TEMPO Interaktif, Jakarta: Mantan Presiden BJ Habibie mengunjungi Amien Rais untuk memberikan dukungan agar Ketua Umum Partai Amanat Nasional itu maju terus dalam pemilu sebagai calon presiden RI, Selasa (10/2). Meski tidak Habibie tidak secara langsung mengucapkan dukungan politik, namun dari bahasa tubuh, Amien Rais merasa Habibie memberikan dukungan kepadanya. "Dalam pertemuan tadi, pak Habibie hanya bilang ke saya, Mas Amien, Anda harus maju terus, tidak lebih," kata Amien.Menurut Amien, Habibie memang tidak perlu memberikan dukungan secara terbuka. "Secara politik, sebagai negarawan, Pak Habibie memang tidak memberikan dukungan karena dia adalah mantan presiden yang harus netral," katanya menjawab pertanyaan wartawan usai menerima kunjungan dari Habibie di SD Budi Mulia yang dikelola istri Amien Rais, di Seturan Condong Catur Yogyakarta.Selain sama-sama pernah berkecimpung di ICMI (Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia), kata Amien, antara dirinya dan Habibie memang sudah lama bersahabat. Salah satu kesamaan Amien dengan Habibie adalah memberikan perhatian besar pada pengembangan sumber daya manusia dengan meningkatkan kualitas pendidikan. Adapun kunjungan Habibie ke TK dan SD Budi Mulia yang dikelola istrinya adalah silahturahmi balasan. Sebelumnya, Amien pernah mengunjungi Habibie baik di Jakarta maupun saat menengok istri Habibie yang sakit di Jerman. Sementara itu, Habibie mengatakan, kunjungan tersebut adalah silahturahmi dan untuk melihat model pendidikan yang diterapkan di Budi Mulia. Sebagai mantan presiden, kata Habibie, dirinya dilarang memberikan dukungan secara politis kepada salah satu calon presiden. "Jadi begini, saya kan tidak boleh dan tidak dibenarkan untuk mendukung salah satu calon presiden yang ada. Dan saya akan pegang teguh aturan itu. Saya kemari adalah untuk mendukung Amien Rais dalam pengembangan SDM sejak dini. Itu saja," kata Habibie.Sebelum mengunjungi TK dan SD Budi Mulia, Habibie sempat menjadi pembicara tamu dalam Sidang Pleno Pengurus Pusat (PP) Muhammadiyah. Selain itu, Habibie juga menyampaikan pidato ilmiah di dihadapan kalangan civitas akademika dan Senat Universitas Gadjah Mada. Syaiful Amin - Tempo News Room