Presiden Megawati di Aceh: "Akhirnya, Mimpi Saya Terwujud"

Reporter

Editor

Jumat, 12 Desember 2003 16:25 WIB

TEMPO Interaktif, Banda Aceh:Presiden Megawati Soekarnoputri menyatakan keinginannya untuk menciptakan perdamaian di Aceh akhirnya terwujud. Hal itu tercapai setelah perjanjian penghentian permusuhan antara pemerintah Indonesia dan Gerakan Aceh Merdeka ditandatangani di Jenewa, 9 Desember lalu. Dijelaskan, dua tahun lalu, dirinya pernah berjanji kepada rakyat Aceh untuk tidak membiarkan setetes darahpun mengalir di bumi Serambi Mekkah, seandainya terpilih sebagai Presiden Indonesia. "Ternyata, apa yang saya dan rakyat Indonesia inginkan dapat tercapai dengan terwujudnya perjanjian damai ini. Itu merupakan suatu keyakinan yang seluruhnya saya serahkan kepada Allah," ujar Megawati, dalam sambutan selama tujuh menit, usai shalat Magrib, di hadapan seribuan jamaah Masjid Raya Baiturrahman, Banda Aceh, Selasa (17/12). Presiden tiba di Mesjid Raya Baiturrahman, pukul 18.30 WIB, hanya berselang beberapa menit sebelum pelaksanaan shalat Magrib. Tiba di mesjid, Presiden langsung melakukan shalat sunat tahiyatul masjid, dan diikuti shalat Magrib, yang diimami Menteri Agama Said Agil Al Munawar. Lebih lanjut, Mega menyatakan, terwujudnya perdamaian di Aceh merupakan lembaran baru bagi rakyat Aceh. "Hanya rakyat Aceh sendiri yang dapat meneruskan (untuk mengisi) lembaran baru itu," kata dia. Mega menambahkan, dalam setiap kesempatan, dirinya selalu mengingatkan bahwa Aceh hanya dapat dibangun dengan cara damai. Dalam kunjungan kali ini, dirinya sengaja membawa sejumlah menteri untuk tinggal selama beberapa hari di Aceh. Tujuannya, untuk melihat langsung dan membuat program-program pembangunan dan kebutuhan masyarakat Aceh ke depan. Apabila kondisi perdamaian dapat terus dijaga oleh rakyat Aceh, Presiden yakin pembangunan Aceh bisa diselesaikan dalam jangka waktu dua tahun ke depan . "Saya haqqul yakin, dalam waktu dua tahun, yang namanya Aceh ini dapat dibangun kembali," ujar Mega. Usai menyampaikan kata sambutan, Presiden dan rombongan melakukan sujud syukur dan doa bersama atas keberhasilan penandatangan perjanjian damai. Berbeda dengan kunjungan September lalu, kali ini tak ada air yang menetes dari mata Presiden untuk Aceh. Bahkan, ia sempat melambaikan tangan sambil menebar senyum ke arah sejumlah wartawan sebelum meninggalkan masjid raya. Sebelumnya, Gubernur Nanggroe Aceh Darussalam, Abdullah Puteh, mengatakan banyak pihak meragukan kata-kata yang diucapkan Presiden dua tahun lalu untuk tak membiarkan darah kembali mengalir di Aceh. "Dulu, orang berpikir itu adalah jargon politik. Tapi, kini, janji itu telah terwujud," ujar dia. Sementara itu, salah satu anggota DPR asal Aceh, Ahmad Farhan Hamid, menilai apa yang diucapkan Presiden Megawati cukup realistis, dan tidak menebar janji baru bagi masyarakat Aceh. "Saya mengucapkan terima kasih, Mega tidak menyampaikan janji politik baru bagi masyarakat Aceh," ujar dia, kepada Tempo News Room, usai sujud syukur. Terbukti, kata dia, Presiden langsung mendatangkan sejumlah menteri ke Aceh untuk berada di sana selama beberapa hari. "Ini bagus! Mereka datang, dengar, dan melihat sendiri apa yang dirasakan dan dibutuhkan masyarakat," kata Farhan. Selanjutnya, Farhan juga mengucapkan terima kasih kepada pihak Gerakan Aceh Merdeka yang tidak membuat kekacauan dan berpegang teguh kepada perjanjian yang telah diteken. Perjanjian penghentian permusuhan, kata dia, hanyalah sebuah titik awal untuk membangun kembali Aceh. "Ini baru awal dari sebuah rute yang penuh onak duri," ujar dia (Yuswardi A. Suud - Tempo News Room)

Berita terkait

Klasemen Akhir Liga Jerman 2023/2024: Bayer Leverkusen Lengkapi Gelar Juara dengan Status Tak Terkalahkan

1 menit lalu

Klasemen Akhir Liga Jerman 2023/2024: Bayer Leverkusen Lengkapi Gelar Juara dengan Status Tak Terkalahkan

Bayer Leverkusen menutup Liga Jerman musim 2023/2024 sebagai juara yang tak terkalahkan.

Baca Selengkapnya

PPP Resmi Usung Khofifah-Emil Dardak untuk Pilkada Jawa TImur

7 menit lalu

PPP Resmi Usung Khofifah-Emil Dardak untuk Pilkada Jawa TImur

Duet Khofifah-Emil mendapat tiga rekomendasi dari partai untuk maju di Pilkada Jawa Timur 2024.

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno: Gempa Mengguncang Kuat Sumedang, Prakiraan Cuaca BMKG, World Water Forum Bali

11 menit lalu

Top 3 Tekno: Gempa Mengguncang Kuat Sumedang, Prakiraan Cuaca BMKG, World Water Forum Bali

Topik tentang gempa tektonik bermagnitudo 3,5 mengguncang kuat wilayah Sumedang menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno.

Baca Selengkapnya

Bojan Hodak: Bobotoh Berperan Penting Bantu Persib Bandung lolos ke Final Championship Series Liga 1

11 menit lalu

Bojan Hodak: Bobotoh Berperan Penting Bantu Persib Bandung lolos ke Final Championship Series Liga 1

Bojan Hodak mengatakan kehadiran suporter berperan penting dalam kemenangan Persib Bandung atas Bali United pada leg kedua semifinal Liga 1.

Baca Selengkapnya

Kisah Guru di Natuna Ikut Program Guru Penggerak, Tak Mau Kalah dengan Guru di kota

13 menit lalu

Kisah Guru di Natuna Ikut Program Guru Penggerak, Tak Mau Kalah dengan Guru di kota

Cerita guru di Natuna mengikuti program Guru Penggerak.

Baca Selengkapnya

Aldila Sutjiadi yang Berpasangan dengan Asia Muhammad Juarai Turnamen Paris Open Trophee

27 menit lalu

Aldila Sutjiadi yang Berpasangan dengan Asia Muhammad Juarai Turnamen Paris Open Trophee

Aldila Sutjiadi bersama pasangannya dari Amerika Serikat, Asia Muhammad, menjadi juara dalam turnamen WTA 125 Paris Open Trophee Claris.

Baca Selengkapnya

Kenalan dengan Kami Rita, Pendaki yang Pecahkan Rekor Capai Gunung Everest 29 Kali

27 menit lalu

Kenalan dengan Kami Rita, Pendaki yang Pecahkan Rekor Capai Gunung Everest 29 Kali

Menurut Guinness Book of World Records, Kami Rita telah mendaki Everest hampir setiap tahun sejak pendakian pertamanya pada 1994.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia; Daftar Orang dengan IQ Tertinggi di Dunia dan Israel Temukan 3 Jenazah Sandera

27 menit lalu

Top 3 Dunia; Daftar Orang dengan IQ Tertinggi di Dunia dan Israel Temukan 3 Jenazah Sandera

Top 3 Dunia, pada 18 Mei 2024, diurutan pertama berita tentang daftar orang tercerdas di dunia.

Baca Selengkapnya

Anggota Dewan Heran Pabrik Smelter Nikel PT KFI Hanya Berjarak 21 Meter ke Permukiman Warga, Kok, Bisa Dapat Izin?

27 menit lalu

Anggota Dewan Heran Pabrik Smelter Nikel PT KFI Hanya Berjarak 21 Meter ke Permukiman Warga, Kok, Bisa Dapat Izin?

Berdasarkan pengakuan salah seorang warga, retakan bisa terjadi lantaran jarak pagar pabrik PT KFI ke area permukiman warga hanya sejauh 21 meter

Baca Selengkapnya

Bali United Gagal Lolos ke Babak Final Championship Series Liga 1 2023-2024, Apa Kata Stefano Cugurra?

41 menit lalu

Bali United Gagal Lolos ke Babak Final Championship Series Liga 1 2023-2024, Apa Kata Stefano Cugurra?

Pelatih Bali United Stefano 'Teco' Cugurra mengomentari kekalahan timnya dari Persib Bandung di leg kedua semifinal Championship Series Liga 1.

Baca Selengkapnya