Aksi Borong Formulir Warnai PSB di Kediri

Reporter

Editor

Selasa, 29 Juni 2010 10:14 WIB

TEMPO Interaktif, Kediri - Ribuan orang tua pelajar di Kota Kediri melakukan aksi borong formulir penerimaan siswa baru (PSB). Hal ini terjadi setelah Dinas Pendidikan setempat menghapus sistem rayonisasi dan memberlakukan ujian di masing-masing sekolah.

Antrian para pencari bangku sekolah ini kembali terjadi di sejumlah Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) Kota Kediri. Sehari sebelumnya di wilayah ini sempat terjadi kericuhan dalam pengambilan formulir di SMPN 3 Kediri. Para wali murid masih memburu formulir penerimaan siswa yang dikeluarkan setiap sekolah. “Saya sudah menunggu sejak jam 06.00 WIB dan belum dapat formulir,” kata Suwito, 36, salah satu orang tua siswa di SMPN 8 Kota Kediri, Selasa (29/6).

Suwito mengaku telah membeli formulir pendaftaran di tiga sekolah negeri lain yang masih menyediakan kelas reguler atau non Sekolah Bertaraf Internasional (SBI). Sebab berbeda dengan tahun sebelumnya, formulir pendaftaran kali ini hanya berlaku di satu sekolah saja. Hal ini menyusul dihapuskannya sistem rayonisasi dan pemberlakuan ujian akademis dan non akademis oleh masing-masing sekolah.

Sistem seperti ini, menurut Suwito sangat menyulitkan orang tua dan calon peserta didik. Sebab sebelumnya para siswa cukup mengisi satu lembar pendaftaran yang berlaku di dua sekolah sekaligus sebagai rayon. “Kalau tidak diterima di sekolah pertama, bisa langsung di sekolah kedua sesuai nilai yang berlaku,” katanya.

Karena itu, demi mendapatkan tempat belajar anaknya yang baru saja lulus Sekolah Dasar, Suwito harus memborong semua formulir pendaftaran sekolah negeri. Selanjutnya dia harus memilih salah satu diantaranya sebelum berjibaku dengan ujian seleksi dan penilaian non akademis oleh panitia sekolah yang bersangkutan.

Hingga siang ini Suwito dan ratusan calon wali murid lainnya masih belum mendapatkan formulir yang diinginkan. Pihak sekolah mengumumkan jika formulir tersebut masih dalam proses pembuatan di percetakan. “Katanya baru selesai siang nanti,” kata Suwito mengeluh.

Kepala Bagian Hubungan Masyarakat Pemerintah Kota Kediri Nurmuhyar mengatakan perubahan sistem penerimaan siswa ini merupakan keputusan Wali Kota Samsul Ashar. Meski diprotes Dewan Pendidikan setempat, pemerintah tetap menetapkan pemberlakuan ujian seleksi di masing-masing sekolah. “Jadi tidak hanya nilai ujian nasional saja, tetapi ada tes di sekolah yang dituju,” katanya.

Ketua Dewan Pendidikan Kota Kediri Mustain mengatakan sistem seperti ini sangat rawan terjadi kecurangan. Sebab transaksi jual bangku sekolah akan lebih terbuka dilakukan di masing-masing sekolah dengan pemberlakuan ujian lokal. “Kami tetap konsisten menolak sistem ini,” katanya.

HARI TRI WASONO

Berita terkait

JPPI Sebut PPDB 2024 Jalur Zonasi Masih Berpotensi Ada Kecurangan

4 jam lalu

JPPI Sebut PPDB 2024 Jalur Zonasi Masih Berpotensi Ada Kecurangan

JPPI mengatakan, Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2024 di DKI Jakarta jalur zonasi masih berpotensi mengalami kecurangan seperti tahun sebelumnya.

Baca Selengkapnya

Cegah Kecurangan Seperti Tahun Lalu, Kota Bogor Rumuskan Kebijakan Baru untuk PPDB 2024

1 hari lalu

Cegah Kecurangan Seperti Tahun Lalu, Kota Bogor Rumuskan Kebijakan Baru untuk PPDB 2024

Tahun lalu, pelaksanaan PPDB di Kota Bogor menjadi sorotan karena ditemukan kecurangan berupa manipulasi data KK

Baca Selengkapnya

Lengkap, Ketentuan PPDB Online 2024 di Kota Bandung: Syarat, Kuota, dan Jadwal

1 hari lalu

Lengkap, Ketentuan PPDB Online 2024 di Kota Bandung: Syarat, Kuota, dan Jadwal

Simak di sini syarat hingga kuota PPDB Bandung 2024.

Baca Selengkapnya

Dibuka Awal Juni, PPDB 2024 di Depok Digelar Serentak untuk Seluruh Jenjang Pendidikan

1 hari lalu

Dibuka Awal Juni, PPDB 2024 di Depok Digelar Serentak untuk Seluruh Jenjang Pendidikan

PPDB 2024 di Depok dibuka serentak untuk seleruh jenjang pendidikan.

Baca Selengkapnya

PPDB 2024: Ketahui Jumlah Kuota untuk Jalur Zonasi, Jalur Prestasi dan Jalur Afirmasi di Masing-masing Sekolah

1 hari lalu

PPDB 2024: Ketahui Jumlah Kuota untuk Jalur Zonasi, Jalur Prestasi dan Jalur Afirmasi di Masing-masing Sekolah

PPDB 2024 untuk jenjang, SD, SMP, dan SMA akan dimulai pada Mei hingga Juli. Jalur apakah yang bisa ditempuh, ketahui pula jumlah kuota jalur zonasi.

Baca Selengkapnya

PPDB Online 2024 Dibuka Bagi Jenjang SMA-SMK: Ini Jadwal dan Syarat Lengkapnya

3 hari lalu

PPDB Online 2024 Dibuka Bagi Jenjang SMA-SMK: Ini Jadwal dan Syarat Lengkapnya

Penerimaan Peserta Didik Baru atau PPDB Online merupakan sistem informasi pengelolaan penerimaan peserta didik baru jenjang SMA dan SMK sudah dimulai.

Baca Selengkapnya

PPDB 2024: Penjelasan Soal Jalur Zonasi, Jalur Prestasi, dan Jalur Afirmasi

3 hari lalu

PPDB 2024: Penjelasan Soal Jalur Zonasi, Jalur Prestasi, dan Jalur Afirmasi

PPDB 2024 dengan berbagai penerimaan seperti jalur zonasi, jalur prestasi, dan jalur afirmasi. Apa syarat masing-masing?

Baca Selengkapnya

Aturan PPDB, Sekolah Wajib Menerima 20 Persen Siswa dari Keluarga Tidak Mampu

3 hari lalu

Aturan PPDB, Sekolah Wajib Menerima 20 Persen Siswa dari Keluarga Tidak Mampu

Terdapat 4 jalur sistem PPDB, salah satunya adalah penerimaan siswa dari keluarga tidak mampu yang diatur dalam regulasi. Pelanggar ada sanksinya.

Baca Selengkapnya

Daftar Kelompok Peserta yang Diprioritaskan pada Jalur Afirmasi PPDB DKI 2024

4 hari lalu

Daftar Kelompok Peserta yang Diprioritaskan pada Jalur Afirmasi PPDB DKI 2024

Siapa saja yang diprioritaskan di jalur afirmasi PPDB DKI?

Baca Selengkapnya

Menjelang PPDB 2024/2025, Simak Jalur yang Tersedia dan Ketentuan Terbaru

5 hari lalu

Menjelang PPDB 2024/2025, Simak Jalur yang Tersedia dan Ketentuan Terbaru

PPDB 2024/2025 akan dimulai Juni-Juli mendatang. Sistem zonasi masih jadi jalur prioritas yang memiliki daya serap peserta didik baru paling tinggi.

Baca Selengkapnya