Indonesia: Tak Kondusif Australia Terlibat US Defense

Reporter

Editor

Rabu, 14 Januari 2004 16:49 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta: Indonesia melihat partisipasi Australia dalam program Defense Missile Amerika Serikat, tidak kondusif bagi keamanan bersama kedua negara. Menurut Menteri Luar Negeri Hassan Wirajuda, partisipasi itu mestinya dibicarakan dan dikonsultasikan terlebih dahulu. "Jadi kita kan ada forumnya, Asean Regional Forum, untulk bangun rasa saling percaya, preventif diplomacy," kata Wirajuda di Istana Negara, Jakarta, rabu (14/1). Seperti diketahui, Australia berniat untuk berpartisipasi dalam program Defense Missile yang diprakarsai oleh Amerika Serikat. Sebagai tindak lanjutnya, hari ini Menlu AS Collin Powell tiba di Australia untuk mengadakan sejumlah pertemuan.Menurut Wirajuda, Australia memang memiliki kedaulatannya sendiri dalam mengambil keputusan. Namun, dia khawatir keterlibatan itu bisa berdampak negatif bagi negara lain yang berdekatan dengan negara itu. "Katakanlah, kalau peluru kendali yang ditembakkan suatu negara, lalu ada di intercept oleh self defence program Australia, kalau ditembak di atas Canberra sih no problem, sebab kan peluru bukan hanya pelurunya, tapi kan hulu ledaknya, bisa nuklir, bisa biologi, kimia, efek dari ledakannya di udara, sampahnya, jatuhnya ke mana? Bisa radioaktif, kuman dan bahan kimia. Berbahaya," kata Wirajuda, menjelaskan. Dalam kesempatan itu, Wirajuda juga meluruskan pernyataan Juru Bicara Deplu, Marty Natalegawa di sebuah harian ibu kota berbahasa Inggris hari ini. Menurut dia, tak ada pernyataan Marty yang menyebutkan kata "condemn" atau mengutuk partisipasi Australia itu. "Pak Marty tidak mengatakan demikian, tak ada kata-kata condemn. Beliau hanya mengulangi poisisi yang sebelumnya pernah saya sampaikan," kata Wirajuda.Deddy Sinaga - Tempo News Room

Berita terkait

Thiago Alcantara akan Hengkang dari Liverpool, Begini Perjalanan Kariernya

1 menit lalu

Thiago Alcantara akan Hengkang dari Liverpool, Begini Perjalanan Kariernya

Thiago Alcantara akan meninggalkan Liverpool pada akhir musim ini

Baca Selengkapnya

Tentara Israel Membunuh Anggota Jihad Islam Palestina dalam Serangan Udara di Jenin

3 menit lalu

Tentara Israel Membunuh Anggota Jihad Islam Palestina dalam Serangan Udara di Jenin

IDF mengkonfirmasi tentara Israel membunuh seorang anggota senior Jihad Islam Palestina (PIJ) di Jenin, Tepi Barat.

Baca Selengkapnya

Wacana Penambahan Kementerian, Peneliti LP3ES Sebut Justru Perlu Dibatasi

4 menit lalu

Wacana Penambahan Kementerian, Peneliti LP3ES Sebut Justru Perlu Dibatasi

Direktur Pusat Studi Media dan Demokrasi LP3ES, Wijayanto, mengatakan seharusnya jumlah kementerian justru harus dibatasi, bukan ditambah.

Baca Selengkapnya

Hasil Liga 1: Persib Bandung ke Final Championship Series Usai Kalahkan Bali United 3-0

8 menit lalu

Hasil Liga 1: Persib Bandung ke Final Championship Series Usai Kalahkan Bali United 3-0

Persib Bandung melenggang ke babak final Championship Series Liga 1 usai mengalahkan Bali United 3-0 pada leg kedua semifinal.

Baca Selengkapnya

Berkas Kasus Bendesa Adat Bali Diduga Peras Pengusaha Rp10 Miliar Dilimpahkan ke Pengadilan

16 menit lalu

Berkas Kasus Bendesa Adat Bali Diduga Peras Pengusaha Rp10 Miliar Dilimpahkan ke Pengadilan

Bendesa Adat Berawa Ketut Riana diduga memeras pengusaha yang membutuhkan rekomendasi perizinan investasi

Baca Selengkapnya

Tokoh Pers Salim Said Tutup Usia

19 menit lalu

Tokoh Pers Salim Said Tutup Usia

Salim Said, tokoh pers dan perfilman nasional dikabarkan meninggal dunia setelah sempat dirawat di RS Cipto Mangunkusumo, Jakarta, Sabtu 18 Mei 2024

Baca Selengkapnya

Raline Shah Hadiri Festival Film Cannes 2024, Dukung Women from Rote Island

23 menit lalu

Raline Shah Hadiri Festival Film Cannes 2024, Dukung Women from Rote Island

Raline Shah terpilih untuk menghadiri Festival Film Cannes 2024 dan mewakili manajemen yang menaunginya di Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya

Nimas Sabella 10 Tahun Diteror Teman SMP yang Terobsesi, Komnas Perempuan: Termasuk KGBO

26 menit lalu

Nimas Sabella 10 Tahun Diteror Teman SMP yang Terobsesi, Komnas Perempuan: Termasuk KGBO

Nimas Sabella, wanita asal Surabaya, selama 10 tahun diteror pria yang terobsesi dengannya. Kisahnya viral di media sosial

Baca Selengkapnya

Serba-serbi Ribka Sugiarto Pebulu Tangkis yang Mundur dari Pelatnas

29 menit lalu

Serba-serbi Ribka Sugiarto Pebulu Tangkis yang Mundur dari Pelatnas

Pebulu tangkis ganda putri Ribka Sugiarto mundur dari pemusatan latihan nasional (pelatnas) bulu tangkis Cipayung

Baca Selengkapnya

OJK Sebut belum Terima Permohonan Merger BTN Syariah dan Bank Muamalat

31 menit lalu

OJK Sebut belum Terima Permohonan Merger BTN Syariah dan Bank Muamalat

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyatakan belum menerima permohonan merger BTN Syariah dan Bank Muamalat.

Baca Selengkapnya