Dasco Gerindra Sebut Ada Syarat untuk PKB Gabung Pemerintahan Prabowo

Selasa, 30 Juli 2024 07:04 WIB

Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco saat menerima audiensi dari Komunitas Peduli Konsumen Meikarta (KPKM) di Gedung Nusantara III, DPR RI, Senayan, Jakarta, Jumat (10/02/23). Foto: Kresno/nr

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad membicarakan peluang Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) bergabung dengan pemerintahan presiden terpilih Prabowo Subianto. Menurut Dasco, ada syarat-syarat tertentu untuk partai-partai nonkoalisi yang ingin bergabung dengan kabinet Prabowo.

“Ya kalau syarat-syarat pasti ada lah untuk bergabung,” kata Dasco di kompleks parlemen Senayan, Jakarta pada Senin, 29 Juli 2024. Dasco tidak mengungkapkan syarat-syarat apa yang dia maksud. Sebelumnya, Dasco sempat mengajak PKB bergabung dengan pemerintahan Prabowo dalam acara peringatan hari lahir atau Harlah ke-26 PKB di Jakarta pada 23 Juli 2024.

Dasco berujar syarat-syarat itu akan dibicarakan oleh para pemimpin partai dengan Prabowo, yang juga Ketua Umum Partai Gerindra. “Apa itu syaratnya nanti biar ketua umum-ketua umum partai yang kemudian nanti membicarakan,” ujar Dasco.

Dasco tidak menjawab tegas saat ditanya apakah syarat itu termasuk dengan tidak mendukung Anies Baswedan, mantan pesaing Prabowo di Pilpres 2024, untuk Pilgub DKI Jakarta 2024. Dasco hanya berujar Gerindra belum melakukan pembahasan lebih lanjut dengan PKB.

“Sebenarnya juga kita belum bicara lebih lanjut ya, apakah kemudian syarat-syarat berkoalisi itu apa,” ucap dia.

Dasco pun mengklaim ajakan yang dia sampaikan ke PKB terjadi secara spontan. “Dan secara spontan juga mereka (PKB) tertarik tapi nanti mau bicara di internal dulu,” ujar Wakil Ketua DPR RI itu.

Advertising
Advertising

Hingga saat ini, Dasco berujar belum ada tindak lanjut setelah ajakannya kepada PKB untuk bergabung dengan pemerintahan Prabowo. Menurut Dasco, dia hanya mendengar bahwa internal PKB masih membicarakan kemungkinan tersebut.

Sebelumnya, Sufmi Dasco yang hadir dalam acara Harlah ke-26 PKB mewakili Prabowo memuji kepemimpinan Cak Imin sebagai Ketua Umum PKB. Menurut dia, PKB bisa lebih berkembang pesat jika nantinya terus dipimpin oleh Cak Imin.

Dia juga mengajak PKB untuk terus bergerak bersama Gerindra. "Ke depan, PKB- Gerindra, semua partai harus bersama-sama," kata Dasco di Senayan, Jakarta pada Selasa malam, 23 Juli 2024.

Wakil Ketua DPR RI itu juga mengajak agar PKB bergabung ke kabinet di bawah pemerintahan presiden terpilih Prabowo. "Kita adalah cinta lama, kami tunggu PKB untuk masuk dalam pemerintahan bersama dengan kami," tuturnya.

Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin membalas ajakan Dasco tersebut. Muhaimin mengucapkan terima kasih atas ajakan Dasco. Dirinya siap untuk menata Indonesia. "Terima kasih atas ajakan Pak Dasco, semua siap bersama-sama Pak Dasco," kata Muhaimin saat memberikan sambutan di acara yang sama.

Menurut Muhaimin, semua elemen bangsa siap untuk menata Indonesia di tengah situasi ekonomi yang sulit. Kesempatan ini, kata dia, merupakan momentum untuk bersatu menangani kesulitan ekonomi baik di tingkat global, nasional, maupun lokal.


PIlihan Editor: PKS Minta Diajak Gabung Pemerintah, Dasco: Pak Prabowo Hanya Senyum

Berita terkait

Soal Kelanjutan Nama Capim KPK, Anggota DPR Bilang Terserah Presiden

21 menit lalu

Soal Kelanjutan Nama Capim KPK, Anggota DPR Bilang Terserah Presiden

Supratman menjelaskan, pimpinan DPR sudah mengirimkan surat kepada Prabowo untuk menanyakan Capim KPK yang diserahkan Jokowi.

Baca Selengkapnya

Ragam Respons atas Penunjukan Basuki Hadimuljono sebagai Kepala OIKN

27 menit lalu

Ragam Respons atas Penunjukan Basuki Hadimuljono sebagai Kepala OIKN

Kepala OIKN Basuki Hadimuljono mengatakan Prabowo menghendaki untuk terus melaksanakan pembangunan IKN.

Baca Selengkapnya

Gerindra Sebut Mesin Partai Kerja untuk Ahmad Luthfi di Pilkada Jateng

38 menit lalu

Gerindra Sebut Mesin Partai Kerja untuk Ahmad Luthfi di Pilkada Jateng

Ketua Gerindra Provinsi Jawa Tengah, Sudaryono, menyatakan bahwa sikap partainya jelas mendukung Calon Gubernur Ahmad Luthfi dari awal hingga sekarang.

Baca Selengkapnya

Serba-serbi FPI dalam Reuni Aksi 411, Tiga Tuntutan Dibacakan Menantu Rizieq Shihab

53 menit lalu

Serba-serbi FPI dalam Reuni Aksi 411, Tiga Tuntutan Dibacakan Menantu Rizieq Shihab

Tiga tuntutan FPI dalam Reuni Aksi 411 dibacakan menantu Rizieq Shihab, Muhammad bin Husein Alatas.

Baca Selengkapnya

Kata Dirjen Konservasi Soal Dampak KLHK Dipecah Lagi oleh Prabowo

1 jam lalu

Kata Dirjen Konservasi Soal Dampak KLHK Dipecah Lagi oleh Prabowo

Prabowo memecah KLHK dan memisahkan kembali kehutanan sebagai kementerian tersendiri. Ditjen KSDAE pun ikut kembali bersama induknya yang lama itu.

Baca Selengkapnya

Dilantik Prabowo Jadi Kepala OIKN Definitif, Basuki Hadimuljono Langsung Incar Investor Swasta

1 jam lalu

Dilantik Prabowo Jadi Kepala OIKN Definitif, Basuki Hadimuljono Langsung Incar Investor Swasta

Basuki Hadimuljono mengatakan bahwa ia mengincar peluang investasi swasta untuk mempercepat proses pembangunan di IKN, dalam waktu 3-4 tahun ke depan

Baca Selengkapnya

Deretan Pesan Prabowo kepada Para Menteri Kabinet Merah Putih

2 jam lalu

Deretan Pesan Prabowo kepada Para Menteri Kabinet Merah Putih

Prabowo mengimbau para menteri di kabinetnya agar tidak sering mengadakan seminar atau melakukan perjalanan ke luar negeri.

Baca Selengkapnya

Prabowo Hapus Kredit Macet UMKM Petani hingga Nelayan

2 jam lalu

Prabowo Hapus Kredit Macet UMKM Petani hingga Nelayan

Prabowo mengatakan bahwa pemerintah mengharapkan dapat membantu para produsen yang bekerja di bidang pertanian dan nelayan.

Baca Selengkapnya

Kejar Penyelesaian Pembangunan IKN, Kepala OIKN Basuki Hadimuljono Incar Peluang Investasi

2 jam lalu

Kejar Penyelesaian Pembangunan IKN, Kepala OIKN Basuki Hadimuljono Incar Peluang Investasi

Kepala OIKN Basuki Hadimuljono menuturkan sebagian besar investor menyasar wilayah II IKN di luar Kawasan Inti Pusat Pemerintahan.

Baca Selengkapnya

Jalankan Perintah Prabowo, Nusron Wahid Butuh 3 Juta Hektare Sawah Baru untuk Swasembada Pangan

2 jam lalu

Jalankan Perintah Prabowo, Nusron Wahid Butuh 3 Juta Hektare Sawah Baru untuk Swasembada Pangan

Menteri ATR/BPN Nusron Wahid mengatakan butuh sekitar 3 juta hektare sawah baru untuk wujudkan swasembada pangan yang diharapkan Prabowo Subianto.

Baca Selengkapnya