Unjuk Rasa Warnai Peresmian Pelabuhan Bojonegara

Reporter

Editor

Rabu, 3 Desember 2003 16:02 WIB

TEMPO Interaktif, Banten: Aksi unjuk rasa mahasiswa mewarnai pemancangan tiang pertama pembangunan kembali pelabuhan Bojanegara oleh Presiden Megawati Soekarnoputri di Desa Pulo Ampel, Kecamatan Bojonegara, Kabupaten Serang, Banten, Rabu (3/12). Para mahasiswa menuntut agar PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) segera menyelesaikan masalah pembebasan lahan warga yang belum mendapat ganti rugi. "Jangan biarkan tanah kami dirampas demi kepentingan tikus-tikus berdasi," teriak Irawan, Koordinator unjuk rasa. Selain itu, warga Bojonegara yang belum menerima ganti rugi juga diingatkan untuk bersatu, merebut kembali hak mereka berupa lahan yangkini telah dikuasai oleh PT Pelindo II. Menurut Irawan, saat ini kasus sengketa pembebasan lahan ditangani Kejaksaan Agung.Walau demikian, aksi mahasiswa yang sempat mengundang perhatian masyarakat dan para undangan itu, terpaksa hanya bisa sampai gerbang pintu masuk pelabuhan. Maklum, keamanan dan pengawalan petugas begitu ketat, termasuk dari pendekar Banten. Pemancangan tiang pertama pelabuhan Bojonegara pun tidak terpengaruh dan berjalan lancar. Menghadiri acara itu, Presiden datang bersama suaminya, Tauifik Kiemas, Laksamana Sukardi -Menteri Badan Usaha Milik Negara, Agum Gumelar -Menteri Perhubungan, Rini Suwandi -Menteri Perdagangan dan Dorodjatun Kuntcoro Djati -Menteri Koordinator Ekuin, menggunakan tiga helikopter."Pembangunan pelabuhan Bojonegara sudah masuk dalam master Kementerian BUMN untuk mengembangkan kawasan barat Indonesia. Untuk pengembangan kawasan Timur Indonesia, juga akan dibangun terminal serupa di Teluk Lamong, Jawa Tumur," kata Laksamana Sukardi. Secara nasional, kata Laksamana, keberadaan pelabuhan Bojonegara bisa menggantikan Singapura sebagai pusat pelabuhan peti kemas Indonesia yang akan dikirim ke manca negara. "Peti kemas dari pelabuhan lain di Indonesia tidak perlu lagi mampir ke Singapura, cukup masuk Bojonegara sudah ada kapal Mother Sheep yang siap berlayar ke berbagai negara," katanya. Faidil Akbar - Tempo News Room

Berita terkait

Libur Panjang Kenaikan Isa Almasih, Kereta Cepat Whoosh Sediakan 28 Ribu Kursi per Hari

6 menit lalu

Libur Panjang Kenaikan Isa Almasih, Kereta Cepat Whoosh Sediakan 28 Ribu Kursi per Hari

KCIC bakal mengoperasikan total 48 perjalanan kereta cepat Whoosh selama libur panjang periode 9 sampai 12 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior, Kuasa Hukum Bawa Bukti Dugaan Ada Tersangka Lain

12 menit lalu

Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior, Kuasa Hukum Bawa Bukti Dugaan Ada Tersangka Lain

Kuasa hukum taruna STIP yang tewas dianiaya membawa bukti baru kepada penyidik Polres Jakarta Utara dan berharap ada penetapan tersangka lain.

Baca Selengkapnya

Hewan Ternak Mati Akibat Penyakit Ngorok, Begini Penjelasan Dokter Hewan Unair

12 menit lalu

Hewan Ternak Mati Akibat Penyakit Ngorok, Begini Penjelasan Dokter Hewan Unair

Ratusan sapi dan kerbau yang terserang penyakit ngorok ini mati mendadak.

Baca Selengkapnya

Startup Runchise Kumpulkan Modal Segar Rp 16 Miliar, Akan Digunakan untuk Apa Saja?

16 menit lalu

Startup Runchise Kumpulkan Modal Segar Rp 16 Miliar, Akan Digunakan untuk Apa Saja?

Startup manajemen restoran dan waralaba kuliner dalam negeri, Runchise, memperoleh pendanaan segar sebesar US$1 juta atau sekitar Rp 16 miliar.

Baca Selengkapnya

Nusa Dua Bali jadi Tuan Rumah World Water Forum, Bakal Ada Pawai Budaya

17 menit lalu

Nusa Dua Bali jadi Tuan Rumah World Water Forum, Bakal Ada Pawai Budaya

World Water Forum akan dilangsungkan di dua venue di Nusa Dua Bali, The Westin Resort Nusa Dua dan Bali Nusa Dua Convention Center.

Baca Selengkapnya

Anggota DPR Minta Pemerintah Benahi Pengawasan dan Sistem Distribusi KIP Kuliah

19 menit lalu

Anggota DPR Minta Pemerintah Benahi Pengawasan dan Sistem Distribusi KIP Kuliah

Sejumlah penerima KIP Kuliah sebelumnya ramai dibicarakan karena sudah dinilai tak layak menerima.

Baca Selengkapnya

Jokowi Tak Masalah Fotonya Dicopot di Kantor PDIP Daerah

20 menit lalu

Jokowi Tak Masalah Fotonya Dicopot di Kantor PDIP Daerah

Jokowi menganggap bingkai foto presiden yang tidak terpasang cuma sekadar foto.

Baca Selengkapnya

Alasan Pengamat Bilang Ada Harapan Koalisi Perubahan Berlanjut di Pilkada Aceh

21 menit lalu

Alasan Pengamat Bilang Ada Harapan Koalisi Perubahan Berlanjut di Pilkada Aceh

Suara partai anggota Koalisi Perubahan pada Pileg 2024 menjadi modal pertama untuk menatap Pilkada Aceh.

Baca Selengkapnya

Gibran Ungkap Adanya Pembahasan Soal Kementerian Makan Siang Gratis

21 menit lalu

Gibran Ungkap Adanya Pembahasan Soal Kementerian Makan Siang Gratis

Gibran mengungkapkan bahwa pihaknya sempat membahas soal adanya kementerian yang mengurus makan siang gratis.

Baca Selengkapnya

Jokowi Resmikan Budi Daya Ikan Nila, Trenggono: Produksi 10 Ribu Ton per Tahun

21 menit lalu

Jokowi Resmikan Budi Daya Ikan Nila, Trenggono: Produksi 10 Ribu Ton per Tahun

Menteri Trenggono menargetkan Modeling Budi Daya Ikan Nila Salin di Kawarang, Jawa Barat dapat menghasilkan 10 ribu ton ikan per tahun.

Baca Selengkapnya