Nahdlatul Ulama Didesak Ikut Jaga Kemajemukan

Reporter

Editor

Rabu, 29 Desember 2010 17:51 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta - Nahdlatul Ulama didesak membenahi masalah bangsa. Organisasi Islam terbesar di negeri ini tersebut dinilai sebetulnya memiliki kemampuan untuk memperbaiki Indonesia, terutama dalam hal menjaga kemajemukan bangsa.

"Tapi selama setahun saya buka koran, prestasi NU (soal ini) belum ketemu," ujar budayawan Slamet Rahardjo dalam diskusi Refleksi Akhir Tahun di Gedung Pengurus Besar Nahdlatul Ulama, Kramat Raya, Jakarta, Rabu (29/12).

Menurut dia, kemajemukan adalah kekuatan Indonesia, namun kerap diusik untuk melemahkan kekuatan negeri ini. Ia mendesak para nahdliyin menunjukkan kinerja nyata. "Berikan saya resep bagaimana membetulkan Indonesia, sehingga orang bilang ini bagus untuk judul film, oh orang-orang Islam sudah bangun dari tidurnya," tuturnya.

Pakar Hukum Universitas Gadjah Mada Fajrul Falakh pun sepakat dengan Slamet tentang pentingnya peran Nahdlatul Ulama, utamanya dalam bidang hukum. Ia menyarankan organisasi tersebut memiliki lembaga bantuan hukum di daerah-daerah, sehingga bisa membela kasus orang kecil.

Wakil Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama As'ad Ali Said menyatakan institusinya berperan aktif sesuai fungsinya. "Kita politik kebangsaan, bukan politik praktis," ucapnya.

Ia mengatakan Nahdlatul Ulama secara rutin mengajak masyarakat dari berbagai agama dan suku berdiskusi untuk membangun negeri. Pekan depan, contohnya, Nahdlatul Ulama akan melakukan refleksi dengan tokoh-tokoh agama.

BUNGA MANGGIASIH

Berita terkait

Pengurus GP Ansor Bertemu Jokowi di Istana Negara, Berikut Profil Gerakan Pemuda Ansor

1 hari lalu

Pengurus GP Ansor Bertemu Jokowi di Istana Negara, Berikut Profil Gerakan Pemuda Ansor

Jajaran pengurus GP Ansor menemui Jokowi di Istana Kepresidenan Jakarta, Kamis, 16 Mei 2024. Berikut profil Gerakan Pemuda Ansor.

Baca Selengkapnya

Temui Jokowi, Ini Profil Ketua Umum PP GP Ansor Addin Jauharudin

1 hari lalu

Temui Jokowi, Ini Profil Ketua Umum PP GP Ansor Addin Jauharudin

Ketua Umum PP GP Ansor Addin Jauharudin bertemui Presiden Jokowi di Istana Negara, Jakarta pada Kamis, 16 Mei 2024. Untuk apa?

Baca Selengkapnya

Pesan Jokowi saat Terima Pengurus GP Ansor di Istana

2 hari lalu

Pesan Jokowi saat Terima Pengurus GP Ansor di Istana

Sejumlah topik dibahas dalam pertemuan Jokowi dan GP Ansor.

Baca Selengkapnya

Profil Nahdlatul Wathan, Organisasi Massa Islam Pertama Bangun Ekosistem di IKN

5 hari lalu

Profil Nahdlatul Wathan, Organisasi Massa Islam Pertama Bangun Ekosistem di IKN

Nahdlatul Wathan (NW) menjadi organisasi massa Islam pertama yang membangun ekosistem di Ibu Kota Nusantara (IKN). Begini profilnya?

Baca Selengkapnya

Prabowo Tiba di Kantor PBNU, Karpet Merah Digelar

20 hari lalu

Prabowo Tiba di Kantor PBNU, Karpet Merah Digelar

Prabowo disambut oleh Ketua Umum PBNU, Yahya Cholil Staquf dan Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas.

Baca Selengkapnya

Menteri hingga Panglima TNI Dijadwalkan Hadir di Halalbihalal PBNU

20 hari lalu

Menteri hingga Panglima TNI Dijadwalkan Hadir di Halalbihalal PBNU

Halalbihalal PBNU juga akan dihadiri duta besar negara sahabat.

Baca Selengkapnya

Prabowo-Gibran Dijadwalkan Hadiri Halalbihalal PBNU Hari ini

20 hari lalu

Prabowo-Gibran Dijadwalkan Hadiri Halalbihalal PBNU Hari ini

Prabowo dijadwalkan menyampaikan pidato di acara tersebut.

Baca Selengkapnya

PMII Berdiri Sejak 1960, Ini Alasan dan Tugas Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia

31 hari lalu

PMII Berdiri Sejak 1960, Ini Alasan dan Tugas Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia

Ini alasan berdirinya Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia atau PMII pada 1960.

Baca Selengkapnya

'Tragedi' Lebaran 2011, Opor Ayam Sudah Dibuat Penetapan Idul Fitri Mundur Sehari

36 hari lalu

'Tragedi' Lebaran 2011, Opor Ayam Sudah Dibuat Penetapan Idul Fitri Mundur Sehari

Masih ingat Lebaran 2011, saat pemerintah mundurkan sehari Idul Fitri. Emak-emak protes opor yang sudah dibuat tak jadi disantap esok hari.

Baca Selengkapnya

Hilal Sudah Terlihat, Muhammadiyah Tetapkan Idulfitri 1445 H Rabu 10 April 2024

39 hari lalu

Hilal Sudah Terlihat, Muhammadiyah Tetapkan Idulfitri 1445 H Rabu 10 April 2024

Keputusan berdasar pada Hisab Hakiki Wujudul Hilal yang jadi pedoman Majelis Tarjih dan Tajdid PP Muhammadiyah.

Baca Selengkapnya