TEMPO Interaktif, Surabaya - Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Pemerintah Provinsi Jawa Timur yang digelar di Hotel Bumi diwarnai insiden matinya listrik hingga delapan kali. Akibatnya, acara yang sedianya tepat digelar pukul 09.00 WIB akhirnya harus molor hingga pukul 09.45 WIB.
Wali Kota Batu Edi Rumpoko yang kebetulan hadir dalam acara itu sempat mengeluh. "Biasanya, acara seperti ini digelar di gedung Pemprov, baru ini digelar di hotel," kata Edi, Rabu (29/9).
Tak hanya listrik, para undangan setingkat staf yang umumnya memilih duduk di kursi belakang juga harus beberapa kali dikomando untuk ke depan. "Ayo cepat ke depan saja supaya segera dimulai," pinta Kepala Bapeprov Jawa Timur Zainal Abidien. Padahal, di barisan depan para bupati/wali kota se-Jawa Timur yang mengikuti Musrenbang sudah sejak awal hadir.
Sementara itu, acara Musrenbang sendiri dimulai dengan agenda sosialisasi APBD 2011 yang dilakukan oleh Gubernur Jawa Timur Soekarwo. "Agak sedikit sauna (panas) ndak papa, daripada sauna di luar bayar," kata Soekarwo menyindir disela-sela tidak maksimalnya pendingin udara akibat kuranya daya listrik.
Rohman Taufiq
Wali Kota Batu Edi Rumpoko yang kebetulan hadir dalam acara itu sempat mengeluh. "Biasanya, acara seperti ini digelar di gedung Pemprov, baru ini digelar di hotel," kata Edi, Rabu (29/9).
Tak hanya listrik, para undangan setingkat staf yang umumnya memilih duduk di kursi belakang juga harus beberapa kali dikomando untuk ke depan. "Ayo cepat ke depan saja supaya segera dimulai," pinta Kepala Bapeprov Jawa Timur Zainal Abidien. Padahal, di barisan depan para bupati/wali kota se-Jawa Timur yang mengikuti Musrenbang sudah sejak awal hadir.
Sementara itu, acara Musrenbang sendiri dimulai dengan agenda sosialisasi APBD 2011 yang dilakukan oleh Gubernur Jawa Timur Soekarwo. "Agak sedikit sauna (panas) ndak papa, daripada sauna di luar bayar," kata Soekarwo menyindir disela-sela tidak maksimalnya pendingin udara akibat kuranya daya listrik.
Rohman Taufiq
