Jokowi Terima Kunjungan Paus Fransiskus di Istana Pagi Ini

Reporter

Daniel A. Fajri

Editor

Imam Hamdi

Rabu, 4 September 2024 07:07 WIB

Paus Fransiskus (kiri) tiba di Bandara Internasional Soekarno-Hatta disambut oleh Ignasius Jonan dan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Tangerang, 3 September 2024. Biro Pers Vatikan

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo akan menerima kunjungan Paus Fransiskus di Istana Kepresidenan Jakarta pada Rabu pagi, 4 September 2024, pukul 09.30 WIB. Pemerintah menyiapkan upacara penyambutan pemimpin Gereja Katolik sekaligus kepala negara Vatikan di Istana Kepresidenan.

Seremoni ini dilakukan sebelum Paus Fransiskus melakukan pertemuan dengan Presiden Jokowi. Jokowi akan menerima Courtesy Call Fransiskus di Istana Merdeka sekitar pukul 10.00 WIB. Persamuhan direncanakan akan berlangsung selama tiga puluh menit.

Usai pertemuan Jokowi dan Fransiskus, agenda akan berlanjut di Istana Negara. Jarak Istana Negara dan Istana Merdeka, yang berada di kompleks yang sama, hanya berjarak sekitar 650 meter.

Fransiskus dan Jokowi akan bertemu dengan para pejabat, masyarakat sipil, hingga duta besar di Istana Negara. Persamuhan akan berlangsung selama satu jam sebelum Fransiskus melanjutkan rangkaian kunjungan di Jakarta, bertemu dengan komunitas Katolik.

Jokowi mengatakan bahwa masyarakat Indonesia menyambut hangat lawatan Paus Fransiskus ke Indonesia. “Terima kasih atas kunjungan Yang Teramat Mulia Paus Fransiskus ke Indonesia. Selamat Datang Yang Teramat Mulia Sri Paus Fransiskus ke Indonesia,” kata Jokowi melalui keterangan di Istana Merdeka pada Selasa, 3 September 2024.

Advertising
Advertising

Paus Fransiskus tiba di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang pada Selasa siang. Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas, Uskup Agung Jakarta Ignatius Kardinal Suharyo Hardjoatmodjo, hingga Ketua Panitia Kedatangan Paus Ignasius Jonan, menyambut langsung Fransiskus saat ketibaan.

Lawatan Paus asal Buenos Aires itu ke Indonesia merupakan yang ketiga bagi pemimpin umat Katolik. Sebelumnya, Paus Paulus VI mengunjungi Indonesia pada 1970, diikuti 19 tahun kemudian oleh Paus Yohanes Paulus II pada 1989.

“Kunjungan ini adalah kunjungan yang sangat bersejarah,” kata Jokowi, menyoroti perjalanan Fransiskus yang sempat tertunda karena Pandemi Covid-19 pada 2020 hingga 2022.

Acara Fransiskus di Jakarta termasuk Misa Akbar yang akan dia pimpin pada Kamis, 5 September 2024. Perjalanan apostolik Paus tidak hanya akan berhenti hanya di Indonesia. Fransiskus akan menyambangi kawasan Asia Pasifik, seperti Papua Nugini, Timor Leste dan Singapura hingga berakhir pada 13 September 2024.

Pilihan editor: Kenal Lebih Dekat dengan Paus Fransiskus, Sri Paus Pertama Asal Amerika Latin

Berita terkait

Sudah Teken Keppres Pemberhentian Pramono Anung, Jokowi: Penggantinya Masih dalam Proses

2 jam lalu

Sudah Teken Keppres Pemberhentian Pramono Anung, Jokowi: Penggantinya Masih dalam Proses

Presiden Jokowi membenarkan telah mengeluarkan keppres pemberhentian Pramono Anung sebagai Seskab. Ia menyebut penggantinya masih dalam proses.

Baca Selengkapnya

Presiden Jokowi Akan Tutup PON Aceh-Sumut di Stadion Utama Sport Center Sumut Jumat 20 September

2 jam lalu

Presiden Jokowi Akan Tutup PON Aceh-Sumut di Stadion Utama Sport Center Sumut Jumat 20 September

Panitia PON Aceh-Sumut memastikan upacara penutupan digelar di Stadion Utama Sport Center Sumut pada Jumat malam, 20 September 2024.

Baca Selengkapnya

Jokowi Kritik izin Membangun PLTP Butuh 6 Tahun, ESDM SInggung Konflik dengan Masyarakat

2 jam lalu

Jokowi Kritik izin Membangun PLTP Butuh 6 Tahun, ESDM SInggung Konflik dengan Masyarakat

ESDM menyebutkan bahwa mandeknya perizinan PLTP biasa terjadi di tahap eksplorasi dimana sering timbul penolakan dari masyarakat.

Baca Selengkapnya

Hadiri Kongres ISEI di Solo, Jokowi Ungkap Tantangan Hadapi Gejolak Ekonomi Global

2 jam lalu

Hadiri Kongres ISEI di Solo, Jokowi Ungkap Tantangan Hadapi Gejolak Ekonomi Global

Presiden Jokowi menegaskan agar dalam menghadapi gejolak dan ketidakpastian ekonomi global ini Indonesia harus bisa fokus dalam kerja.

Baca Selengkapnya

Sultan Pernah Menolak Jalan Tol Solo-Yogyakarta yang Diresmikan Presiden Jokowi, Ini Alasannya

3 jam lalu

Sultan Pernah Menolak Jalan Tol Solo-Yogyakarta yang Diresmikan Presiden Jokowi, Ini Alasannya

Presiden Jokowi meresmikan Seksi I jalan tol Solo - Yogyakarta-Bandara YIA Kulon Progo di Gerbang Tol Banyudono.. Menyingkat waktu perjalanan ke Yogya

Baca Selengkapnya

Jokowi Resmikan Tol Solo-Yogyakarta Segmen Kartasura-Klaten: Dibangun Sejak 2021, Biayanya Rp 5,6 Triliun

3 jam lalu

Jokowi Resmikan Tol Solo-Yogyakarta Segmen Kartasura-Klaten: Dibangun Sejak 2021, Biayanya Rp 5,6 Triliun

Presiden Jokowi meresmikan Jalan Tol Solo-Yogyakarta-YIA Kulonprogo Seksi I Segmen Kartasura-Klaten, hari ini, Kamis, 19 September 2024.

Baca Selengkapnya

Kebocoran 6 Juta Data NPWP, Jokowi Perintahkan Mitigasi Secepatnya

3 jam lalu

Kebocoran 6 Juta Data NPWP, Jokowi Perintahkan Mitigasi Secepatnya

Jokowi memerintahkan Menteri Kominfo Budi Arie Setiadi agar segera melakukan mitigasi terkait kebocoran 6 juta data NPWP.

Baca Selengkapnya

Soroti Masalah Ketenagakerjaan, Jokowi: Terlalu Sedikit Pekerjaan untuk Terlalu Banyak Orang

4 jam lalu

Soroti Masalah Ketenagakerjaan, Jokowi: Terlalu Sedikit Pekerjaan untuk Terlalu Banyak Orang

Jokowi mengatakan bahwa ke depan, peluang kerja akan lebih sedikit dibanding jumlah tenaga kerja yang membutuhkan.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Pendiri Sec Bowl Kuningan Janji Biayai Perawatan Medis Pelanggan, DPR Sahkan UU APBN 2025

5 jam lalu

Terkini Bisnis: Pendiri Sec Bowl Kuningan Janji Biayai Perawatan Medis Pelanggan, DPR Sahkan UU APBN 2025

Founder Sec Bowl Rius Vernandes berjanji untuk menjalankan bisnis tersebut dengan baik.

Baca Selengkapnya

ICW: Insiatif Kaesang Datangi KPK Tak Perlu Diglorifikasi

5 jam lalu

ICW: Insiatif Kaesang Datangi KPK Tak Perlu Diglorifikasi

ICW menilai kehadiran Kaesang ke KPK merupakan kewajiban warga negara, tak perlu diglorifikasi.

Baca Selengkapnya