TEMPO Interaktif, SEMARANG – Departemen Agama Provinsi Jawa Tengah membuka kesempatan pelunasan biaya haji tahap kedua mulai Selasa (18/8). Pembukaan pelunasan tahap kedua ini dilakukan karena kuota calon jamaah haji yang diberikan kepada Jawa Tengah dari pemerintah pusat belum terpenuhi seluruhnya.
“Masih ada 923 kursi yang bisa diperebutkan dalam pelunasan tahap kedua ini,” kata Maksum, Kepala Seksi Perjalanan dan Sarana Haji Kantor Wilayah Departemen Agama Jawa Tengah, Selasa (18/8).
Adanya kursi yang masih kosong tersebut disebabkan karena dari 29.435 kuota kursi yang diberikan untuk Jawa Tengah baru ada 28.512 calon jamaah yang sudah melunasi biaya haji. Kesempatan pelunasan dibuka hingga 26 Agustus mendatang.
Perebutan kursi yang masih kosong tersebut diperuntukan kepada calon jamaah haji yang selama ini sudah masuk dalam daftar tunggu. Maksum menyatakan, dari hari ke hari nomor porsi calon jamaah haji terus mengalami kenaikan. Beberapa hari lalu nomor porsi yang berada dalam daftar tunggu sebanyak 146.640 tapi Selasa (18/8) sudah mencapai 147.452 orang.
Ketua Komisi E Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Jawa Tengah M Iqbal Wibisono meminta agar kursi yang massih kosong tersebut tetap dperuntukan kepada warga Jawa Tengah yang sudah masuk dalam daftar tunggu calon jamaah haji. “Jangan sampai diberikan kepada calon jamaah yang berasal dari luar Jawa Tengah,” kata Iqbal. Untuk itu, Iqbal menghimbau agar Departemen Agama transparan dalam pemenuhan kuota calon jamaah haji. “Ini untuk menghindari penyusupan dari daerah lain,” ujarnya.