797 Umat Katolik NTT akan Melintas ke Timor Leste untuk Misa Agung Paus Fransiskus

Minggu, 8 September 2024 10:48 WIB

Vikaris Jenderal Keuskupan Atambua, Pater Vincentius Wun (tiga dari kiri), bersama Kepala Kantor Imigrasi Kelas II TPI Atambua Indra Maulana Dimyati (empat dari kiri), di area PLBN Motaain, Kabupaten Belu, Nusa Tenggara Timur, 7 September 2024. Foto: Istimewa

TEMPO.CO, , - Sebanyak 797 WNI tercatat akan menyeberang dari Nusa Tenggara Timur ke Timor Leste untuk menghadiri Misa Agung Paus Fransiskus di Dili pada Selasa, 10 September 2024.

Vikaris Jenderal Keuskupan Atambua, Pater Vincentius Wun, mengatakan 797 orang ini terdiri dari 596 orang yang mendaftar ke Keuskupan Atambua dan 201 orang dari Keuskupan Agung Kupang. “Mereka akan berangkat ke Timor Leste secara bersamaan pada tanggal 9 September 2024,” kata dia lewat keterangan tertulis, Sabtu, 7 September 2024.

Indra Maulana Dimyati, Kepala Kantor Imigrasi Kelas II Tempat Pemeriksaan Imigrasi (TPI) Atambua, mengatakan rombongan akan menyeberang lewat Pos Lintas Batas Negara Motaain di Kabupaten Belu, Nusa Tenggara Timur. PLBN Motaain akan menjadi satu-satunya PLBN yang dibuka pada 06-12 September 2024.

“PLBN Motaain menjadi satu-satunya pintu masuk yang akan dibuka untuk melayani perlintasan orang dan barang di wilayah perbatasan darat antara negara Indonesia dan Timor Leste,” kata Indra.

Untuk mengantisipasi perlintasan ilegal, Imigrasi dan lembaga lain membentuk Tim Pengawasan Orang Asing (TIMPORA), yang termasuk TNI dan Polri. Tim ini mencegah perlintasan ilegal yang dilakukan warga kedua negara dengan cara aktif melakulan patroli pengawasan di jalur-jalur ilegal di perbatasan.

Advertising
Advertising

“Koordinasi aktif juga dilakukan bersama Unidade de Patrulhamento da Fronteira (UPF) dan Policia Nacional De Timor Leste (PNTL) selaku pihak pengamanan di Timor Leste dalam rangka pencegahan perlintasan ilegal di perbatasan tersebut,” ujar Indra.

Berdasarkan data perlintasan di PLBN Motaain 1-7 September 2024, jumlah orang yang melintas masuk ke Timor Leste (data keberangkatan) sebanyak 1.308 orang pelintas dengan rincian sebanyak 640 orang WNI dan 668 orang WNA. Sementara jumlah orang yang masuk ke Indonesia (data kedatangan) sebanyak 1.516 orang pelintas dengan rincian sebanyak 909 orang WNI dan 607 orang WNA.

“Jumlah orang yang akan melintas ke Timor Leste diprediksi akan mengalami puncaknya pada tanggal 8-10 September 2024,” kata Indra.

Untuk meningkatkan kualitas layanan selama kunjungan Paus Fransiskus, Imigrasi Atambua akan menambah tiga konter pemeriksaan tambahan dari tiga yang saat ini sudah ada. Selain itu, dua tambahan juga dipasang di jalur tol di luar gedung PLBN untuk pemeriksaan sopir pengangkut kendaraan rombongan umat Katolik. Seluruh konter tambahan menggunakan Mobile Unit BCM yang dimiliki oleh Kantor Imigrasi Atambua.

Mitigasi resiko juga dilakukan Kantor Imigrasi Atambua, yakni dengan berkoordinasi bersama pihak administrator PLBN Motaain dalam penyediaan jaringan internet, penyesuaian layout area imigrasi, peningkatan jaringan komunikasi, dan pemanfaatan fasilitas PLBN lainnya.

Kantor Imigrasi Atambua juga menyiagakan personal tambahan sebanyak 80 orang petugas imigrasi yang berasal dari pos imigrasi lainnya. Mereka diperbantukan melakukan pemeriksaan keimigrasian di PLBN Motaain pada 6-12 September 2024.

Sebelumnya, Imigrasi Atambua juga memberikan pelayanan pembuatan paspor untuk memudahkan umat Katolik yang ingin melintas ke Timor Leste. Kantor Imigrasi Atambua memberikan pelayanan Eazy Paspor secara langsung di Kantor Keuskupan Atambua. Total ada 99 paspor yang diterbitkan dari Eazy Paspor ini, dengan rindian 15 paspor pada 30 Juli dan 84 paspor pada 10 Agustus.

Pilihan Editor: Hanya Satu Perbatasan RI-Timor Leste yang Dibuka Selama Kunjungan Paus Fransiskus ke Dili

Berita terkait

Mengintip Akomodasi Paus Fransiskus Selama di Singapura, Pusat Retret yang Bersahaja di Punggol

16 jam lalu

Mengintip Akomodasi Paus Fransiskus Selama di Singapura, Pusat Retret yang Bersahaja di Punggol

Kesederhanaan dan fungsionalitas menjadi fokus utama Paus Fransiskus memilih tempat menginap.

Baca Selengkapnya

TPNPB-OPM: Proposal Pembebasan Pilot Susi Air Tak Berkaitan dengan Kunjungan Paus Fransiskus

1 hari lalu

TPNPB-OPM: Proposal Pembebasan Pilot Susi Air Tak Berkaitan dengan Kunjungan Paus Fransiskus

TPNPB-OPM telah mengajukan proposal kepada pemerintah Indonesia dan Selandia Baru soal rencana pembebasan pilot Susi Air

Baca Selengkapnya

Bisa Diidentifikasi, Ini 5 Eror pada Gambar atau Foto Palsu Bangkitan AI

4 hari lalu

Bisa Diidentifikasi, Ini 5 Eror pada Gambar atau Foto Palsu Bangkitan AI

Sebuah studi oleh Google menemukan lonjakan pesat proporsi gambar-gambar bangkitan AI dalam klaim-klaim cek-fakta hoax sejak awal 2023 lalu.

Baca Selengkapnya

Momen Tak Terlupakan Lyodra Ginting Tampil dalam Misa Agung Paus Fransiskus di GBK

4 hari lalu

Momen Tak Terlupakan Lyodra Ginting Tampil dalam Misa Agung Paus Fransiskus di GBK

Penyanyi Lyodra Ginting mengalami momen bersejarah pada Kamis, 5 September lalu kala diberkati Paus Fransiskus dalam Misa Agung di GBK, Jakarta

Baca Selengkapnya

Masyarakat Indonesia di Mata Paus Fransiskus: Hangat Seperti Orang Napoli

4 hari lalu

Masyarakat Indonesia di Mata Paus Fransiskus: Hangat Seperti Orang Napoli

Di mata Paus Fransiskus, masyarakat di Indonesia seperti orang-orang Napoli. Napoli adalah kota terbesar di Italia Selatan.

Baca Selengkapnya

Paus Fransiskus Kecam Pembantaian Anak-anak Palestina di Gaza akibat Pengeboman Israel

4 hari lalu

Paus Fransiskus Kecam Pembantaian Anak-anak Palestina di Gaza akibat Pengeboman Israel

Paus Fransiskus mengecam kematian anak-anak Palestina dalam serangan militer Israel di Gaza

Baca Selengkapnya

Paus Fransiskus Bicara soal Demokrasi di Indonesia: Komunikasi Lintas Sektor Perlu Dilakukan

5 hari lalu

Paus Fransiskus Bicara soal Demokrasi di Indonesia: Komunikasi Lintas Sektor Perlu Dilakukan

Paus Fransiskus menyatakan dinamika sosial dan politik yang terjadi baru-baru ini banyak dialami oleh negara berkembang.

Baca Selengkapnya

Antara Trump dan Harris, Siapa Pilihan Paus Fransiskus?

5 hari lalu

Antara Trump dan Harris, Siapa Pilihan Paus Fransiskus?

Paus Fransiskus mengkritik Harris dan Trump, meminta umat Katolik AS untuk memilih 'kejahatan yang lebih kecil'.

Baca Selengkapnya

Paus Fransiskus Akhiri Perjalanan ke Asia Tenggara dan Oseania

5 hari lalu

Paus Fransiskus Akhiri Perjalanan ke Asia Tenggara dan Oseania

Paus Fransiskus mengakhiri lawatan ke Asia Tenggara dan Oseania selama 12 hari.

Baca Selengkapnya

Paus Fransiskus Pulang ke Vatikan Hari Ini, Naik Singapore Airlines

6 hari lalu

Paus Fransiskus Pulang ke Vatikan Hari Ini, Naik Singapore Airlines

Paus Fransiskus mengakhiri perjalanan apostoliknya di Singapura setelah sebelumnya mengunjungi Indonesia, Papua Nugini, dan Timor Leste.

Baca Selengkapnya