Kisah 19 Bulan Penyanderaan Pilot Susi Air Philip Mark Mehrtens

Senin, 23 September 2024 17:51 WIB

TPNPB OPM bersama Pilot Susi Air Philip Mark Mehrtens yang menjadi sandera setahun terakhir. Dokumentasi TPNPB OPM

TEMPO.CO, Jakarta - Pilot Susi Air, Philip Mark Mehrtens, akhirnya dibebaskan oleh Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka atau TPNPB-OPM setelah disandera sekitar 20 bulan lamanya di tanah Papua.

Kepala Operasional Satuan Tugas atau Satgas Damai Cartenz, Brigadir Jenderal Faizal Ramadhan, mengatakan pembebasan Philip dilakukan dengan pendekatan soft approach, yaitu dengan cara melibatkan tokoh agama, gereja dan adat Papua, serta keluarga Egianus Kogoya.

"Upaya berhasil dan tidak ada korban dari pihak mana pun," kata Faizal saat dikonfirmasi Tempo, Sabtu, 21 September 2024.

Kronologi penyanderaan pilot tersebut dimulai sejak 7 Februari 2023. Pesawat Susi Air dengan nomor penerbangan SI 9368 dilaporkan hilang kontak. Pesawat yang dipiloti Phillip Mark Mehrtens itu seharusnya kembali lagi ke Timika pukul 07.40 WIT. Dua jam berselang, Susi Air memunculkan pemancar sinyal darurat atau emergency locator transmitter (ELT) dengan posisi aktif pukul 09.12 WIB.

Pihak perusahaan menanggapi sinyal darurat tersebut dan mengirimkan pesawat lain untuk memeriksa posisi. Pesawat ditemukan dalam kondisi terbakar di landasan Lapangan Terbang Distrik Paro. Pesawat PK-BVY rute penerbangan perintis Timika – Paro dirusak oleh kelompok separatis TPNPB-OPM pimpinan Egianus Kogoya. Perusakan dilakukan setelah landing di Lapangan Terbang Apro, Selasa 7 Februari 2023 pukul 06.17 WIT.

Advertising
Advertising

Juru Bicara TPNPB-OPM Sebby Sambom dalam pernyataan tertulisnya mengaku bertanggung jawab atas sabotase pesawat Susi Air dan telah menyandera pilot berkebangsaan Selandia Baru itu.

Keesokan harinya, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengumumkan bahwa lima orang penumpang pesawat tersebut berhasil dievakuasi, sementara sang pilot masih belum ditemukan keberadaannya. Panglima TNI Laksamana Yudo Margono membantah kabar pilot asal Selandia Baru tersebut disandera oleh TPNPB-OPM. Dia mengatakan, Kapten Philip Mehrtens menyelamatkan diri setelah pesawatnya diduga dibakar oleh kelompok separatis.

Pada 14 Februari 2024, TPNPB-OPM merilis foto Phillip Mehrtens dan membantah pernyataan Panglima TNI Laksamana Yudo Margono yang menyebut pilot Susi Air bukan disandera oleh OPM, melainkan menyelamatkan diri. TNI dan Polri mencari Mehrtens dengan pesawat udara, helikopter maupun melalui jalur darat.

Dua hari setelah rilis foto tersebut, Brigjen TNI JO Sembiring ditunjuk sebagai Komandan Komando Pelaksana Operasi (Dankolaksops) TNI untuk memimpin pelaksanaan operasi pembebasan Kapten Mark Mehrtens. Dankolaksops berkolaborasi dengan Satuan Tugas Damai Cartenz pimpinan Komisaris Besar Polisi Faizal Rahmadani.

Sampai Juni 2024, Berbagai upaya pembebasan tidak membuahkan hasil. Pilot Susi Air itu tinggal berbaur dengan masyarakat dan mengklaim keadaannya baik. Hanya akses komunikasi dengan orang luar seperti penggunaan gawai dilarang. Mehrtens disebut mau berbaur dengan masyarakat seperti mencari kayu dan segala macam kebutuhan tawanan itu dicukupi. Salah satunya pasukan TPNPB-OPM menyiapkan roti untuk makanan sehari-hari Mehrtens.

Pada 3 Agustus 2024, TPNPB-OPM menyatakan Egianus Kogoya sepakat untuk membebaskan Pilot Mehrtens. Satgas Damai Cartenz menilai pernyataan itu hanya propaganda karena telah berulang kali menerima informasi mengenai rencana pembebasan tersebut tetapi tidak pernah terwujud.

Sementara itu, dua hari setelah pernyataan itu, muncul kabar bahwa kelompok kriminal bersenjata atau KKB membunuh seorang pilot asal Selandia Baru, Glen Malcolm Conning, 50 tahun. Pilot dari helikopter milik PT Intan Angkasa Air Service itu ditembak setelah mengantar empat penumpang ke Distrik Alama, Kabupaten Mimika, Papua Tengah.

Pada 15 September 2024, Juru bicara TPNB-OPM, Sebby Sambom mengatakan, kelompoknya akan merilis proposal pembebasan pilot Susi Air, Philip Mark Mehrtens, paa 17 September 2024. Dua hari setelahnya, TPNPB-OPM mengumumkan proposal pembebasan Mehrtens yang antara lain berisi pemerintah Indonesia tidak boleh melakukan operasi militer selama proses pembebasan pilot Susi Air tersebut. Pemerintah Indonesia harus menarik militer non-organik yang ada di wilayah Nduga.

Empat hari kemudian, 19 September 2024, TPNPB-OPM menuding TNI-Polri menyerang markas mereka untuk membebaskan Mehrtens, namun dibantah pemerintah Indonesia.

Akhirnya pada 21 September 2024, Pilot Susi Air Philip Mark Mehrtens tersebut dibebaskan. Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka atau TPNPB-OPM membebaskan Pilot Susi Air, Philip Mark Mehrtens yang disandera sekitar 19 bulan lamanya di Papua.

Kepala Operasional Satuan Tugas Damai Cartenz, Brigadir Jenderal Faizal Ramadhan, mengatakan pembebasan Philip dilakukan dengan pendekatan soft approach, yaitu dengan cara melibatkan tokoh agama, gereja dan adat Papua, serta keluarga Egianus Kogoya.

Kepala Pusat Penerangan Markas Besar TNI, Mayor Jenderal Hariyanto mengatakan Philip akan diterbangkan ke Jakarta menggunakan pesawat angkut milik TNI Angkatan Udara (AU) dengan nomor registrasi AI-7301, keesokan harinya.


LINDA LESTARI I YUDONO YANUAR I ANDI ADAM FATURAHMAN

Pilihan Editor: Turut Berperan Bebaskan Pilot Susi Air, Berikut profil Mantan Pj Bupati Nduga Edison Gwijangge

Berita terkait

Kata Menkopolhukam Hadi Tjahjanto Soal Rencana Pembentukan Angkatan Siber

2 jam lalu

Kata Menkopolhukam Hadi Tjahjanto Soal Rencana Pembentukan Angkatan Siber

Hadi Tjahjanto mengatakan angkatan siber ibarat pasukan yang disiapkan menghadapi perang pikiran.

Baca Selengkapnya

Klaim TPNPB-OPM dan TNI Soal Dugaan Suap dalam Pembebasan Pilot Susi Air

4 jam lalu

Klaim TPNPB-OPM dan TNI Soal Dugaan Suap dalam Pembebasan Pilot Susi Air

TPNPB-OPM mengaku tak akan percaya lagi kepada Egianus Kogoya karena membebaskan pilot Susi Air tak sesuai dengan proposal.

Baca Selengkapnya

Siapa Sosok di Balik Pembebasan Pilot Susi Air?

6 jam lalu

Siapa Sosok di Balik Pembebasan Pilot Susi Air?

TPNPB-OPM mengklaim Juha Christensen sebagai figur kolaborator yang membantu pembebasan pilot Susi Air, Philip Mark Mehrtens.

Baca Selengkapnya

KPAI Minta Bareskrim Ikut Menyelidiki Kasus Kematian Anak di Medan yang Diduga Dianiaya Anggota TNI

6 jam lalu

KPAI Minta Bareskrim Ikut Menyelidiki Kasus Kematian Anak di Medan yang Diduga Dianiaya Anggota TNI

KPAI meminta Bareskrim ikut mengusut kasus kematian MHS 15 tahun, yang tewas setelah diduga dianiaya anggota TNI.

Baca Selengkapnya

TPNPB-OPM Tidak Khawatir Serangan Militer Setelah Pilot Susi Air Bebas

7 jam lalu

TPNPB-OPM Tidak Khawatir Serangan Militer Setelah Pilot Susi Air Bebas

Sebby mengatakan pembebasan pilot Susi Air itu memang sesuai rencana markas pusat TPNPB-OPM.

Baca Selengkapnya

Jadi Negosiator Pembebasan Pilot Susi Air, Ini Sepak Terjang Juha Christensen

7 jam lalu

Jadi Negosiator Pembebasan Pilot Susi Air, Ini Sepak Terjang Juha Christensen

Juha Christensen, yang disebut jadi negoisator pilot Susi Air, sebelumnya pernah terlibat dalam negosiasi damai antara pemerintah RI dengan GAM.

Baca Selengkapnya

4 Tahun Pembunuhan Pendeta Yeremia, KontraS: Penyelesaian Pidana Aparat di Peradilan Militer Tak Akuntabel

9 jam lalu

4 Tahun Pembunuhan Pendeta Yeremia, KontraS: Penyelesaian Pidana Aparat di Peradilan Militer Tak Akuntabel

KontraS menyebut penyelesaian tindak pidana yang dilakukan oleh aparat militer melalui peradilan militer tidak akuntabel dan transparan.

Baca Selengkapnya

Turut Berperan Bebaskan Pilot Susi Air, Berikut Profil Mantan Pj Bupati Nduga Edison Gwijangge

10 jam lalu

Turut Berperan Bebaskan Pilot Susi Air, Berikut Profil Mantan Pj Bupati Nduga Edison Gwijangge

Mantan Pj Bupati Nduga, Edison Gwijangge, disebut berperan dalam proses pembebasan pilot Susi Air Kapten Philip Mark Mehrtens dari TPNPB-OPM.

Baca Selengkapnya

Pembebasan Pilot Susi Air Tak Sesuai Proposal, TPNPB-OPM Tak Percaya Lagi Egianus Kogoya

10 jam lalu

Pembebasan Pilot Susi Air Tak Sesuai Proposal, TPNPB-OPM Tak Percaya Lagi Egianus Kogoya

Egianus Kogoya disebut membebaskan pilot Susi Air Philip Mehrtens tidak sesuai dengan proposal yang telah dibuat TPNPB-OPM.

Baca Selengkapnya

Peran Aktivis HAM Berpaspor Finlandia dalam Operasi Pembebasan Pilot Susi Air

12 jam lalu

Peran Aktivis HAM Berpaspor Finlandia dalam Operasi Pembebasan Pilot Susi Air

TPNPB-OPM sebelumnya menyebut adanya keterlibatan kolaborator yang membantu pembebasan pilot Susi Air di Papua.

Baca Selengkapnya