Isi Kamar Paus Fransiskus di Jakarta: Meja Belajar, Tabernakel, dan Papan Bersimpuh

Selasa, 3 September 2024 22:30 WIB

Paus Fransiskus bertemu anak yatim-piatu dan para pengungsi di Kedutaan Besar Vatikan, Jakarta, Selasa, 3 September 2024. Paus Fransiskus disambut para pengungsi dan anak yatim-piatu saat tiba di Kedutaan Besar Vatikan. Foto: Biro Pers Vatikan

TEMPO.CO, Jakarta - Paus Fransiskus memilih tinggal di Nunsiatur Apostolik atau Kedutaan Besar Vatikan di Indonesia dalam kunjungannya ke Jakarta, 3-6 September 2024. Fransiskus menempati satu kamar berisi dua ruangan yang sederhana.

Uskup Bandung, juga Ketua Konferensi Wali Gereja Indonesia atau KWI Anton Subianto, mengatakan Fransiskus menolak tinggal di kamar dengan fasilitas mewah. Paus bernama asli Jorge Mario Bergoglio itu tak menginginkan jamuan eksklusif di hotel dengan kelas kamar president suites seperti protokol tamu kenegaraan biasanya.

“Paus berharap kamar beliau sederhana, tapi rapi,” kata Anton Subianto kepada Tempo, Senin, 26 Agustus lalu.

Anton Subianto menggambarkan bagaimana kamar Paus didesain sederhana. Di dalam kamar yang ditempati Paus, terdapat Kasur berukuran 160x200. Di kamar itu tersedia toilet bergaya Italia. Di dekat tempat tidur, tersedia meja dan kursi. Meja dan kursi itu diminta oleh Paus untuk tempat ia menulis pesan-pesan dalam perjalanan apostoliknya.

Di sisi kamar itu terdapat ruang untuk berdoa. Di dalamnya tersemat tabernakel atau kotak penyimpanan sakramen suci—peranti umat Katolik untuk berdoa. Tabernakel itu baru, berukuran 30-40 sentimeter. Di depan tabernakel, terdapat papan untuk bersimpuh dan bersembahyang.

Paus tinggal di Kedutaan Besar Vatikan di Indonesia bersama empat stafnya. Staf lain dari rombongan Takhta Suci menginap di tempat terpisah, yakni di Hotel Arya Duta, karena jumlah kamar di kedutaan terbatas.

Advertising
Advertising

Fransiskus dalam penerbangan dari Roma menuju Jakarta mengatakan perjalanannya kali ini berbeda dengan yang lain. “Ini adalah salah satu perjalanan terpanjang saya,” kata Uskup Roma itu, Senin, 2 September 2024.

Pilihan Editor: Umat yang Ikut Misa Agung Paus Fransiskus di GBK Wajib Punya Tiket Gelang

Berita terkait

Mengintip Akomodasi Paus Fransiskus Selama di Singapura, Pusat Retret yang Bersahaja di Punggol

1 hari lalu

Mengintip Akomodasi Paus Fransiskus Selama di Singapura, Pusat Retret yang Bersahaja di Punggol

Kesederhanaan dan fungsionalitas menjadi fokus utama Paus Fransiskus memilih tempat menginap.

Baca Selengkapnya

TPNPB-OPM: Proposal Pembebasan Pilot Susi Air Tak Berkaitan dengan Kunjungan Paus Fransiskus

2 hari lalu

TPNPB-OPM: Proposal Pembebasan Pilot Susi Air Tak Berkaitan dengan Kunjungan Paus Fransiskus

TPNPB-OPM telah mengajukan proposal kepada pemerintah Indonesia dan Selandia Baru soal rencana pembebasan pilot Susi Air

Baca Selengkapnya

Bisa Diidentifikasi, Ini 5 Eror pada Gambar atau Foto Palsu Bangkitan AI

5 hari lalu

Bisa Diidentifikasi, Ini 5 Eror pada Gambar atau Foto Palsu Bangkitan AI

Sebuah studi oleh Google menemukan lonjakan pesat proporsi gambar-gambar bangkitan AI dalam klaim-klaim cek-fakta hoax sejak awal 2023 lalu.

Baca Selengkapnya

Momen Tak Terlupakan Lyodra Ginting Tampil dalam Misa Agung Paus Fransiskus di GBK

5 hari lalu

Momen Tak Terlupakan Lyodra Ginting Tampil dalam Misa Agung Paus Fransiskus di GBK

Penyanyi Lyodra Ginting mengalami momen bersejarah pada Kamis, 5 September lalu kala diberkati Paus Fransiskus dalam Misa Agung di GBK, Jakarta

Baca Selengkapnya

Masyarakat Indonesia di Mata Paus Fransiskus: Hangat Seperti Orang Napoli

5 hari lalu

Masyarakat Indonesia di Mata Paus Fransiskus: Hangat Seperti Orang Napoli

Di mata Paus Fransiskus, masyarakat di Indonesia seperti orang-orang Napoli. Napoli adalah kota terbesar di Italia Selatan.

Baca Selengkapnya

Paus Fransiskus Kecam Pembantaian Anak-anak Palestina di Gaza akibat Pengeboman Israel

5 hari lalu

Paus Fransiskus Kecam Pembantaian Anak-anak Palestina di Gaza akibat Pengeboman Israel

Paus Fransiskus mengecam kematian anak-anak Palestina dalam serangan militer Israel di Gaza

Baca Selengkapnya

Paus Fransiskus Bicara soal Demokrasi di Indonesia: Komunikasi Lintas Sektor Perlu Dilakukan

6 hari lalu

Paus Fransiskus Bicara soal Demokrasi di Indonesia: Komunikasi Lintas Sektor Perlu Dilakukan

Paus Fransiskus menyatakan dinamika sosial dan politik yang terjadi baru-baru ini banyak dialami oleh negara berkembang.

Baca Selengkapnya

Antara Trump dan Harris, Siapa Pilihan Paus Fransiskus?

6 hari lalu

Antara Trump dan Harris, Siapa Pilihan Paus Fransiskus?

Paus Fransiskus mengkritik Harris dan Trump, meminta umat Katolik AS untuk memilih 'kejahatan yang lebih kecil'.

Baca Selengkapnya

Paus Fransiskus Akhiri Perjalanan ke Asia Tenggara dan Oseania

6 hari lalu

Paus Fransiskus Akhiri Perjalanan ke Asia Tenggara dan Oseania

Paus Fransiskus mengakhiri lawatan ke Asia Tenggara dan Oseania selama 12 hari.

Baca Selengkapnya

Paus Fransiskus Pulang ke Vatikan Hari Ini, Naik Singapore Airlines

6 hari lalu

Paus Fransiskus Pulang ke Vatikan Hari Ini, Naik Singapore Airlines

Paus Fransiskus mengakhiri perjalanan apostoliknya di Singapura setelah sebelumnya mengunjungi Indonesia, Papua Nugini, dan Timor Leste.

Baca Selengkapnya