Koesparmono Irsan Nilai Tindakan Bimantoro Tepat

Reporter

Editor

Jumat, 5 Desember 2003 19:20 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta:Mantan Deputi Operasional Mabes Polri, Koesparmono Irsan, menilai bahwa Kapolri (nonaktif) Jenderal (Pol) Surojo Bimantoro telah bertindak tepat. Dia telah menghindari pengkotak-kotakan di tubuh Polri akibat penonaktifannya dan pengangkatan Wakapolri baru oleh Presiden. "Dengan adanya ketentuan ini (pengangkatan Chaeruddin Ismail, Wakapolri baru) akan terjadi pengkotak-kotakkan, yang implikasinya berat, jika tidak ditangani secara cepat," kata Koesparmono seusai Talk Show "Obrolan Merdeka" di Menara Peninsula, Jakarta, Sabtu (9/6) siang.

Langkah cepat itu, ujar Koesparmono, dilakukan oleh Bimantoro dengan mengumpulkan semua elemen Polri untuk disatukan. Selain itu, ia pun menjalin kerjasama dengan Wakapolri Komisaris Jenderal Chaeruddin Ismail. "Jadi kalau pun ia diganti, ia menyerahkan satu satuan polisi yang utuh. Itu prinsip yang dikembangkannya," kata Koesparmono yang juga anggota Komnas HAM ini.

Kendati demikian, ia mengakui bahwa istilah "nonaktif" baru muncul pertama kalinya dalam sejarah Polri di Indonesia. Namun, kejadian ini bukan yang pertama terjadi di tubuh kepolisian. "Pada tahun 1977, Kapolri Anton Sujarwo (almarhum) digantikan oleh Pangkopkamtib saat itu, Sudomo," urainya menjelaskan.

Namun, ia membantah jika Kapolri Jenderal S. Bimantoro melakukan pembangkangan terhadap eksekutif. "Ini bukan membangkang, tapi ingin melihat peraturan ditegakkan. Saya kembali pada kata-kata beliau, ‘hari ini juga saya diberhentikan dengan sah, saya berhenti,'" ujar Koesparmono mengulangi perkataan Bimantoro kepadanya.

Bimantoro, lanjut dia lagi, ingin diberhentikan melalui prosedur yang benar. "Tapi kalau saya ditempatkan di awang-awang ya, orang tanya saya, kenapa," kata Kapolri (non aktif) tersebut dikutip Koeparmono. (Dara Meutia Uning)

Advertising
Advertising

Berita terkait

Cerita Calon Mahasiswa Disabilitas Ikut UTBK 2024 di Unesa

2 menit lalu

Cerita Calon Mahasiswa Disabilitas Ikut UTBK 2024 di Unesa

Unesa menjadi lokasi pelaksanaan UTBK SNBT 2024 untuk calon mahasiswa disabilitas.

Baca Selengkapnya

Peringati Hari Pendidikan Nasional, Mahasiswa UGM Gelar Aksi Tuntun Tranparansi Biaya Pendidikan

3 menit lalu

Peringati Hari Pendidikan Nasional, Mahasiswa UGM Gelar Aksi Tuntun Tranparansi Biaya Pendidikan

Mahasiswa UGM menggelar aksi menuntut transparansi biaya pendidikan dan penetapan uang kuliah tunggal (UKT).

Baca Selengkapnya

Segera Hadir di Subang Smartpolitan, Berikut Profil BYD Perusahaan Kendaraan Listrik

5 menit lalu

Segera Hadir di Subang Smartpolitan, Berikut Profil BYD Perusahaan Kendaraan Listrik

Keputusan mendirikan pabrik kendaraan listrik di Subang Smartpolitan menunjukkan komitmen BYD dalam mendukung mobilitas berkelanjutan di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Berusia 477 Tahun, Berikut Sejarah Kota Semarang Hingga Peristiwa Pertempuran Lima Hari

6 menit lalu

Berusia 477 Tahun, Berikut Sejarah Kota Semarang Hingga Peristiwa Pertempuran Lima Hari

Sejarah Kota Semarang bermula pada abad ke-8 M, bagian dari kerajaan Mataram Kuno bernama Pragota, sekarang menjadi Bergota menjadi pelabuhan.

Baca Selengkapnya

Fakta tentang Gustavo Petro, Presiden Kolombia, Pembela Hak-hak Palestina

9 menit lalu

Fakta tentang Gustavo Petro, Presiden Kolombia, Pembela Hak-hak Palestina

Kolombia pernah berhubungan akrab dengan Israel, tetapi Gustavo Petro, sang presiden, tidak pernah menahan diri untuk mengkritik negara Zionis itu.

Baca Selengkapnya

Jalan Raya di Cina Ambles, Sedikitnya 48 Orang Tewas

10 menit lalu

Jalan Raya di Cina Ambles, Sedikitnya 48 Orang Tewas

Korban tewas akibat amblesnya jalan raya di Cina selatan telah meningkat menjadi 48 orang

Baca Selengkapnya

Apple dan Microsoft Bilang ke Jokowi Mau Investasi di Indonesia, Ahli ICT Beri Catatan Ini

13 menit lalu

Apple dan Microsoft Bilang ke Jokowi Mau Investasi di Indonesia, Ahli ICT Beri Catatan Ini

Ahli ini menyatakan tak anti investasi asing, termasuk yang dijanjikan datang dari Apple dan Microsoft.

Baca Selengkapnya

Rupiah Ditutup Menguat ke Level Rp16.185, Analis: The Fed Membatalkan Kenaikan Suku Bunga

13 menit lalu

Rupiah Ditutup Menguat ke Level Rp16.185, Analis: The Fed Membatalkan Kenaikan Suku Bunga

Data inflasi bulan April dinilai bisa memberikan sentimen positif untuk rupiah bila hasilnya masih di kisaran 3,0 persen year on year.

Baca Selengkapnya

Telkom dan F5 Perkuat Cybersecurity Indonesia

13 menit lalu

Telkom dan F5 Perkuat Cybersecurity Indonesia

PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) menjalin kerja sama strategis dengan F5, perusahaan penyedia produk dan layanan keamanan siber (cybersecurity) multicloud application security and delivery berskala global.

Baca Selengkapnya

Perjanjian Pranikah, Perhatikan Ketentuannya

15 menit lalu

Perjanjian Pranikah, Perhatikan Ketentuannya

Perjanjian pranikah atau perjanjian pisah harta dilakukan kedua pasangan memiliki pendapatan atau bisnis sendiri masing-masing.

Baca Selengkapnya