Arab Saudi Belum Beri Tanggapan soal Kuota Haji

Reporter

Editor

Jumat, 19 Desember 2003 22:12 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta: Duta Besar Indonesia untuk Arab Saudi, Mastuh Basyuni, mengatakan hingga saat ini pihak kedutaan masih berusaha menghubungi pemerintah Arab Saudi dalam hal penambahan jumlah kuota haji untuk 2004. "Sesuai dengan kesepakatan dengan DPR, kami masih berusaha terus, namun karena saat ini Jumat (hari libur di Arab Saudi), maka belum ada yang bisa dihubungi," kata Mastuh kepada Tempo News Room melalui sambungan telepon internasional, Jumat (19/12).Mastuh mengatakan bahwa dirinya akan terus mengusahakan penambahan jumlah kuota haji Indonesia untuk sekitar 30 ribu calon jemaah haji yang terancam tidak berangkat. "Kami akan terus mengusahakan sampai ada petunjuk dari Pak Menteri (Agama). Karena kami kan tidak tahu batas akhir di tanah air sendiri," katanya saat ditanya batas waktu usaha yang akan dia lakukan.Permintaan penambahan kota haji untuk tahun 2004, menurut Mastuh, hanya akan sebesar jumlah calon haji yang terancam gagal berangkat, yaitu sekitar 30 ribu orang. "Kita tidak akan minta tambahan lagi, kalau permintaan ini sudah dipenuhi ya cukuplah," ujarnya.Mastuh mengatakan, sejauh ini belum ada jawaban dari pemerintah Saudi mengapa permintaan tambahan kuota belum juga ditanggapi. Saat ditanya sampai berapa lama calon jemaah haji menunggu kepastian keberangkatan mereka, Mastuh mengatakan, "Bukan saya yang bisa menjawab itu". Sita Planasari A. - Tempo News Room

Berita terkait

37 Penyandang Disabilitas Ikut Rekrutmen Bintara Polri Tahun Ini

4 menit lalu

37 Penyandang Disabilitas Ikut Rekrutmen Bintara Polri Tahun Ini

Jumlah penyandang disabilitas yang mendaftar rekrutmen Bintara Polri meningkat

Baca Selengkapnya

Kelompok Petani Singgung Janji Reforma Agraria Jokowi yang Tak Tuntas di Demo Hari Buruh

9 menit lalu

Kelompok Petani Singgung Janji Reforma Agraria Jokowi yang Tak Tuntas di Demo Hari Buruh

Dewi mempertanyakan jumlah tanah yang sudah dikembalikan kepada rakyat dalam agenda reforma agraria Jokowi.

Baca Selengkapnya

Kena Modus Salah Transfer dari Pinjol Ilegal? Ini Penjelasan Pakar Hukum

10 menit lalu

Kena Modus Salah Transfer dari Pinjol Ilegal? Ini Penjelasan Pakar Hukum

Layanan pinjol ilegal PundiKas menstransfer sejumlah uang tanpa persetujuan yang diklaim sebagai utang.

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Penyebab Aplikasi UTBK Mati, Panitia UTBK Sediakan Kemeja, Janji Microsoft

16 menit lalu

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Penyebab Aplikasi UTBK Mati, Panitia UTBK Sediakan Kemeja, Janji Microsoft

Topik tentang kendala teknis mewarnai hari pertama pelaksanaan UTBK SNBT 2024 menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.

Baca Selengkapnya

Sempat Ditunda, Sidang Praperadilan Pimpinan Al Zaytun Panji Gumilang Digelar Hari Ini di PN Jaksel

20 menit lalu

Sempat Ditunda, Sidang Praperadilan Pimpinan Al Zaytun Panji Gumilang Digelar Hari Ini di PN Jaksel

Penyidik mempunyai bukti bahwa Panji Gumilang pada tahun 2019 telah menerima pinjaman dari bank sejumlah Rp 73 miliar.

Baca Selengkapnya

Belanda Jajaki Peluang Kerja Sama di IKN

20 menit lalu

Belanda Jajaki Peluang Kerja Sama di IKN

Sejumlah perusahaan dan lembaga penelitian di Belanda, telah memberikan dukungan kepada Indonesia, termasuk terkait IKN

Baca Selengkapnya

Kuartal Pertama 2024, Laba Bersih Bukit Asam Melorot 31,9 Persen

20 menit lalu

Kuartal Pertama 2024, Laba Bersih Bukit Asam Melorot 31,9 Persen

Bukit Asam membukukan laba bersih kuartal I 2024 sebesar Rp 790,9 miliar atau anjlok 31,9 persen secara tahunan dari Rp 1,16 triliun.

Baca Selengkapnya

Kisah Ki Hadjar Dewantara Sebelum Jadi Bapak Pendidikan: Wartawan Kritis Musuh Belanda

20 menit lalu

Kisah Ki Hadjar Dewantara Sebelum Jadi Bapak Pendidikan: Wartawan Kritis Musuh Belanda

Sebelum memperjuangkan pendidikan, Ki Hadjar Dewantara adalah wartawan kritis kepada pemerintah kolonial. Ia pun pernah menghajar orang Belanda.

Baca Selengkapnya

AJI Gelar Indonesia Fact Checking Summit dan Press Freedom Conference

20 menit lalu

AJI Gelar Indonesia Fact Checking Summit dan Press Freedom Conference

AJI menilai kedua acara ini jadi momentum awal bagi jurnalis di Indonesia dan regional untuk mempererat solidaritas.

Baca Selengkapnya

Cerita Sepupu saat Memandikan Jenazah Brigadir RA

26 menit lalu

Cerita Sepupu saat Memandikan Jenazah Brigadir RA

Sepupu Brigadir Ridhal Ali Tomi (Brigadir RA), Rudi Dagong, bercerita saat dia memeriksa jenazah hingga memandikannya

Baca Selengkapnya