TEMPO.CO, Jakarta - Rais Syuriah Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jakarta sekaligus Pengasuh Pondok Pesantren Miftahul Ulum, Muhyidin Ishaq, menyatakan dukungan untuk pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jakarta nomor urut 3, Pramono Anung-Rano Karno.

Pernyataan itu Muhyidin sampaikan saat Rano Karno mengunjungi kediamannya. Dia bercerita telah mengenal Rano Karno sejak 2007 serta menyinggung pengalaman mantan gubernur Banten itu.

"Kemarin beliau jadi gubernur Banten, jadi sibuk di Banten. Jadi, silaturahim yang akan dibangun ini mudah-mudahan terus berkesinambungan," kata Muhyidin saat dikunjungi Rano di kediamannya di Cilandak, Jakarta Selatan pada Jumat, 28 September 2024.

Muhyidin juga menyatakan punya kesamaan visi misi dengan Pramono-Rano sehingga mendukung gagasan Jakarta Menyala yang mereka usung. "Kulturnya sama. Dan kami pernah kerja sama ketika 2007, sudah cukup lama. Saya kenal Bang Doel luar dalam dah," ujarnya.

Dalam kesempatan yang sama, Rano mengungkapkan terima kasih kepada Muhyidin. Dia juga meminta saran dan dukungan dalam Pilgub Jakarta.

Aktor yang akrab dengan sapaan 'Si Doel' itu juga menyebut banyak santri yang telah mengenal dirinya dari sinetron maupun film. Oleh sebab itu, kata Rano, dia semakin termotivasi untuk menyerap aspirasi warga Jakarta.

"Jadi, hari ini saya maju menjadi calon wakil gubernur, makanya saya minta doa lah dari Pak K.H Muhyidin dengan semua santri-santri. Sebenernya tujuannya itu aja. Tadi ketemu anak-anak santri. Mereka senang. Itu aja yang bikin saya bangga kan," kata Rano.

Dalam kontestasi Pilgub Jakarta, pasangan Pramono Anung-Rano Karno akan melawan Ridwan Kamil-Suswono yang diusung Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus serta calon independen Dharma Pongrekun-Kun Wardana.

Pilihan Editor: Pramono Anung Janjikan Program Umrah untuk Marbut dan Guru Ngaji