Ratusan Warga Dukung BPN di Pengadilan

Reporter

Editor

Senin, 7 Desember 2009 12:01 WIB

TEMPO Interaktif, Kediri - Sedikitnya 700 warga di lereng Gunung Kelud mendatangi kantor Pengadilan Negeri Kabupaten Kediri. Mereka memberikan dukungan kepada staf Badan Pertanahan Nasional yang dihadirkan sebagai saksi dalam sengketa lahan melawan PT Sumber Sari Petung (SSP).

Dengan mengendarai belasan truk dan sepeda motor, massa yang berasal dari Desa Babadan, Sugihwaras, dan Sempu, Kecamatan Ngancar, Kabupaten Kediri mendesak pengadilan memberikan hak pengelolaan lahan kepada mereka sesuai instruksi BPN dan Pemerintah Daerah setempat. “Kembalikan tanah kami yang dirampas PT SSP,” kata Ketua Paguyuban Petani Trisakti Sasmianto, Senin (7/12).

Dalam sidang yang dipimpin ketua majelis hakim Teguh Sarosa itu pengadilan menghadirkan Yagus Suyadi yang merupakan bekas staf BPN Kediri. Dia dihadirkan dalam kapasitasnya sebagai koordinator pengukuran lahan sengketa.

Di depan majelis hakim Yagus mengatakan seiring habisnya masa Hak Guna Usaha (HGU) kepada PT SSP, BPN selaku pemilik lahan telah membagi hak pengelolaan lahan tersebut kepada PT SSP dan warga di sekitar hutan.

Keputusan tersebut dituangkan dalam Surat Keputusan BPN No 66 tahun 2000 yang dikuatkan dengan SK Bupati Kediri No 363 tahun 2001 tentang ijin garapan kepada warga. “Kami sudah memberikan hak kepada warga karena merupakan obyek landreform,” kata Yagus.

Selain menuntut pengembalian hak pengelolaan 250 hektar, massa juga menuntut pembebasan Suselo, warga Desa Sempu yang ditahan karena tuduhan penyerobotan tanah. Dia dilaporkan PT SSP karena dinilai merugikan hasil panen senilai Rp 1 miliar yang tumbuh di atas lahan sengketa.

Aksi massa tersebut mendapat pengawalan ketat dari petugas Kepolisian Resor Kediri. Mereka menghadang warga di depan pintu masuk pengadilan agar tidak mengganggu jalannya persidangan.

HARI TRI WASONO

Berita terkait

Prabowo Pernah Benarkan Miliki Lahan Ratusan Ribu Hektar di Hadapan Jokowi, Kapan?

10 Januari 2024

Prabowo Pernah Benarkan Miliki Lahan Ratusan Ribu Hektar di Hadapan Jokowi, Kapan?

Anies mengaku mengutip ulang pernyataan Presiden Joko Widodo alias Jokowi mengenai kepemilikan lahan Prabowo.

Baca Selengkapnya

Ini Saran Peneliti CIFOR untuk Perusahaan Penyebab Karhutla

25 Oktober 2019

Ini Saran Peneliti CIFOR untuk Perusahaan Penyebab Karhutla

Pengembalian konsesi membuat repot pemerintah juga, namun dianggap bisa membersihkan konsesi dari potensi karhutla dan konflik,

Baca Selengkapnya

Jokowi Bahas Pertanahan di Ratas, KPA Ingatkan Buka Data Konsesi

5 Mei 2019

Jokowi Bahas Pertanahan di Ratas, KPA Ingatkan Buka Data Konsesi

KPA mengingatkan kepada Jokowi untuk segera memerintahkan para menterinya untuk membuka konsensi-konsensi perusahaan.

Baca Selengkapnya

Dana Kurang, Pemerintah Putar Otak Untuk Sertifikasi Lahan

7 April 2017

Dana Kurang, Pemerintah Putar Otak Untuk Sertifikasi Lahan

Anggaran 2017 hanya cukup untuk membiayai program sertifikasi 2 juta lahan rakyat.

Baca Selengkapnya

Jokowi Tagih Kecepatan Sertifikasi dan Redistribusi Lahan

15 Maret 2017

Jokowi Tagih Kecepatan Sertifikasi dan Redistribusi Lahan

Presiden Joko Widodo menekankan pentingnya kecepatan sertifikasi dan redistribusi lahan, agar sertifikasi dan redistribusi aset menjadi jelas.

Baca Selengkapnya

Petani Kalimantan Tengah Dilarang Bakar Lahan, Ini Gantinya

1 Maret 2017

Petani Kalimantan Tengah Dilarang Bakar Lahan, Ini Gantinya

Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura, dan Peternakan Provinsi Kalimantan Tengah meminta para petani tidak membakar lahan ketika musim kemarau.

Baca Selengkapnya

BPK Temukan Pelanggaran Pemakaian Lahan di Tahura Ngurah Rai  

26 September 2016

BPK Temukan Pelanggaran Pemakaian Lahan di Tahura Ngurah Rai  

Berdasarkan data BPK, total luas wilayah Taman Hutan Raya (Tahura) Ngurah Rai mencapai 127.271,01 hektare.

Baca Selengkapnya

TNI AD Bantah Kopassus Hadang Petugas Badan Restorasi Gambut  

9 September 2016

TNI AD Bantah Kopassus Hadang Petugas Badan Restorasi Gambut  

Kepala Dinas Penerangan TNI AD Brigjen Sabrar Fadhilal membantah kabar bahwa petugas yang menghadang Badan Restorasi Gambut adalah Kopassus.

Baca Selengkapnya

Kebakaran Hutan, PT Bumi Mekar Hijau Cuma Bayar Rp 78 Miliar

30 Agustus 2016

Kebakaran Hutan, PT Bumi Mekar Hijau Cuma Bayar Rp 78 Miliar

Ganti rugi yang dijatuhkan Pengadilan Tinggi untuk PT BMH hanya 1 persen dari total gugatan KLHK sebesar Rp 7,9 triliun.

Baca Selengkapnya

Pemagaran Urut Sewu oleh TNI-AD Berlanjut  

24 Agustus 2015

Pemagaran Urut Sewu oleh TNI-AD Berlanjut  

Pemagaran lahan Urut Sewu tetap dilanjutkan oleh TNI-AD meski sudah diminta dihentikan.

Baca Selengkapnya