Pemerintah Didesak Memulangkan TKI yang Terlantar

Reporter

Editor

Kamis, 20 Januari 2011 09:00 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta - Para aktivis di Kota Semarang menuntut agar pemerintah segera memberikan perlindungan dan memulangkan para tenaga kerja asal Indonesia yang saat ini masih hidup di kolong jembatan di Arab Saudi.

Para aktivis yang tergabung dalam Koalisi Serbu (seribu rupiah untuk pemulangan buruh migran dari Arab Saudi) Kamis (20/1) pagi tadi menggelar unjuk rasa di kawasan Videotron menuju ke Kantor Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi di Jalan Pahlawan Semarang.

Mereka juga akan melakukan penggalangan dana dari para pengguna jalan yang akan disalurkan ke Migrant Care di Jakarta untuk biaya pemulangan TKI di Arab Saudi.


Direktur Legal Resources Center untuk Keadilan Jender dan HAM Semarang, Evarisan, menyatakan unjuk rasa ini bagian dari kampanye pemulangan TKI yang digagas Migran Care. "Kami termasuk anggota koalisi Migrant Care untuk wilayah di Jawa Tengah," kata Evarisan.

Dalam unjuk rasa kali ini, para aktivis juga membawa poster dan spanduk antara lain bertuliskan: "Hentikan kebohongann! Negara terbukti kembali gagal melindungi TKI".

Untuk itu, mereka mendesak agar pemerintah, baik pusat maupun Provinsi Jawa Tengah segera menyelesaikan berbagai persoalan yang menghimpit TKI. "Negara harus memberikan jaminan dan pemenuhan hak-hak buruh Indonesia di luar negeri," kata Evarisan.

Selain itu, Koalisi menuntut pemerintah untuk memecat para pejabat maupun penyalur jasa tenaga kerja ke luar negeri yang telah terbukti gagal melindungi TKI. Para aktivis juga mendesak agar pemerintah segera mengesahkan ratifikasi Konvensi PBB tahun 1990 tentang Perlindungan Hak Buruh Migran dan Keluarganya.

Khusus untuk Provinsi Jawa Tengah, para pengunjuk rasa meminta agar segera mengidentifikasi TKI yang terlantar asal Jawa Tengah yang ada di luar negeri. "Harus ada upaya untuk memulangkan mereka," kata Evarisan.

Rofiuddin

Advertising
Advertising

Berita terkait

500 Demonstran Unjuk Rasa Damai di Peru Mendesak Undang-undang yang Mengatur LGBT Dihapus

2 hari lalu

500 Demonstran Unjuk Rasa Damai di Peru Mendesak Undang-undang yang Mengatur LGBT Dihapus

Demonstran menuntut penghapusan undang-undang baru yang menggambarkan transgender dan jenis LGBT lainnya masuk kategori sebuah penyakit mental

Baca Selengkapnya

Polisi Ambil Alih Gedung Universitas California Irvine dari Demonstran Pro-Palestina

4 hari lalu

Polisi Ambil Alih Gedung Universitas California Irvine dari Demonstran Pro-Palestina

Polisi kembali mengambil alih gedung kampus Universitas California Irvine dari para pengunjuk rasa pro-Palestina.

Baca Selengkapnya

Ini Kronologi Nasabah BTN Kehilangan Uang Rp7,5 M

13 hari lalu

Ini Kronologi Nasabah BTN Kehilangan Uang Rp7,5 M

Kasus sejumlah nasabah yang mengklaim dananya hilang bermula ketika mereka menempatkan dana di BTN melalui pegawai perseroan.

Baca Selengkapnya

Lagi, Warga Israel Unjuk Rasa Menuntut Sandera yang Ditahan Hamas Dibebaskan

16 hari lalu

Lagi, Warga Israel Unjuk Rasa Menuntut Sandera yang Ditahan Hamas Dibebaskan

Ribuan warga Israel berunjuk rasa di Tel Aviv menuntut Benjamin Netanyahu menerima proposal gencatan senjata Hamas demi dibebaskannya sandera

Baca Selengkapnya

Berbeda dari Columbia, UC Berkeley Izinkan Mahasiswa Pro-Palestina Unjuk Rasa Damai

18 hari lalu

Berbeda dari Columbia, UC Berkeley Izinkan Mahasiswa Pro-Palestina Unjuk Rasa Damai

Protes mahasiswa pro-Palestina di Universitas California, Berkeley (UC Berkeley) berlangsung tanpa penangkapan oleh polisi.

Baca Selengkapnya

300 Demonstran pro-Palestina di Universitas Colombo Ditahan

18 hari lalu

300 Demonstran pro-Palestina di Universitas Colombo Ditahan

Sekitar 300 demonstran pro-Palestina di Universitas Colombia ditahan polisi setelah unjuk rasa mulai mengganggu proses belajar-mengajar.

Baca Selengkapnya

Brown Jadi Universitas AS Pertama yang Pertimbangkan Divestasi dari Israel

19 hari lalu

Brown Jadi Universitas AS Pertama yang Pertimbangkan Divestasi dari Israel

Pengunjuk rasa pro-Palestina dan anti-Israel membersihkan perkemahan di kampus setelah mencapai kesepakatan dengan administrasi universitas Brown.

Baca Selengkapnya

Donald Trump Memuji Penggerebekan Unjuk Rasa Pro-Palestina oleh Polisi New York

19 hari lalu

Donald Trump Memuji Penggerebekan Unjuk Rasa Pro-Palestina oleh Polisi New York

Donald Trump memuji polisi New York yang menggerebek unjuk rasa pro-Palestina di Universitas Columbia.

Baca Selengkapnya

Hari Buruh Internasional, Deretan Tuntutan Unjuk Rasa Gabungan Buruh dan Mahasiswa Surabaya

20 hari lalu

Hari Buruh Internasional, Deretan Tuntutan Unjuk Rasa Gabungan Buruh dan Mahasiswa Surabaya

Unjuk rasa Hari Buruh Internasional dengan pagelaran teatrikal dan aksi berjalan kaki (long march)

Baca Selengkapnya

Unjuk Rasa Saat Hari Buruh Internasional di Bandung, Deretan Masalah Ini yang Disoroti

20 hari lalu

Unjuk Rasa Saat Hari Buruh Internasional di Bandung, Deretan Masalah Ini yang Disoroti

Aliansi Buruh Bandung Raya melakukan unjuk rasa menyuarakan perjuangan mereka saat Hari Buruh Internasional atau May Day di Cikapayang Dago Park

Baca Selengkapnya