TEMPO Interaktif, Jakarta:Sekertaris Jenderal DPP PDI Perjuangan Soetjipto menyatakan siap memberikan keterangan kepada polisi berkaitan dengan kasus pemecatan Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDIP Surabaya M. Basuki. Pemecatan tersebut diadukan Haryanto Taslam, anggota Fraksi PDIP DPR yang juga rekan Soetjipto beberapa waktu lalu. Untuk mempermudah pemeriksaan polisi, mengingat statusnya sebagai Wakil Ketua MPR, Soetjipto mengaku telah meminta Ketua Umum PDIP yang juga Presiden, Megawati Sukarnoputri, agar dapat memberikan ijin pemeriksaan. “Semakin cepat semakin baik,” kata dia usai rapat rutin di kantor PDIP Jalan Pecenongan, Jakarta, Selasa (19/2) pertang. Dalam kesempatan yang sama salah satu fungsionaris DPP Mangara Siahaan menolak berkomentar rencana pemanggilan Soetjipto itu. Mangara dan juga Ketua FPDIP DPR Roy BB Janis disebut-sebut Taslam mengetahui perbuatan yang dilakukan Sutjipto. “Nanti saja dibuktikan,” kata Mangara. Seperti diketahui Haryanto Taslam mengadukan Soetjipto ke pihak Kepolisian atas kasus pergantian Ketua DPC Surabaya. M Basuki. Sebelum masalah itu diadukan Haryanto Taslam sempat memberikan surat peringatan sebanyak tiga kali kepada DPP. Soetjipto juga menyatakan memang pihak DPP tidak menanggapi somasi (peringatan) yang diajukan Haryanto tersebut. (Dede Ariwibowo-Tempo News Room)