Raja Swedia Kunjungi Desa Batik

Reporter

Editor

Rabu, 1 Februari 2012 12:37 WIB

Raja Swedia Carl XVI Gustaf (ketiga kiri) selaku Ketua Kehormatan World Scout Foundation (WSF) bersama Ketua WSF Mike Bosman (keempat kiri), Menpora Andi Mallarangeng (kedua kiri) dan Ketua Kwarnas Gerakan Pramuka Azrul Azwar (kiri) melihat pergelaran aktivitas pramuka di Bumi Perkemahan dan Graha Wisata (Buperta) Pramuka di Cibubur, Jakarta, Selasa (31/1). ANTARA/Widodo S. Jusuf

TEMPO.CO , Yogyakarta - Raja Swedia yang juga Ketua World Scout Foundation (Yayasan Pramuka Dunia), Carl XVI Gustaf, mengunjungi sentra batik tulis di Desa Wukirsari, Kecamatan Imogiri, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta.

Laki-laki Skandinavia bernama lengkap Carl Gustaf Folke Hubertus itu mendatangi Dusun Nogosari untuk meresmikan bangunan Sanggar Among Budoyo Pramuka sebagai tempat pelatihan kesenian dan kerajinan serta bumi perkemahan bagi anggota pramuka di Yogyakarta.

Pembangunan sanggar itu merupakan rintisan proyek MoP (Messenger of Peace) Preserve Local and Traditional Culture yang dibiayai dana hibah World Scout Foundation. Carl XVI Gustaf datang ke kawasan perbukitan jati itu untuk meninjau kesiapan lokasi proyek MoP, sekaligus mengukuhkan Desa Wukirsari sebagai Desa Pramuka.

Carl XVI Gustaf datang ke Wukirsari bersama Menteri Pemuda dan Olahraga Andi Mallarangeng, Duta Besar Swedia untuk Indonesia Ewa Ulrika Polano, Wakil Gubernur DIY Paku Alam IX, Pangdam IV Diponegoro Mayjen Mulhim Asyrof, dan Ketua Kwartir Nasional Pramuka Azrul Anas. Sebagian dari mereka mengenakan segaram Pramuka.

Menurut Gustaf, Bantul pantas menjadi tempat percontohan proyek MoP karena kaya akan khazanah budaya. Di beberapa negara seperti Arab Saudi, proyek serupa juga ada. “Saya terkesan dengan kekayaan budaya di sini, apa yang saya ketahui di sini akan saya kabarkan ke seluruh dunia,” kata Carl XVI Gustaf.

Ketua Kwartir Cabang Pramuka Bantul, Edi Bowo Nurcahyo, mengatakan perintisan proyek itu menghabiskan dana sebesar Rp 200 juta. Menurut dia, sanggar itu akan dijadikan tempat pelatihan karawitan, kerajinan batik tulis, tatah sungging, dan anyaman bambu. “Kami menerima pula hibah biaya bimbingan pelatihan kesenian dan kerajinan selama satu tahun,” katanya.

ADDI MAWAHIBUN IDHOM

Berita terkait

Bamsoet Dukung Fashion Show Kain Tradisional Indonesia di San Polo Italia

8 hari lalu

Bamsoet Dukung Fashion Show Kain Tradisional Indonesia di San Polo Italia

Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo atau Bamsoet, mendukung rencana pagelaran fashion show oleh Dian Natalia Assamady bertajuk "Keindahan Karya Kain. Tenun dan Batik Ku Indonesia".

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Pakai Kain Batik pada Hari Terakhir di Washington, Hadiri 3 Pertemuan Bilateral

9 hari lalu

Sri Mulyani Pakai Kain Batik pada Hari Terakhir di Washington, Hadiri 3 Pertemuan Bilateral

Menteri Keuangan Sri Mulyani mengenakan kain batik pada hari terakhirnya di Washington DC, Amerika Serikat, 21 April kemarin.

Baca Selengkapnya

Jangan Lupakan 7 Destinasi Wisata Semarang, Kota Lama sampai Mangrove Edu Park

13 hari lalu

Jangan Lupakan 7 Destinasi Wisata Semarang, Kota Lama sampai Mangrove Edu Park

Kota Lama Semarang hingga Taman Lele, Semarang tak pernah kehabisan destinasi wisata.

Baca Selengkapnya

PNM Berikan Pelatihan Batik Ecoprint kepada Nasabah

38 hari lalu

PNM Berikan Pelatihan Batik Ecoprint kepada Nasabah

PT Permodalan Nasional Madani (PNM) mengadakan pelatihan untuk membantu pengembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) para nasabah.

Baca Selengkapnya

Kampung Karangkajen Yogyakarta Dipromosikan Sebagai Kampung Religius, Ini Daya Tariknya

40 hari lalu

Kampung Karangkajen Yogyakarta Dipromosikan Sebagai Kampung Religius, Ini Daya Tariknya

Kampung Karangkajen Kecamatan Mergangsan Kota Yogyakarta dikenalkan sebagai Kampung Religius jelang Ramadhan atau awal Maret 2024 ini.

Baca Selengkapnya

Begini Saran Didiet Maulana Merawat Batik agar Awet dan Tetap Otentik

57 hari lalu

Begini Saran Didiet Maulana Merawat Batik agar Awet dan Tetap Otentik

Desainer dan Direktur Kreatif IKAT Indonesia Didiet Maulana membeberkan cara menjaga kain batik agar tetap awet.

Baca Selengkapnya

KBRI Canberra Gelar Promosi Batik di Australia, Potensi Transaksi Capai Rp 200 Juta

28 Februari 2024

KBRI Canberra Gelar Promosi Batik di Australia, Potensi Transaksi Capai Rp 200 Juta

Kedutaan Besar RI di Canberra menggelar promosi batik di Balai Kartini, Australia. Agenda tersebut dilaksanakan melalui Atase Perdagangan Canberra bersama Asosiasi Pengusaha Perancang Mode Indonesia (APPMI).

Baca Selengkapnya

Piaggio Indonesia Umumkan Setop Produksi Vespa Batik

17 Februari 2024

Piaggio Indonesia Umumkan Setop Produksi Vespa Batik

Lini terakhir dari Vespa Batik ini akan berhenti diproduksi pada Oktober 2024 setelah mencapai total produksi sebanyak 1.920 unit.

Baca Selengkapnya

NMAA Kembali Tampil di Pameran Osaka Auto Messe, Pajang Lancer Evo Batik

11 Februari 2024

NMAA Kembali Tampil di Pameran Osaka Auto Messe, Pajang Lancer Evo Batik

NMAA kembali tampil dalam pameran modifikasi Osaka Auto Messe (OAM), Jepang, pada 10-12 Februari 2024 dengan memajang Lancer Evo Batik.

Baca Selengkapnya

Cerita Pengusaha Batik Yogyakarta Bertahan dari Pandemi Berkat Penjualan Online

6 Februari 2024

Cerita Pengusaha Batik Yogyakarta Bertahan dari Pandemi Berkat Penjualan Online

Pengusaha batik Yogyakarta selamat dari pandemi berkat penjualan online. Omsetnya juga naik.

Baca Selengkapnya