Golkar Ingin Hentikan Politik Intrik dan Negosiasi

Reporter

Editor

Sabtu, 28 November 2009 18:41 WIB

TEMPO Interaktif, Semarang -Sekretaris Jenderal Partai Golkar Idrus Marham menyatakan saat ini partainya ingin menghentikan praktek politik dengan cara-cara intrik, lobi, dan negosiasi. Sebab, praktek tersebut dinilai tidak menghasilkan nilai positif bagi perkembangan bangsa.

"Praktek politik seperti itu harus segera diakhiri," kata Idrus dalam sambutannya pada acara pembukaan Musyawarah Daerah Partai Golkar Jawa Tengah di Semarang, Sabtu (28/11).

Idrus menyatakan dalam melakukan fungsinya, Partai Golkar akan lebih berorientasi dengan perdebatan konseptual, ide, dan gagasan.

Selama ini, kata Idrus, salah satu alasan kenapa politik intrik dan negosiasi dilakukan karena merasa demokrasi di Indonesia baru sampai pada tahap transisi. "Masa transisi dijadikan sebagai legitimasi para politisi unuk berbuat yang tidak baik," kata dia.

Idrus menegaskan saat ini bangsa Indonesia sudah meninggalkan masa transisi dan menuju ke arah konsolidasi. "Untuk itu, Golkar akan mempelopori perjuangan melalui orientasi debat konseptual," lanjut dia.

Menurut Idrus, dalam iklim demokrasi seperti saat ini Partai Golkar akan lebih dihargai jika punya konsep yang bagus. Apalagi, saat ini Golkar juga harus bersaing dengan partai lain yang jumlahnya sangat banyak.

Idrus mengakui saat ini kondisi Partai Golkar memprihatinkan. "Dari pemilu dan pilkada kita selalu kalah," kata dia. Di era reformasi, mulai dari Pemilu 1999 kalah, 2004 suaranya naik dan 2009 lalu kalah dengan partai lain. "Kalau saat ini kita di tengah-tengah maka akan terpinggirkan jika tidak melakukan konsolidasi," kata Idrus.

ROFIUDDIN

Berita terkait

Airlangga Sebut Golkar akan Usung Emil Dardak Dampingi Khofifah di Pilgub Jatim

1 hari lalu

Airlangga Sebut Golkar akan Usung Emil Dardak Dampingi Khofifah di Pilgub Jatim

Khofifah mengatakan mengaku nyaman dan produktif bekerja sama dengan Emil Dardak, yang menjadi wakil gubernur mendampingi dia.

Baca Selengkapnya

Gibran Hadiri Halalbihalal Golkar Solo

21 hari lalu

Gibran Hadiri Halalbihalal Golkar Solo

"Ya semuanya teman, halalbihalal yo ditekani kabeh (ya didatangi semua)," ujar Gibran.

Baca Selengkapnya

Momen Idul Fitri Keluarga Jokowi ke Medan: Buat Amankan Peluang Bobby Nasution?

31 hari lalu

Momen Idul Fitri Keluarga Jokowi ke Medan: Buat Amankan Peluang Bobby Nasution?

Setelah hari pertama Idul Fitri di Jakarta, Jokowi terbang ke Medan untuk merayakan hari ke-2 Lebaran. Buat amankan tiket Bobby Nasution ke Pilgub?

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Pilkada 2024 Jadi Batu Loncatan Golkar untuk Pemilu 2029

40 hari lalu

Pengamat Sebut Pilkada 2024 Jadi Batu Loncatan Golkar untuk Pemilu 2029

Ujang pun menyampaikan bahwa para tokoh itu memiliki modal yang cukup untuk dikatakan sebagai calon unggulan di Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Airlangga Klaim Didukung Seluruh DPD untuk Jadi Ketum Golkar Lagi

40 hari lalu

Airlangga Klaim Didukung Seluruh DPD untuk Jadi Ketum Golkar Lagi

Menurut Airlangga, dukungan dari ormas merupakan salah satu kunci agar dirinya dapat kembali terpilih untuk menjadi Ketua Umum Partai Golkar.

Baca Selengkapnya

Airlangga Bicara Peluang Aklamasi Pemilihan Ketua Umum di Munas Golkar

41 hari lalu

Airlangga Bicara Peluang Aklamasi Pemilihan Ketua Umum di Munas Golkar

Airlangga menyatakan dukungan itu merupakan amanah yang harus dijaga.

Baca Selengkapnya

Airlangga Targetkan Partai Golkar Menang 60 Persen di Pilkada 2024

42 hari lalu

Airlangga Targetkan Partai Golkar Menang 60 Persen di Pilkada 2024

Ketua Umum Golkar menargetkan partainya mampu menang lebih dari 50 persen dalam kontestasi Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Disebut Sempat Ingin Rebut Kursi Ketua Umum PDIP, Apa Tanggapan Presiden Jokowi?

44 hari lalu

Disebut Sempat Ingin Rebut Kursi Ketua Umum PDIP, Apa Tanggapan Presiden Jokowi?

Presiden Jokowi membantah dirinya sempat ingin merebut posisi Ketua Umum Partai Golkar maupun Ketua Umum PDI Perjuangan.

Baca Selengkapnya

Prabowo Ingin Bentuk Kepemimpinan Kolegial Terdiri dari Para Sahabat

50 hari lalu

Prabowo Ingin Bentuk Kepemimpinan Kolegial Terdiri dari Para Sahabat

Menurut Prabowo, keinginan itu bisa dilakukan bila ada dukungan untuk memberi nasihat. Prabowo meminta Golkar mendukungnya membangun pemerintahan.

Baca Selengkapnya

Prabowo Sebut Golkar Punya Peran Besar di Pilpres 2024

50 hari lalu

Prabowo Sebut Golkar Punya Peran Besar di Pilpres 2024

Prabowo meminta maaf karena belum sempat mendatangi semua kader-kader Golkar di daerah dalam tahapan kampanye pemilu.

Baca Selengkapnya