Dua Menteri Jokowi dari PDIP Buka Suara soal Mundur dari Jabatannya

Jumat, 30 Agustus 2024 15:40 WIB

Kolase foto Pramono Anung (kiri) dan Tri Rismaharini (Tempo/Ilham Balindra dan ANTARA)

TEMPO.CO, Jakarta - Dua menteri Presiden Joko Widodo atau Jokowi, Pramono Anung dan Tri Rismaharini atau Risma, maju pemilihan kepala daerah atau Pilkada 2024. Keduanya merupakan kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) yang mengungkapkan niatnya mundur sebagai menteri.

Diketahui, Pramono merupakan Menteri Sekretaris Kabinet. Sedangkan Risma merupakan Menteri Sosial.

Niat Risma mundur sebagai menteri disampaikannya usai ziarah ke Makam Sunan Bungkul di Surabaya. Ia mengaku ingin berkontestasi pada Pilkada setelah jadi bakal calon gubernur Jawa Timur.

"Mundur, saya akan mundur," ujar Risma, seperti dilansir Antara, Kamis, 29 Agustus 2024.

Risma mengatakan akan secara langsung meminta pada Presiden Jokowi untuk mengundurkan diri karena fokus di Pilkada Jawa Timur.

Advertising
Advertising

"Besok (Jumat, 30 Agustus 2024) insyaallah kalau bisa minta waktu Pak Presiden untuk bisa mengundurkan diri. Tapi di aturan tidak diatur. Tapi saya akan mengundurkan diri. Dan itu kewenangan beliaunya," ujar Wali Kota Surabaya 2010-2020 itu.

Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana membenarkan pertemuan Risma dan Presiden Jokowi di Istana Kepresidenan Jakarta pada hari ini, Jumat, 30 Agustus 2024, pukul 8.30 WIB.

Risma, kata Ari, melaporkan kepada Jokowi bahwa beliau dicalonkan oleh PDIP sebagai bakal calon Gubernur dan telah mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum atau KPU Provinsi Jatim.

"Sampai dengan saat ini, Ibu Risma belum menyerahkan surat pengunduran diri sebagai Menteri Sosial," kata Ari melalui pesan singkat kepada Tempo, Jumat, 30 Agustus 2024.

Ari menjelaskan, berdasarkan ketentuan Undang-Undang Pilkada, tidak ada kewajiban bagi seorang menteri, pejabat setingkat menteri, atau kepala lembaga yang hendak maju sebagai calon kepala daerah/wakil kepala daerah untuk mundur dari jabatannya.

Meski begitu, katanya, keputusan untuk mundur dari jabatan menjadi hak atau pilihan pribadi yang patut dihormati.

"Pada prinsipnya, Presiden menghormati hak politik dari setiap warga negara, termasuk yg saat ini menjabat sebagai menteri atau kepala lembaga untuk dicalonkan oleh partai politik, sebagai bakal calon kepala daerah/wakil kepala daerah pada pemilukada 2024," kata Ari.

Sementara Risma tidak memberikan keterangan kepada awak media usai pertemuan selama setengah jam dengan Jokowi.

Diketahui, Risma akan maju sebagai bakal calon Gubernur Jawa Timur Jatim didampingi Zahrul Azhar Asumta (Gus Hans) didukung PDIP, Partai Hanura, dan Partai Ummat.

Pilkada Jatim juga diikuti calon inkumben Khofifah Indar Parawansa dan Emil Elestianto Dardak, serta calon dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Luluk Nur Hamidah-Lukmanul Hakim.

Berita terkait

Ridwan Kamil Ungkap Alasan Belum Umumkan Tim Pemenangan: Banyak yang Ingin Ikut

2 menit lalu

Ridwan Kamil Ungkap Alasan Belum Umumkan Tim Pemenangan: Banyak yang Ingin Ikut

Ridwan Kamil mengungkapkan alasan Koalisi Indonesia Maju (KIM)Plus belum mengumumkan tim pemenangan Ridwan Kamil-Suswono (Rido) di Pilkada Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya

Rano Karno soal Rencana Buat Akun TikTok: Tertarik Buat Konten A Day in My Life

35 menit lalu

Rano Karno soal Rencana Buat Akun TikTok: Tertarik Buat Konten A Day in My Life

Rano Karno bicara soal rencana membuat akun TikTok untuk menjangkau generasi z dan sosialisasi menjelang pilgub Jakarta

Baca Selengkapnya

Ini Pesan Nachrowi Ramli kepada Ridwan Kamil-Suswono

1 jam lalu

Ini Pesan Nachrowi Ramli kepada Ridwan Kamil-Suswono

Tokoh Betawi Nachrowi Ramli memberi pesan kepada pasangan calon Gubernur dan wakil Gubernur Jakarta Ridwan Kamil-Suswono.

Baca Selengkapnya

Batal Usung Anies di Pilkada Jakarta, Partai Buruh Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran

1 jam lalu

Batal Usung Anies di Pilkada Jakarta, Partai Buruh Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Partai Buruh putuskan absen dari Pilkada Jakarta setelah gagal mengusung Anies Baswedan. Kini Partai Buruh mendukung pemerintahan Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Berani Hadapi Pengembang Nakal, Pramono Anung Janji Berpihak pada Warga Jakarta

1 jam lalu

Berani Hadapi Pengembang Nakal, Pramono Anung Janji Berpihak pada Warga Jakarta

Pramono Anung berjanji akan membela masyarakat menghadapi pengembang nakal apabil menang dalam Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya

Pramono-Rano Bakal Adopsi Program Anies, Pembebasan Kampung Bayam dan Kampung Akuarium

2 jam lalu

Pramono-Rano Bakal Adopsi Program Anies, Pembebasan Kampung Bayam dan Kampung Akuarium

Alokasi suara 'Anak Abah' dinilai dapat terjadi apabila tim pemenangan dapat membuat program sesuai dengan arah yang dimiliki Anies.

Baca Selengkapnya

Basuki Hadimuljono Soal Keppres Pemindahan Ibu Kota yang Belum Diteken Jokowi: Tanya Beliau

2 jam lalu

Basuki Hadimuljono Soal Keppres Pemindahan Ibu Kota yang Belum Diteken Jokowi: Tanya Beliau

Soal pemindahan ibu kota dari Jakarta ke IKN, Jokowi mengatakan kesiapan ekosistem menjadi hal yang mesti diperhitungkan sebelum meneken Keppres

Baca Selengkapnya

Tokoh Betawi Bang Nara Dukung Ridwan Kamil-Suswono di Pilkada Jakarta 2024

2 jam lalu

Tokoh Betawi Bang Nara Dukung Ridwan Kamil-Suswono di Pilkada Jakarta 2024

Tokoh betawi Bang Nara resmi mendukung pasangan Ridwan Kamil-Suswono di Pilkada Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya

PDIP Gelar Pelatihan Juru Kampanye Se-Indonesia untuk Pilkada 2024

3 jam lalu

PDIP Gelar Pelatihan Juru Kampanye Se-Indonesia untuk Pilkada 2024

PDIP menyinkronkan strategi kampanye 121 calon kepala daerah yang diusung di Pilkada 2024

Baca Selengkapnya

Partai Ummat akan Dukung Pramono Anung-Rano Karno di Pilkada Jakarta

3 jam lalu

Partai Ummat akan Dukung Pramono Anung-Rano Karno di Pilkada Jakarta

Partai Ummat akan mendeklarasikan dukungan untuk Pramono Anung-Rano Karno dalam waktu dekat.

Baca Selengkapnya