Kabut Asap Menebal, Garuda Batal Mendarat di Palangkaraya  

Reporter

Editor

Jumat, 30 September 2011 13:49 WIB

TEMPO/Arie Basuki

TEMPO Interaktif, Palangkaraya - Kabut asap tebal yang menyelimuti Palangkaraya, Kalimantan Tengah, mengakibatkan pesawat Garuda Indonesia dari Jakarta menuju Palangkaraya gagal mendarat di Bandara Cilik Riwut, Palangkaraya, Jumat, 30 September 2011. Maskapai milik pemerintah ini mengalihkan pendaratannya di Bandara Syamsudinnoor Banjarmasin, Kalimantan Selatan.

Kepala Cabang Garuda Indonesia Palangkaraya Agus Dewanta membenarkan hal itu. Agus menjelaskan pembatalan pendaratan di Bandara Cilik Riwut karena saat itu jarak pandang (visibility) terus merosot. Kondisi Bandara Cilik Riwut tidak aman untuk pendaratan pesawat karena tebalnya kabut asap. “Untuk sementara, pesawat transit ke Banjarmasin,” ujarnya ketika dihubungi, Jumat, 30 September 2011.

Dia mengemukakan bahwa pagi tadi cuaca sempat cerah dengan jarak pandang 1.500 meter. Namun saat pesawat dalam perjalanan, jarak pandang di Bandara Cilik Riwut semakin menurun sehingga tinggal 1.000 meter. “Saat ini kita menunggu perkembangan, bila Bandara Cilik Riwut sudah bisa didarati, baru kita kontak Banjarmasin untuk kemudian takeoff ke Palangkaraya,” ujar Agus.

Pembatalan kedatangan Garuda rute Jakarta-Palangkaraya di Bandara Cilik Riwut karena tebalnya kabut asap sudah terjadi sejak 27 September 2011. “Tiga hari pertama, pihak maskapai melakukan pengunduran jam keberangkatan dari Jakarta,” ujarnya.

Saat ini, menurut Agus, sebagai langkah antisipasi menghadapi kabut asap ini, pihak Garuda Palangkaraya sedang melakukan evaluasi jam per jam. Juga mempelajari perkembangan cuaca dalam beberapa hari terakhir ini untuk mengambil langkah selanjutnya. ”Nanti hasilnya akan kita laporkan ke kantor pusat agar bisa diubah jadwal penerbangannya, apakah siang, sore, atau malam hari,” ujarnya.

Dia menambahkan, “Bila penerbangan dilakukan pada malam hari, udara pasti bersih (clear) karena saat ini ada angin vertikal yang memungkinkan untuk melakukan pendaratan,” ujarnya.

KARANA WW



Berita terkait

Malaysia Batalkan RUU Polusi Asap Lintas Batas, Pilih Diplomasi dengan Indonesia

7 November 2023

Malaysia Batalkan RUU Polusi Asap Lintas Batas, Pilih Diplomasi dengan Indonesia

Malaysia membatalkan rencana usulan rancangan undang-undang polusi asap lintas batas.

Baca Selengkapnya

Palangka Raya Perpanjang PJJ Dampak Kabut Asap, Bagaimana Nasib Siswa Ikuti ANBK?

9 Oktober 2023

Palangka Raya Perpanjang PJJ Dampak Kabut Asap, Bagaimana Nasib Siswa Ikuti ANBK?

Dinas Pendidikan Kota Palangka Raya, Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng), memperpanjang kebijakan pembelajaran jarak jauh (PJJ) akibat kabut asap.

Baca Selengkapnya

Greenpeace Nilai Penegakan Hukum Karhutla Lemah: Sudah Divonis, Belum Bayar Denda

7 Oktober 2023

Greenpeace Nilai Penegakan Hukum Karhutla Lemah: Sudah Divonis, Belum Bayar Denda

Dia mengatakan, ketiga negara saling terkait dalam penanggulangan karhutla tak hanya karena lokasinya berdekatan.

Baca Selengkapnya

Greenpeace Bantah Klaim Menteri KLHK Tak Ada Asap Karhutla Lintas Batas ke Malaysia

7 Oktober 2023

Greenpeace Bantah Klaim Menteri KLHK Tak Ada Asap Karhutla Lintas Batas ke Malaysia

Asap karhutla, kata dia, sampai ke negara tetangga ketika karhutla sedang mencapai puncaknya.

Baca Selengkapnya

Asap Tebal Kebakaran Hutan, Siswa PAUD hingga SMP di Jambi Belajar dari Rumah Mulai Hari Ini

2 Oktober 2023

Asap Tebal Kebakaran Hutan, Siswa PAUD hingga SMP di Jambi Belajar dari Rumah Mulai Hari Ini

Hal itu dilakukan lantaran kabut asap tebal akibat kebakaran hutan dan lahan masih menyelimuti daerah tersebut.

Baca Selengkapnya

Dikepung Kabut Asap Kebakaran Hutan, Palangka Raya Pangkas Waktu Belajar di Sekolah

28 September 2023

Dikepung Kabut Asap Kebakaran Hutan, Palangka Raya Pangkas Waktu Belajar di Sekolah

Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah (Kalteng), mengundurkan jam masuk sekolah bagi peserta didik karena dikepung asap.

Baca Selengkapnya

Karhutla Masih Landa Riau, Manggala Agni dan TNI Lanjutkan Pemadaman

29 Agustus 2023

Karhutla Masih Landa Riau, Manggala Agni dan TNI Lanjutkan Pemadaman

Manggala Agni dan TNI masih melanjutkan pemadaman kebakaran lahan dan hutan atau karhutla di Desa Tarai Bangun, Kabupaten Kampar, Riau, yang meluas.

Baca Selengkapnya

Kebakaran Hutan di Kalimantan Meningkat, Walhi Sebut Pemerintah Tak Serius Mengatasinya

20 Agustus 2023

Kebakaran Hutan di Kalimantan Meningkat, Walhi Sebut Pemerintah Tak Serius Mengatasinya

Walhi menyebut kebakaran hutan di Kalimantan yang terus terulang karena pemerintah tidak serius mengurus Sumber Daya Alam (SDA).

Baca Selengkapnya

Ribuan Penerbangan di Amerika Terganggu Asap Kebakaran Hutan Kanada

8 Juni 2023

Ribuan Penerbangan di Amerika Terganggu Asap Kebakaran Hutan Kanada

Menurut FlightAware, lebih dari 100 penerbangan telah ditunda di Bandara LaGuardia dan 55 telah ditunda di Bandara Newark.

Baca Selengkapnya

Jaksa Dakwa Perusahaan Listrik karena Picu Kebakaran Hutan California

26 September 2021

Jaksa Dakwa Perusahaan Listrik karena Picu Kebakaran Hutan California

Jaksa mendakwa perusahaan listrik Pacific Gas & Electric karena gagal menebang pohon yang jatuh ke kabel listrik dan memicu kebakaran hutan California

Baca Selengkapnya