Jokowi dan Prabowo Saling Adu Pujian Saat Apel Kader Gerindra

Selasa, 3 September 2024 06:32 WIB

Presiden Terpilih sekaligus Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto memberi hormat saat Presiden Joko Widodo memberi sambutan dalam apel kader dan penutupan Rapimnas Partai Gerindra di Indonesia Arena, Senayan, Jakarta, Sabtu, 31 Agustus 2024. Presiden Joko Widodo memuji Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto yang juga Presiden terpilih di hadapan peserta Rapimnas Partai Gerindra. TEMPO/Martin Yogi Pardamean

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden RI Joko Widodo atau Jokowi menghadiri apel kader dan penutupan Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Partai Gerindra di Indonesia Arena, Gelora Bung Karno, Jakarta, pada Sabtu, 31 Agustus 2024. Ia menyatakan kegembiraannya dapat hadir dalam acara internal partai tersebut. Dalam apel kali ini, baik Jokowi saling melontarkan pujian satu sama lain.

Jokowi mengungkapkan bahwa Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, adalah seorang yang memiliki jiwa patriotik dan tidak mengedepankan ego pribadinya. Pernyataan ini merujuk pada dua Pilpres sebelumnya, yaitu pada tahun 2014 dan 2019, di mana Prabowo mengalami kekalahan dalam dua kesempatan melawan Jokowi. Meskipun begitu, Prabowo menunjukkan sikap yang luar biasa dengan menerima tawaran untuk bergabung dalam pemerintahan Jokowi-Ma'ruf Amin sebagai Menteri Pertahanan dalam Kabinet Indonesia Maju untuk periode 2019—2024.

"Hanya seorang yang berjiwa patriot yang sangat mencintai Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) yang tidak mementingkan ego pribadi, yang tidak mengenal kata menyerah karena tadi beliau menyampaikan sendiri dua kali kalah dengan Jokowi," kata Jokowi.

Dalam pidatonya, Jokowi menyebut cocok dengan Prabowo karena bisa saling percaya dan menghormati satu sama lain meskipun terkadang ada perbedaan pendapat.

“Kalau dalam beberapa kesempatan Pak Prabowo beberapa kali menyampaikan bahwa beliau merasa sangat cocok, merasa sangat sayang dengan saya. Ya begitu juga, itu juga yang saya rasakan,” kata Presiden.

Advertising
Advertising

Jokowi menyebut kecocokan itu tumbuh karena ada rasa saling percaya, menghormati, dan pengertian satu sama lain.

Selain itu, Jokowi mengungkapkan rasa hormatnya kepada Prabowo, menurutnya keduanya memiliki banyak kesamaan pandangan.

Jokowi menegaskan bahwa meskipun ada kalanya mereka memiliki pandangan yang berbeda, ia tetap memiliki kepercayaan yang kuat terhadap Prabowo. Menanggapi pujian tersebut, Prabowo mengucapkan terima kasih yang tulus. Sebagai Menteri Pertahanan RI, Prabowo menyatakan kesiapannya untuk menjadi pelindung utama jika ada yang berusaha menyakiti Jokowi.

"Dalam beberapa kesempatan, Pak Prabowo beberapa kali menyampaikan bahwa beliau merasa sangat cocok, merasa sangat sayang dengan saya, ya itu juga yang saya rasakan," ujar Jokowi.

"Terima kasih pengabdian Bapak (Jokowi) sekian tahun. Jangan ragu-ragu Pak, kalau Pak Jokowi dicubit yang rasakan seluruh partai Gerindra," katanya.

Prabowo juga menggambarkan Jokowi sebagai seorang pemimpin dan negarawan sejati. Ia mengapresiasi keputusan Jokowi yang mengajaknya bergabung dalam Kabinet Indonesia Maju, meskipun mereka pernah bersaing sebagai rival dalam Pemilu 2019.

"Kita pernah bersaing. Kita pernah berbeda, Bapak (Jokowi) menang tapi Bapak mengajak saya bergabung. Ini leadership. Ini kepemimpinan. Ini kenegarawanan dan ini tidak sering terjadi di mana-mana," kata Prabowo.

Dalam pidato mereka berdua, terlihat dengan jelas adanya isyarat mengenai kelanjutan kepemimpinan di masa depan. Meskipun tidak diungkapkan secara eksplisit, komitmen terhadap kesinambungan ini terasa kuat. Jokowi secara terang-terangan menyatakan kepercayaannya terhadap Prabowo untuk melanjutkan estafet kepemimpinan Indonesia.

MICHELLE GABRIELA | LINDA LESTARI | EKA YUDHA SAPUTRA

Pilihan Editor: Jokowi Titip-titip ke Prabowo Soal Pembangunan IKN hingga Hilirisasi Industri

Berita terkait

Presiden Jokowi Sahkan Pemberlakuan Visa Bebas Kunjungan, Ini Daftar 13 Negaranya

59 menit lalu

Presiden Jokowi Sahkan Pemberlakuan Visa Bebas Kunjungan, Ini Daftar 13 Negaranya

Presiden Joko Widodo atau Jokowi secara resmi memberlakukan bebas visa ketika berkunjung ke Indonesia bagi 13 negara.

Baca Selengkapnya

Sama-sama Anak Pejabat, Ini Perbedaan Kasus Mario Dandy dan Kaesang Menurut KPK

1 jam lalu

Sama-sama Anak Pejabat, Ini Perbedaan Kasus Mario Dandy dan Kaesang Menurut KPK

KPK menjelaskan perbedaan antara kasus Mario Dandy dan dugaan gratifikasi penggunaan jet pribadi Kaesang Pangarep

Baca Selengkapnya

Partai Buruh Minta Prabowo Tinjau Ulang UU Cipta Kerja

1 jam lalu

Partai Buruh Minta Prabowo Tinjau Ulang UU Cipta Kerja

Ketua Umum Partai Buruh Said Iqbal meminta Presiden Terpilih Prabowo Subianto untuk meninjau ulang Undang-Undang Cipta Kerja (UU Cipta Kerja).

Baca Selengkapnya

Pemerintahan Prabowo Bakal Pecah Kementerian PUPR Jadi Dua, Basuki Hadimuljono: Bagus

2 jam lalu

Pemerintahan Prabowo Bakal Pecah Kementerian PUPR Jadi Dua, Basuki Hadimuljono: Bagus

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengaku belum pernah membahas rencana pemisahan Kementerian PUPR bersama Prabowo Subianto

Baca Selengkapnya

Pidato Prabowo di Acara Partai Buruh: Jangan Mudah Dihasut dan Dipecah Belah

10 jam lalu

Pidato Prabowo di Acara Partai Buruh: Jangan Mudah Dihasut dan Dipecah Belah

Presiden terpilih Prabowo Subianto menyerukan agar tidak mau dihasut dan dipecah-belah

Baca Selengkapnya

Rencana Pertemuan Megawati dan Prabowo, PDIP Tegaskan Bukan untuk Incar Kursi Menteri

10 jam lalu

Rencana Pertemuan Megawati dan Prabowo, PDIP Tegaskan Bukan untuk Incar Kursi Menteri

PDIP menilai pertemuan Megawati dan Prabowo merupakan wahana merawat moralitas publik.

Baca Selengkapnya

Partai Buruh Pasang Target Lolos ke Parlemen pada Pemilu 2029

11 jam lalu

Partai Buruh Pasang Target Lolos ke Parlemen pada Pemilu 2029

Presiden Partai Buruh Said Iqbal optimistis partainya bisa lolos ke parlemen pada Pemilu 2029.

Baca Selengkapnya

Apa Itu Sedimen yang Dibuka Keran Ekspornya, tapi Diklaim Jokowi Bukan Pasir Laut?

11 jam lalu

Apa Itu Sedimen yang Dibuka Keran Ekspornya, tapi Diklaim Jokowi Bukan Pasir Laut?

Jokowi mengklaim tidak membuka keran ekspor pasir laut. Menurut dia, komoditas yang diizinkan diekspor adalah hasil sedimentasi. Apa beda keduanya?

Baca Selengkapnya

Kaesang Datangi KPK dan Mengaku Nebeng Jet Pribadi Teman, Ini Kata Jokowi sampai IM57+ Institute

11 jam lalu

Kaesang Datangi KPK dan Mengaku Nebeng Jet Pribadi Teman, Ini Kata Jokowi sampai IM57+ Institute

Jokowi menyebut Kaesang ke KPK karena semua warga sama di depan hukum, IM57+ Institute minta motif pemberian tumpangan jet pribadi didalami.

Baca Selengkapnya

Sekjen Gerindra Buka Suara Soal Wacana Kabinet Gemuk di Pemerintahan Prabowo

11 jam lalu

Sekjen Gerindra Buka Suara Soal Wacana Kabinet Gemuk di Pemerintahan Prabowo

Sekjen Gerindra mengatakan Prabowo berharap para menterinya nanti lebih berfokus pada penanganan program.

Baca Selengkapnya