Suswono Sebut Akan Menggelar Pertemuan dengan JakMania
Reporter
Advist Khoirunikmah
Editor
Sukma Nugraha Loppies
Minggu, 15 September 2024 18:45 WIB
TEMPO.CO, Jakarta -- Bakal calon wakil Gubernur Jakarta Suswono menyebutkan akan melakukan pertemuan dengan JakMania. Pertemuan dengan suporter klub sepak bola Persija itu guna meluruskan kesalahpahaman yang timbul terutama terhadap bakal calon Gubernur Jakarta Ridwan Kamil. “Nanti kami akan adakan apa, ya, istilahnya, mengadakan pertemuan yang lebih luas dengan JakMania,” ujar Suswono saat ditemui Tempo di Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, pada Sabtu, 14 September 2024.
Ridwan Kamil, pasangan Suswono dalam pemilihan gubernur Jakarta 2024, mendapat teriakan penolakan dari sejumlah warga Jakarta. Salah satunya saat hadir dalam acara haul Al Imam Al Arifbillah Al Quthub Al Habib Hasan bin Muhammad Al Haddad (Mbah Priok) di Tanjung Priok, Jakarta Utara, Kamis 5 September 2024. Tak hanya itu, mantan Gubernur Jawa Barat 2018-2023 ini disebut juga belum diterima kelompok JakMania.
Suswono mengklaim sudah melakukan beberapa pertemuan dengan tokoh-tokoh yang pernah aktif di JakMania. Perihal penolakan dari kelompok JakMania, Suswono berujar, "Ya, sah-sah saja jika mereka (Jakmania) mengklaim seperti itu.”
Mantan Menteri Pertanian 2009 hingga 2014 itu menyebutkan, Ridwan Kamil saat ini maju dalam kontestasi pemilihan gubernur Jakarta 2024. Dia mendapatkan tugas menyampaikan visi-misi untuk membangun Jakarta.
Tentunya, kata dia, jika pasang an Ridwan Kamil- Suswono menang, hal yang diutamakan adalah membawa Persija menjadi juara. “Dulu kan Pak Ridwan Kamil menjadi Wali Kota Bandung lalu Gubernur Jawa Barat. Jadi, wajar saja kalau dulu istilahnya bobotoh, ya,” ujar Suswono. Bobotoh merupakan sebutan untuk pendukung klub sepak bola Persib Bandung, Jawa Barat.
Ridwan Kamil maju di Pilkada Jakarta didampingi Suswono sebagai bakal calon wakil gubernur. Pasangan ini diusung oleh Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus dengan dukungan 14 partai politik.
Adapun Ridwan Kamil mengatakan akan menghindari politisasi pendukung sepak bola dalam kontestasi Pilkada Jakarta. Ia menyebutkan tidak mau melakukan gimik. "Aspirasi saya dengar. Tapi tak jadi alat kampanye," ujar Ridwan di Jakarta, Sabtu lalu, 7 September 2024.
Ridwan menyadari posisinya bukan berasal dari Jakarta. Ia merupakan mantan kepala daerah dari daerah lain. Karena itu, dia tak ingin membawa klub sepak bola, Jakmania, sebagai alat kampanye. "Meskipun, saya menyayangi sepak bola," ujar pria yang sering disebut RK ini.
Menurut RK, jumlah anggota Jakmania cukup banyak. Namun, tak semuanya warga Jakarta. Anggotanya ada juga yang berasal dari daerah lain, seperti Bogor, Bekasi, hingga Indramayu.
Dalam kesempatan terpisah, Ketua Umum The Jakmania Diky Soemarno mengatakan, rencana Ridwan Kamil menemui The Jakmania tergantung klub Persija. Diky meminta Ridwan Kamil menemui Persija terlebih dahulu sebelum bertemu The JakMania.
Hendrik Saputra berkontribusi dalam penulisan artikel ini.
Pilihan Editor: