TEMPO Interaktif, Solo - Amir Jamaah Anshorut Tauhid Abu Bakar Ba'asyir akan mengajukan kasasi menyusul putusan banding kasus terorisme terhadap dirinya. Padahal, dalam putusan banding itu, Hakim Pengadilan Tinggi telah mengurangi hukumannya dari 15 tahun penjara menjadi sembilan tahun.
"Saya menolak vonis banding sembilan tahun itu. Saya dizalimi, dihukum karena saya menjalankan syariat Islam," kata Ba'asyir dalam surat yang dibacakan Achmad Michdan, anggota tim pengacaranya di Solo, Jumat, 28 Oktober 2011. "Pengacara saya akan melakukan kasasi atas vonis banding yang zalim itu."
Ketua tim pengacara Baasyir, Mahendradatta menegaskan, meski mendapat pengurangan hukuman, Pengadilan Tinggi masih belum independen dalam menilai proses peradilan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. "Mereka belum berani menyebut jika peradilan itu merupakan peradilan sesat," kata Mahendradatta. “Hingga saat ini kami belum menerima salinan putusan kasasi.”
Menurut Mahendradatta, pihaknya justru mendapat kabar mengenai keluarnya putusan banding itu melalui media. Pengajuan banding tersebut akan diajukan setelah salinan putusan itu diterima.
Hingga saat ini, Tim Pengacara Muslim masih mempertanyakan sikap hakim yang menerima pemeriksaan saksi melalui teleconference. “Tidak ada alasan yang dapat kami terima soal teleconference itu,” kata Mahendradatta.
Jika memang saksi merasa takut untuk bertemu terdakwa, lanjutnya, hakim bisa menyuruh terdakwa untuk keluar dari ruang sidang selama pemeriksaan saksi. “Hal itu sudah diatur dalam Kitab Undang-Undang Hukum Acara Pidana,” kata Mahendradatta.
AHMAD RAFIQ
Berita terkait
Titipkan Surat untuk Ganjar Lewat TKD di Solo, Abu Bakar Ba'asyir juga 2 Kali Surati Jokowi
30 November 2023
Pengasuh Pondok Pesantren Al Mukmin, Ngruki, Abu Bakar Ba'asyir menemui TKD Ganjar-Mahfud di Solo menyerahkan surat.
Baca SelengkapnyaKunjungi Abu Bakar Ba'asyir di Ngruki, Amien Rais Kenang Masa Mahasiswa dan Aktivitas di HMI
26 November 2023
Pertemuan Amien Rais dan Abu Bakar Ba'asyir berlangsung selama sekitar 1 jam di Gedung Darul Hikmah dalam suasana penuh keakraban.
Baca SelengkapnyaAbu Bakar Ba'asyir Datangi Kantor Gibran, Kirim Surat Nasihat untuk Para Capres
20 November 2023
Surat untuk capres nomor dua yaitu Prabowo Subianto, Abu Bakar Ba'asyir menyampaikan melalui Gibran. Namun ia tak bisa bertemu langsung.
Baca SelengkapnyaAbu Bakar Ba'asyir Suarakan Tolak Timnas Israel di Piala Dunia U-20 2023, Ini Profilnya
19 Maret 2023
Abu Bakar Ba'asyir menolak kehadiran Timnas Israel di Piala Dunia U-20 2023 yang diselenggarakan di Indonesia. Ini profil pendiri PP Al Mukmin.
Baca SelengkapnyaBNPT Ungkap 80 Persen Eks Napi Terorisme Masih Berkukuh pada Ideologinya
13 Februari 2023
Boy menyebut tim BNPT yang berkomunikasi dengan Baasyir menyampaikan Baasyir masih yakin dengan ideologinya.
Baca SelengkapnyaIni Pesan Abu Bakar Baasyir saat Menerima Kunjungan Pimpinan BNPT
15 September 2022
Pendiri Pondok Pesantren Al Mukmin Abu Bakar Baasyir menerima kunjungan pimpinan BNPT pada Rabu 14 September 2022
Baca SelengkapnyaMenteri Muhadjir Harap Pesantren Ngruki Bisa Rutin Gelar Upacara HUT RI
17 Agustus 2022
Muhadjir mengajak para santri Ponpes Al Mukmin Ngruki untuk senantiasa mengimbangi dan memperkuat semangat keislaman dan keindonesiaan.
Baca SelengkapnyaAbu Bakar Baasyir Bicara Soal Hukum yang Diturunkan Tuhan Setelah Upacara Kemerdekaan
17 Agustus 2022
Abu Bakar Baasyir mengatakan upacara memperngati kemerdekaan RI merupakan wujud syukur kepada Allah SWT.
Baca SelengkapnyaAbu Bakar Baasyir Ikut Upacara HUT RI di Ponpes Al Mukmin Ngruki
17 Agustus 2022
Abu Bakar Baasyir terlihat mengenakan baju putih, peci putih, sarung cokelat muda, berkaca mata dan menggenggam tongkat.
Baca SelengkapnyaAbu Bakar Ba'asyir Terima Bendera Merah Putih dari TNI, Ponpes Ngruki Gelar Upacara Kemerdekaan RI
16 Agustus 2022
Pendiri Pondok Pesantren Al Mukmin Ngruki, Sukoharjo, Abu Bakar Ba'asyir mendapat kunjungan dari Komandan Korem 074/Warastratama.
Baca Selengkapnya