TEMPO.CO, Jakarta - Rapat Badan Anggaran Dewan Perwakilan Rakyat dengan pemerintah yang diwakili Menteri Keuangan Agus Martowardojo dan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Jero Wacik untuk membahas Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan 2012 menemui jalan buntu. Lobi panjang selama lebih dari 12 jam, hingga Minggu subuh, gagal menemukan kata sepakat.
"Rapat akan kami lanjutkan pada jam 4 sore ini," kata Ketua Badan Anggaran DPR Melchias Markus Mekeng dalam rapat di gedung DPR, Minggu, 25 Maret 2012.
Mekeng menyatakan, awalnya, ada tiga opsi yang disampaikan masing-masing fraksi. Tetapi, setelah berkomunikasi dengan pemerintah, akhirnya mengerucut menjadi dua opsi. Namun Mekeng tidak menjelaskan apa saja opsi yang akan dibahas dalam rapat hari ini. "Silakan bertanya kepada kapoksi masing-masing," kata dia.
Wakil Ketua Badan Anggaran DPR Olly Dondokambey menjelaskan dua opsi itu. Pertama, besaran subsidi ditentukan secara gelondongan sebesar Rp 178 triliun. Sementara itu, opsi kedua adalah ada subsidi sebesar Rp 178 triliun dengan cadangan risiko fiskal.
Wakil Ketua Badan Anggaran dari Fraksi PKS Tamsil Linrung menjelaskan dua opsi yang akan dibahas dalam rapat berikutnya adalah ada subsidi sebesar Rp 137 triliun, cadangan risiko energi sebesar Rp 27 triliun, dan risiko fiskal sebesar Rp 23 triliun. Sementara itu, opsi kedua adalah subsidi sebesar Rp 178 triliun dengan cadangan risiko energi dan listrik sebesar Rp 26,6 triliun.
Tamsil menjelaskan mereka sengaja memilih dua opsi yang bisa saling disandingkan. Rapat kerja dengan pemerintah kemungkinan memilih satu opsi yang akan dibawa ke rapat paripurna. "Atau justru membawa keduanya ke paripurna," ucapnya.
Menteri Agus optimistis rapat kerja hari ini akan bisa memutuskan opsi terbaik menyangkut subsidi BBM. Namun dia tidak bersedia menjelaskan dua opsi yang akan dibahas dalam rapat kerja hari ini. "Lihat saja nanti." Dengan adanya konsolidasi, kata dia, pemerintah dan DPR akan menemukan solusi. "Saya optimistis bisa selesai di rapat Badan Anggaran," kata dia.
I WAYAN AGUS PURNOMO
Berita Terkait
Timbun Solar, PO AKAS III Siapkan Satu Bus Lagi
Bus AKAS Sudah Sebulan Menimbun BBM
Modifikasi Tangki Bus Milik AKAS Timbun Solar
Demokrat Bisa Kalah Voting Kenaikan Harga BBM
TNI Jaga Demo BBM, Presiden Dianggap 'Lebay'
Burhanuddin: Ancaman Depak PKS Baru dari Elite Demokrat
Ditantang Akbar, Golkar Tetap Tak Gelar Konvensi Presiden
Penolak Kenaikan BBM Melunak
PKS Dianggap Tak Patut Bahas RAPBN Perubahan
DPR dan Pemerintah Bahas RAPBN Perubahan Hari Ini
Mahasiswa Buddhis Nilai Kenaikan Harga BBM Tak Tepat
DPR Serahkan Kenaikan BBM pada Pemerintah
Berita terkait
Pembatasan BBM Bersubsidi Samarkan Kenaikan Harga, YLKI Dorong Subsidi Tertutup
51 hari lalu
Pengurus YLKIAgus Suyatno menilai kebijakan pembatasan BBM bersubsidi jenis Pertalite dan Bio Solar distorsi terminologi kenaikan harga.
Baca SelengkapnyaKuba Bangkrut, Harga BBM Naik Hingga 500 Persen per 1 Februari
11 Januari 2024
Kuba di ambang krisis ekonomi yang parah. Harga BBN naik hingga lima kali lipat membuat warganya menjerit.
Baca SelengkapnyaBEM UGM Beri Gelar Jokowi Alumnus UGM Paling Memalukan, Berikut Deretan Kritik BEM Seluruh Indonesia
10 Desember 2023
BEM UGM memasang baliho bergambar Jokowi bertuliskan Alumnus UGM Paling Memalukan. Berikut deretan kritik dari BEM se Indonesia terhadap Jokowi.
Baca Selengkapnya50 Tahun Puan Maharani, Begini Perjalanan Karier Politik Anak Megawati
7 September 2023
Ketua DPR RI Puan Maharani berulang tahun ke-50, pada 6 September kemarin. Tahun lalu, ulang tahunnya jadi masalah karena dilaporkan ke MKD.
Baca SelengkapnyaGubernur BI Prediksi Inflasi Pangan pada Semester Pertama 2023 Masih Tinggi: Perlu Dikendalikan
17 Januari 2023
Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo memprediksi inflasi pada paruh pertama tahun ini masih akan tinggi.
Baca SelengkapnyaKaleidoskop 2022: 11 Peristiwa Ekonomi, Sengkarut Kelangkaan Minyak Goreng hingga Impor Beras
30 Desember 2022
Berbagai peristiwa mewarnai perekonomian nasional tahun 2022, dari sengkarut minyak goreng, resesi global, kenaikan harga BBM hingga impor beras.
Baca SelengkapnyaDemo Sopir Truk Korea Selatan Picu Kelangkaan BBM
6 Desember 2022
Demo sopir truk Korea Selatan telah menyebabkan hampir 100 pompa bensin di seluruh negeri mengalami kelangkaan BBM
Baca SelengkapnyaDaftar Harga BBM Pertamina Terbaru Per Desember 2022 di 34 Provinsi
2 Desember 2022
Kenaikan harga BBM ini terjadi pada bahan bakar non-subsidi.
Baca SelengkapnyaMulai Hari Ini Hingga 7 Desember, Buruh Gelar Demo Besar-besaran Tolak Kenaikan UMP DKI Jakarta
1 Desember 2022
Sejumlah serikat buruh dan Partai Buruh dijadwalkan menggelar demonstrasi besar-besaran sebagai bentuk penolakan kenaikan UMP DKI Jakarta 2023.
Baca SelengkapnyaSurvei Charta Politika, Kepuasan terhadap Jokowi 69,5 Persen
29 November 2022
Yunarto menyebut kepuasan terhadap Jokowi sempat ajlok ke angka 63,5 persen pada September 2022 akibat kenaikan harga BBM.
Baca Selengkapnya