Dinas Pertanian Jawa Timur Berikan Bantuan Peralatan Pembuatan Pupuk Organik  

Reporter

Editor

Selasa, 28 September 2010 12:45 WIB

TEMPO/Prima Mulia
TEMPO Interaktif, SURABAYA - Dinas Pertanian Provinsi Jawa Timur hingga saat ini telah mendistribusikan 783 unit alat pembuat pupuk organik ke seluruh kecamatan di daerah itu. “Masih akan terus kami salurkan sampai seluruh kelompok tani tani memilikinya,” kata Kepala Dinas Pertanian Wibowo Eko Putro kepada TEMPO, Selasa (28/9).

Menurut Wibowo, alat tersebut terdiri dari 668 unit Chopper (mesin pencacah) yang merupakan bantuan Pemerintah Provinsi Jawa Timur, dan 115 unit Granulator (mesin pembuat pupuk granul) bantuan pemerintah pusat. Pendistribusian dilakukan sejak pertengahan tahun 2009.

Bantuan peralatan tersebut agar para petani melalui masing-masing kelompok tani bisa mengatasi kebutuhan pupuk organik, sekaligus mengurangi ketergantungan pada pupuk anorganik. Dengan demikian produktifitas pertanian bisa ditingkatkan. ”Untuk tahun 2010 ini kami tergetkan setiap kecamatan memiliki masing-masing tiga unit Chopper dan tiga unit Granulator. Target kami selanjutnya setiap kelompok tani memiliki satu unit Chopper dan satu unit Granulator,” ujar Wibowo pula.

Selain bertujuan meningkatkan produktifitas pertanian, pemberian alat tersebut juga mengatasi kadar PH tanah di Jawa Timur yang terus merosot, yang saat ini kurang dari lima persen. Pemanfaatan pupuk organik adalah salah satu solusi untuk mengembalikan kesuburan tanah.

Bersamaan dengan pendistribusian peralatan tersebut, Dinas Pertanian juga memberikan pelatihan penggunaannya serta cara membuat pupuk granul.

Kebutuhan pupuk organik di Jawa Timur untuk areal persawahan 1,7 juta hektare, menurut Wibowo, setiap tahun mencapai 10,4 juta ton.

Tahun 2010 ini, yang bisa dipenuhi pemerintah adalah 296 ribu ton pupuk organik kemasan produksi sejumlah perusahaan.

Untuk membantu mengatasi kebutuhan pupuk petani, pada tahun 2010 ini Dinas Pertanian juga masih memberikan subsidi pupuk anorganik, terdiri dari 1.325 ribu ton pupuk urea, 200 ribu ton SP36, 421 ribu ton ZA, serta NPK sebanyak 466 ribu ton. ROHMAN TAUFIQ.


Berita terkait

Kementan dan ICMI Percepat Tanam untuk Tingkatkan Produksi Nasional

1 hari lalu

Kementan dan ICMI Percepat Tanam untuk Tingkatkan Produksi Nasional

Kementerian Pertanian (Kementan) bersama Ikatan Cendikiawan Muslim Indonesia (ICMI) siap berkolaborasi mempercepat tanam guna mendapatkan produksi yang maksimal.

Baca Selengkapnya

Suplai Gas yang Merata Dukung Ketersediaan Pupuk Nasional

8 hari lalu

Suplai Gas yang Merata Dukung Ketersediaan Pupuk Nasional

Bambang Haryadi, mengungkapkan upaya Komisi VII dalam mengatasi tantangan produksi pupuk di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Pupuk Indonesia Perluas Jaringan ke ASEAN

8 hari lalu

Pupuk Indonesia Perluas Jaringan ke ASEAN

PT Pupuk Indonesia memperluas jaringan ke tingkat ASEAN.

Baca Selengkapnya

Pupuk Indonesia Gandeng BUMN Brunei Darussalam

8 hari lalu

Pupuk Indonesia Gandeng BUMN Brunei Darussalam

PT Pupuk Indonesia (persero) berinisiatif menjajaki pengembangan urea dan amonia bersama Brunei Fertilizer Industries Sdn Bhd (BFI).

Baca Selengkapnya

Pupuk Subsidi Sudah Bisa Ditebus, Hanya di Kios Resmi

11 hari lalu

Pupuk Subsidi Sudah Bisa Ditebus, Hanya di Kios Resmi

PT Pupuk Indonesia mengumumkan pupuk subsidi sudah bisa ditebus di kios pupuk lengkap resmi wilayah masing-masing.

Baca Selengkapnya

Pupuk Kujang Kembangkan Produksi Es Kering

15 hari lalu

Pupuk Kujang Kembangkan Produksi Es Kering

Pupuk Kujang menambah lini produk non pupuk dengan meresmikan pabrik dry ice atau es kering memanfaatkan produksi pabrik CO2 cair.

Baca Selengkapnya

Emiten Pupuk SAMF Cetak Laba Bersih Rp 420,07 M, Melejit 21 Persen

31 hari lalu

Emiten Pupuk SAMF Cetak Laba Bersih Rp 420,07 M, Melejit 21 Persen

Emiten pupuk PT Saraswanti Anugerah Makmur Tbk. mencetak laba bersih tahun berjalan senilai Rp 420,07 miliar sepanjang 2023.

Baca Selengkapnya

Mentan Sebut Anggaran Subsidi Pupuk Naik, SK DIPA Segera Keluar

44 hari lalu

Mentan Sebut Anggaran Subsidi Pupuk Naik, SK DIPA Segera Keluar

Menteri Pertanian (Mentan) Amran Sulaiman mengatakan pemerintah telah memutuskan anggaran subsidi pupuk tahun ini naik.

Baca Selengkapnya

Jokowi Tambah Kuota Pupuk Subsidi Jadi 9,5 Juta Ton, Pupuk Indonesia Pastikan Stok Cukup

2 Maret 2024

Jokowi Tambah Kuota Pupuk Subsidi Jadi 9,5 Juta Ton, Pupuk Indonesia Pastikan Stok Cukup

PT Pupuk Indonesia alias PIHC angkat bicara soal penambahan kuota pupuk subsidi pada tahun ini menjadi 9,5 juta ton dari sebelumnya 4,7 juta ton.

Baca Selengkapnya

Pupuk Indonesia Bakal Bangun 2 Pabrik Pupuk NPK Berbasis Nitrat

29 Februari 2024

Pupuk Indonesia Bakal Bangun 2 Pabrik Pupuk NPK Berbasis Nitrat

Pupuk Indonesia akan membangun dua pabrik pupuk NPK berbasis nitrat usai peresmian pabrik amonium nitrat di Kota Bontang, Kalimantan Timur pada hari ini.

Baca Selengkapnya