Profil Ahmad Muzani, Ketua MPR Terpilih 2024-2029
Reporter
Raden Putri Alpadillah Ginanjar
Editor
Laili Ira
Kamis, 3 Oktober 2024 12:25 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Sekretaris Jenderal Partai Gerindra, Ahmad Muzani disepakati untuk menjadi Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) RI periode 2024-2029. Hal ini berdasarkan Rapat Pimpinan Gabungan Sementara MPR RI pada Rabu, 2 Oktober 2024.
"Beliau akan didampingi oleh delapan para Wakil Ketua MPR yang telah ditetapkan oleh masing-masing fraksi-fraksi partai politik di MPR," ucap Ketua Fraksi PDI Perjuangan MPR RI Ahmad Basarah di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu, dikutip dari Antara.
Menurut Basrah, Ahmad Muzani disepakati sebagai Ketua MPR RI secara mufakat dalam rapat tersebut. Meski begitu, pimpinan gabungan sementara MPR RI masih menunggu calon Wakil Ketua MPR dari unsur kelompok Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI.
"Dengan demikian, Rapat Paripurna 3 Oktober 2024 pukul 10.00 WIB besok tinggal menetapkan susunan pimpinan MPR yang baru yang dipimpin Ahmad Muzani, didampingi 8 Wakil Ketua MPR RI dari fraksi-fraksi partai kelompok dan kelompok DPD," jelasnya.
Lantas, siapa sebenarnya Ahmad Muzani yang terpilih sebagai Ketua MPR periode 2024-2029? Berikut ini profil lengkapnya.
Profil Ahmad Muzani
Ahmad Muzani adalah seorang pengusaha dan politikus dari Partai Gerakan Indonesia Raya atau Gerindra. Dia lahir di Tegal, Jawa Tengah pada 15 Juli 1968. Mengutip dari laman resmi Partai Gerindra, Muzani adalah lulusan sarjana Ilmu Komunikasi dari Universitas Ibnu Khaldun Jakarta.
Sejak remaja Muzani sudah aktif menekuni berbagai organisasi di kota kelahirannya. Ia pun tercatat pernah memimpin organisasi Pelajar Islam Indonesia (PII).
Setelah menyelesaikan pendidikan formalnya, Muzani memulai kariernya dengan menjadi wartawan di Majalah Amanah dan penyiar radio Ramako. Berkat ketekunannya, ia pun terpilih menjadi redaktur Radio Ramako untuk kawasan Serang, Banten.
Selain menjadi wartawan dan penyiar, Muzani juga pernah menjadi guru di SMA Muhammadiyah 13 Jakarta. Dia lalu tercatat sebagai Direktur Institute For Studi pada periode 1998-2004.
Meski begitu, karier Muzani di bidang jurnalistik masih terus berlanjut hingga tahun 1999. Dia juga pernah menjadi pemimpin redaksi media daring Berpolitik.com pada 1999.
Setelah menjalankan profesi sebagai wartawan selama satu dekade, Ahmad Muzani beralih profesi menjadi pebisnis. Pada 2003 hingga 2009, anggota DPR partai Gerindra dari Dapil I Lampung ini tercatat sebagai Manager PT Tidar Kerinci Agung yang dimiliki oleh adik Prabowo Subianto, Hashim Djojohadikusumo. Perusahaan ini bergerak di sektor industri kelapa sawit dan pengolahan CPO.
Relasi Muzani dengan bisnis milik keluarga Prabowo berlanjut saat dia didapuk menjadi Komisaris PT Tambang Sungai Suir pada 2008. Perusahaan milik Prabowo ini bergerak di sektor tambang batu bara.
Pada 2009, Ahmad Muzani resmi bergabung dengan partai Gerindra yang didirikan Prabowo setahun sebelumnya. Dia terlibat dalam Pileg 2009 dengan maju sebagai caleg dari Dapil Lampung I dan berhasil terpilih. Dia juga pernah menjabat sebagai Ketua Badan Akuntabilitas Keuangan Negara (BAKN) DPR RI periode 2009-2012.
Selama di DPR, Muzani pernah menjadi anggota tim Pansus Bank Century pada 2010 dan Ketua Fraksi Gerindra pada 2012-2024. Dia kemudian ditunjuk sebagai Sekjen Gerindra pada 2015-2020. Dia kembali ditunjuk sebagai Sekjen Gerindra untuk periode 2020-2025.
Saat menjadi anggota DPR, Muzani pernah duduk di Komisi I yang membidangi pertahanan, luar negeri, intelijen dan komunikasi. Pada periode 2019-2024, Muzani bertugas di Komisi II dan menjadi Wakil Ketua MPR dari fraksi Gerindra.
Pilihan Editor: Ahmad Muzani hingga Bambang Pacul akan Dilantik sebagai Pimpinan MPR Hari Ini