan di LP Cipinang

Reporter

Editor

Jumat, 25 Juli 2003 09:55 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta:Bekas Kepala Badan Urusan Logistik (Bulog) kaget ketika tahu dirinya diputuskan ditahan di Lembaga Pemasayarakatan (LP) Cipinang oleh Kejakssaan Tinggi DKI Jakarta. Tersangka kasus penyelewengan dana non-neraca Badan Urusan Logistik (Bulog) ini juga tak menyangka proses penahanannya berjalan cepat. "Ini keputusan yang aneh," katanya tanpa menjelaskan maksud ucapanya seraya terburu-buru masuk ke dalam kompleks LP. Rahardi tiba di LP Cipinang, Kamis (28/2) sekitar pukul 17.00 WIB, dengan didampingi dua orang pengacaranya, Yan Djuanda Saputra dan O. C. Kaligis dengan mengendarai tiga mobil berbeda. Yan Djuanda Saputra tiba lebih dulu disusul Rahardi yang menumpang mobil Kijang Krista Cokelat B 1915 YZ. Menurut Yan, penahanan Rahardi oleh Kejati DKI Jakarta itu sangat subjektif dan aneh. Alasannya, kata Yan, selama penyelidikan Kejaksaan Agung tidak pernah menahan Rahardi, namun Kejaksaan Tinggi langsung menjebloskannya ke Cipinang. Menurut Yan, Kejati menahan kleinnya karena khawatir akan melarikan, menghilangkan barang bukti dan melakukan kejahatan serupa. “Ini aneh, BAP-nya saja masih di kejaksaan bahkan ketika pak Rahardi di luar negeri pulang ke Indonesia memenuhi panggilan Kejaksaan Agung, mana mungkin dia menghilangkan barang bukti, atau melarikan diri” jelasnya. Alasan lainya, kata Yan adalah alasan subjektif, yakni menghindari ancaman hukuman lebih dari lima tahun jika Rahardi tidak ditahan sekarang di Cipinang. Namun menurut Yan penahanan Rahardi tidak ada kaitannya dengan kesaksian Habibie kemarin di Kejaksaan Agung. Sebelum dilakukan penahanan, Kaligis dan Yan sempat meminta agar penahanan ditangguhkan sampai Jumat (29/2) besok dengan jaminan. “Tadi secara lisan kami sudah menyampaikannya," kata Yan. Rahardi akan ditahan di Cipinang selama 20 hari. Yan berharap, dengan pengajuan penangguhan penahan itu, Rahardi akan segera dibebaskan sebelum 20 hari seperti yang direncanakan. Rahardi ditahan dengan surat penahanan No. TAR 227 10.1.5/FT.1/02/2002. Status Rahardi merupakan tahanan titipan Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta. Ia akan menjalani masa penahanan selama 20 hari sebelum pengadilan menyidangkan kasus penyelewengan dana bulog yang juga menyeret Ketua Umum Akbar Tandjung dan bekas Presiden B.J. Habibie. Karena penahanan itu mendadak membuat pihak LP belum menyediakan ruangan untuk Rahardi. Selama satu jam, Rahardi diperiksa kesehatan dan registrasi penghuni LP baru. Tak ada pengamanan khusus saat Rahardi tiba di Cipinang. Hanya satu SSK (Satuan Setingkat Kompi) Brimob Polda Metro Jaya tampak menjaga di luar kompleks LP Cipinang. Sedangkan polisi yang ada tengah menjaga pintu masuk di sekitar ruang tahanan Tommy Soeharto. Kepada wartawan, Yan mengungkapkan bahwa Rahardi mulai malam ini menempati kamar No 2 Blok IVA. Kamar Rahardi ini bersebelahan dengan kamar pembunuh bos Ramaco Studio, Nyo Beng Seng, pada 1997. Yan menjelaskan, kamar Rahardi berukuran 2,5 x 1,5 meter. "Ruang selain diisi dipan sangat sempit," jelas Yan. Tak ada fasilitas di dalam kamar itu selain dipan yang dilengkapi dengan kasurnya. "Kamar mandi dan kakus pun di luar," katanya. "Semua fasilitas dan pengamanan disamakan dengan narapidanan yang lain. Tak ada yang khusus." Sekitar pukul 18.45 seorang anak perempuan Rahardi datang ke LP Cipinang membawa dua buah kardus makanan dan pakaian. Namun ia tidak berkomentar apapun kepada wartawan saat ditanya bagaimana kondisi Rahardi sekarang. Ia, yang didampingi seorang laki-laki, tampak menutup mulut dengan kedua tangannya sekeluar dari mobil, memasuki LP Cipinang dan kembali meninggalkan lokasi LP. Menurut Kepala LP Cipinang, Ngusman, karena penahanan Rahardi baru dan mendadak, pihak keluarga masih bisa menjenguk untuk mengantarkan pakaian dan makanan, meski hari itu bukan merupakan waktu bezoek. (Bagja Hidayat-Tempo News Room)

Berita terkait

10 Negara Bebas Pajak Penghasilan Pribadi, Tertarik Pindah?

1 menit lalu

10 Negara Bebas Pajak Penghasilan Pribadi, Tertarik Pindah?

Berikut deretan negara yang tidak memungut pajak penghasilan (PPh) pribadi, didominasi oleh negara yang kaya cadangan migas.

Baca Selengkapnya

KPK Panggil Plh Kadishub Asep Koswara sebagai Saksi Kasus Suap Bandung Smart City

2 menit lalu

KPK Panggil Plh Kadishub Asep Koswara sebagai Saksi Kasus Suap Bandung Smart City

KPK telah menetapkan bekas Wali Kota Bandung Yana Mulyana dan bekas Sekda Bandung Ema Sumarna sebagai tersangka kasus suap proyek Bandung Smart City.

Baca Selengkapnya

Guinea Panggil 4 Pemain Baru untuk Hadapi Timnas Indonesia U-23, Ada Eks Barcelona Ilaix Moriba

4 menit lalu

Guinea Panggil 4 Pemain Baru untuk Hadapi Timnas Indonesia U-23, Ada Eks Barcelona Ilaix Moriba

Semua pemain baru Guinea yang dipanggil untuk laga kontra Timnas U-23 Indonesia bermain di kompetisi Eropa.

Baca Selengkapnya

Menko PMK soal Taruna STIP Tewas Dianiaya: Selama Ini Tanggung Jawab Institusi

5 menit lalu

Menko PMK soal Taruna STIP Tewas Dianiaya: Selama Ini Tanggung Jawab Institusi

Muhadjir mengatakan jika kasus tersebut berkaitan dengan mahasiswa seperti STIP, biasanya itu juga ditangani oleh pimpinan institusi

Baca Selengkapnya

Menpora Dito Ariotedjo Yakin Tren Positif Atlet Bulu Tangkis Indonesia Berlanjut ke Olimpiade Paris 2024

7 menit lalu

Menpora Dito Ariotedjo Yakin Tren Positif Atlet Bulu Tangkis Indonesia Berlanjut ke Olimpiade Paris 2024

Menpora Dito Ariotedjo meminta kepada semua atlet dari cabang olahraga yang sudah lolos Olimpiade Paris 2024 agar terus fokus mengikuto pelatnas.

Baca Selengkapnya

Inilah 4 Pemain Timnas U-23 yang Dinilai Roberto Mancini Layak Bermain di Serie B Italia

10 menit lalu

Inilah 4 Pemain Timnas U-23 yang Dinilai Roberto Mancini Layak Bermain di Serie B Italia

Marselino Ferdinan, Ivar Jenner, Nathan Tjoe-A-On, dan Justin Hubner dinilai pelatih Roberto Mancini layak bermain di Serie B Italia.

Baca Selengkapnya

7 Cara Glow Up untuk Pria Agar Penampilan Berseri

15 menit lalu

7 Cara Glow Up untuk Pria Agar Penampilan Berseri

Cara glow up untuk pria mudah. Selain merawat kulit, Anda juga harus menjalani pola hidup sehat, mulai dari istirahat cukup hingga makan bergizi.

Baca Selengkapnya

Gibran Tanggapi Soal Orang Toxic: Spesifiknya Tanyakan Pak Luhut Saja

15 menit lalu

Gibran Tanggapi Soal Orang Toxic: Spesifiknya Tanyakan Pak Luhut Saja

Ditanya terkait ciri-ciri orang toxic tidak sepaham visi misi Prabowo-Gibran, Gibran mengaku tidak tahu orang yang dimaksud Luhut tersebut.

Baca Selengkapnya

Monyet Ekor Panjang Muncul di Pemukiman Sleman yang Berjarak 10 KM dari Gunung Merapi

15 menit lalu

Monyet Ekor Panjang Muncul di Pemukiman Sleman yang Berjarak 10 KM dari Gunung Merapi

Memasuki bulan kemarau awal Mei ini, warga di Dusun Rejodani, Sariharjo, Ngaglik, Sleman Yogyakarta dikagetkan dengan kemunculan sejumlah monyet ekor panjang

Baca Selengkapnya

Sumatera Selatan Masuk Jalur Utama Penyelundupan Benih Lobster, 2,3 Juta Ekor Berhasil Diselamatkan Aparat

15 menit lalu

Sumatera Selatan Masuk Jalur Utama Penyelundupan Benih Lobster, 2,3 Juta Ekor Berhasil Diselamatkan Aparat

Sumatera Selatan masuk sebagai salah satu jalur utama penyelundupan benih lobster. Dari 2021-2023, berhasil digagalkan 17 kali upaya penyelundupan.

Baca Selengkapnya