"Cetak biru rehabilitasi dan rekonstruksi akan disahkan November ini," ujar Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN) Armida Alisjahbana kepada wartawan di Kantornya, Jumat (19/11).
Menurut dia, cetak biru untuk kawasan Wasior telah selesai digarap oleh Kementerian PPN dan Badan Nasional Penanganan Bencana (BNPB). Rencananya, tambah dia, cetak biru ini akan disahkan Wakil Presiden Boediono pekan depan. Seluruh pendanaan akan dibebankan kepada APBN.
Cetak biru untuk kawasan Mentawai, kata dia, saat ini masih dalam tingkat pembahasan oleh Pemerintah Provinsi Sumatera Barat. Rencananya, cetak biru akan dicocokkan dengan rencana tata ruang dan tata wilayah provinsi tersebut. Pembuatan cetak biru sendiri dilakukan oleh Kementerian PPN, BNPB, dan UKP4. "Sebagian besar pendanaan menggunakan APBN, sisanya ditutup melalui dana pemerintah daerah dan Trust Fund."
Armida sendiri enggan menyebutkan besaran dana yang dibutuhkan untuk kegiatan rekonstruksi ini. Ia hanya menegaskan kalau proses rehabilitasi dan rekonstruksi ini secara komprehensif. Penduduk yang terkena bencana tidak hanya akan dibuatkan bangunan baru melainkan juga dijamin memiliki akses terhadap penghidupan yang layak. "Daerah baru yang dibangun tidak hanya aman ditinggali tapi juga bisa dipakai untuk penghidupan."
ANTON WILLIAM