Ratusan Awak Bus di Jember Mogok

Reporter

Editor

Senin, 21 Juli 2003 15:50 WIB


TEMPO Interaktif, Jember:Sekitar 500 awak Bus Akas dan angkutan kota di Jember, Jawa Timur, sejak pukul 09.00 WIB tadi melakukan aksi mogok. Aksi awak angkutan yang tergabung dalam Gerakan Buruh Transportasi Dewan Pimpinan Cabang Serikat Buruh Muslim Indonesia (Sarbumusi) Jember itu mengakibatkan lalu lintas di kota Jember macet dan ratusan penumpang telantar

Ratusan penumpang tampak menumpuk di dua terminal yang menghubungkan Jember dengan kota lain, yaitu Terminal Tawangalun yang menghubungkan Jember dengan Surabaya, Lumajang, Probolinggo, serta Terminal Arjasa yang menghubungkan dengan Bondowoso dan Situbondo.

Sejak pukul 09.00 WIB ratusan awak angkutan itu berkumpul di Jalan Sudirman, depan kantor Pemerintah Kabupaten Jember. Mereka datang dengan mengemudikan sekitar 300 angkutan kota warna kuning dan membawa seperangkat sound system. Mereka menggelar orasi dan menuntut agar bupati Jember serta Dinas Perhubungan Jember menemui mereka dan mengabulkan tuntutan mereka.

Para pengemudi itu menuntut pemberlakuan ketentuan Undang-Undang Nomor 14 Tahun 1992 yang menyebutkan musibah atau kecelakaan yang terjadi secara perdata menjadi tanggung jawab pengusaha angkutan, baik bus maupun angkutan kota, sedang secara pidana menjadi tanggung jawab pengemudi.

Kenyataannya, selama ini musibah atau kecelakaan yang menimpa sopir bus maupun angkutan menjadi tanggungan sepenuhnya pengemudi. Artinya pengusaha lepas tangan atau tidak bertanggung jawab terhadap risiko yang menjadi tanggung jawab karyawannya, kata Iswinarso, Ketua DPC Sarbumusi Jember.

Para pengemudi juga memprotes banyaknya pungutan liar seperti uji kir, timbang kendaraan, dan lain-lain di lingkungan Dinas Perhubungan Jember. Kemudian terjadi banyak praktek korupsi, kolusi, dan nepotisme dalam proses pemutihan trayek angkutan maupun mobil penumpang umum.

Advertising
Advertising

Merka juga menuntut pengusaha bus PO Akas memberlakukan program Jaminan Sosial Tenaga Kerja (Jamsostek) paket penuh. Sampai pukul 11.00 WIB ratusan demonstran masih berkumpul di depan Kantor Pemerintah Kabupaten Jember dan berorasi, namun bupati Jember maupun Dinas Perhubungan tidak bersedia menemui mereka.

Saat ini mereka mulai bergerak ke kantor DPRD Jember untuk melakukan aksinya. Konvoi ratusan angkutan kota dan Bus Akas itu membuat macet sejumlah ruas jalan dari kota menuju kantor DPRD Jember. (Mahbub Junaidi-Tempo News Room)

Berita terkait

Revisi UU Polri, Peneliti BRIN Soroti Potensi Kecemburuan di Internal Polisi

22 menit lalu

Revisi UU Polri, Peneliti BRIN Soroti Potensi Kecemburuan di Internal Polisi

Peneliti BRIN Sarah Nuraini Siregar menanggapi potensi kecemburuan di internal polisi akibat revisi UU Polri yang dapat memperpanjang masa jabatan aparat penegak hukum tersebut.

Baca Selengkapnya

Pertamina Hulu Rokan Jadi Penghasil Migas Nomor 1 di Indonesia Sepanjang Tahun 2023

26 menit lalu

Pertamina Hulu Rokan Jadi Penghasil Migas Nomor 1 di Indonesia Sepanjang Tahun 2023

Tahun 2023 merupakan momentum penting bagi PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) dalam meneguhkan posisinya sebagai produsen minyak dan gas (migas) terbesar di Indonesia.

Baca Selengkapnya

VoA 7 Hari Tak Kunjung Ditetapkan Kemenkeu, Target Kunjungan Wisman ke Kepri akan Diturunkan

29 menit lalu

VoA 7 Hari Tak Kunjung Ditetapkan Kemenkeu, Target Kunjungan Wisman ke Kepri akan Diturunkan

Visa on Arrival 7 hari ini sangat penting untuk mengejar target kunjungan turis ke Kepri

Baca Selengkapnya

Rekap Hasil Thailand Open 2024 Jumat 17 Mei: 5 Wakil Indonesia Kandas, 2 Lolos ke Babak Semifinal

29 menit lalu

Rekap Hasil Thailand Open 2024 Jumat 17 Mei: 5 Wakil Indonesia Kandas, 2 Lolos ke Babak Semifinal

Indonesia menyisakan satu wakil dari ganda campuran dan ganda putri di semifinal Thailand Open 2024.

Baca Selengkapnya

Terkini: Jokowi dan Sri Mulyani Rapat Pembatasan Impor, Sertifikat Tanah di Bekasi Beralih ke Elektronik

34 menit lalu

Terkini: Jokowi dan Sri Mulyani Rapat Pembatasan Impor, Sertifikat Tanah di Bekasi Beralih ke Elektronik

Berita terkini bisnis: Presiden Jokowi dan Sri Mulyani rapat membahas pembatasan impor, sertifikat tanah di Kabupaten Bekasi beralih ke elektronik.

Baca Selengkapnya

Dinas Kelautan dan Perikanan Berhasil Realisasikan 33 Janji Kerja Gubernur Arinal Djunaidi

34 menit lalu

Dinas Kelautan dan Perikanan Berhasil Realisasikan 33 Janji Kerja Gubernur Arinal Djunaidi

Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Lampung telah mengemban 33 Janji Kerja Gubernur yang digagas oleh Arinal Djunaidi

Baca Selengkapnya

Ratu Camilla Tak akan Lagi Beli Baju dari Bulu Hewan

34 menit lalu

Ratu Camilla Tak akan Lagi Beli Baju dari Bulu Hewan

Istana Buckingham mengirimkan surat ke PETA kalau Ratu Camilla tak akan lagi membeli baju baru yang terbuat dari bulu hewan asli.

Baca Selengkapnya

Penembakan Robert Fico, Tanggapan NATO hingga Kondisinya

36 menit lalu

Penembakan Robert Fico, Tanggapan NATO hingga Kondisinya

Robert Fico ditembak saat menghadiri pertemuan pemerintahannya di Handlova

Baca Selengkapnya

Santer Isu Prabowo Tambah Kementerian, Rumah Dinas Menteri di IKN Bakal Ditambah?

39 menit lalu

Santer Isu Prabowo Tambah Kementerian, Rumah Dinas Menteri di IKN Bakal Ditambah?

Bagaimana pembangunan rumah tapak jabatan menteri di IKN di tengah bergulirnya isu penambahan kementerian di kabinet Prabowo?

Baca Selengkapnya

Tak sampai Sepekan, Dua Orang Lompat dari Jembatan Barelang Batam hingga Tewas

41 menit lalu

Tak sampai Sepekan, Dua Orang Lompat dari Jembatan Barelang Batam hingga Tewas

Dua orang tewas usai melompat dari Jembatan Barelang di Kota Batam dalam waktu yang berdekatan

Baca Selengkapnya