Indikator Keberhasilan Pilkada 2024: Partisipasi Generasi Muda sampai Semua Pihak Patuhi Aturan

Sabtu, 27 Juli 2024 07:05 WIB

Ilustrasi TPS Pilkada. Dok TEMPO

TEMPO.CO, Jakarta - Pilkada 2024 serentak akan dilakukan pada 27 November 2024. Pada Pilkada 2024, masyarakat menggunakan hak suara untuk memilih pemimpin daerah tingkat kabupaten, kota, dan provinsi. Menuju pelaksanaan Pilkada 2024, terdapat beberapa indikator atau kunci keberhasilan penyelenggaraan ini. Berikut adalah indikator keberhasilan Pilkada 2024.

Partisipasi Generasi Muda

Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) menyatakan, generasi muda menjadi kunci penting dalam Pilkada 2024.

“Posisi pemuda sangat strategis baik dalam semangat dan potensi energi. Namun, dari segi jumlah menjadi kunci sukses dan keberhasilan para peserta pesta demokrasi,” ujar Asisten Deputi Wawasan Pemuda Kemenpora, Edi Nurinda Susila, pada 25 Juli 2024, seperti diberitakan Antara.

Berdasarkan data Komisi Pemilihan Umum (KPU), total pemilih dalam Pemilu 2024 mencapai 204,80 juta yang tersebar di 514 kabupaten/kota, 128 negara perwakilan, dan 820.161 tempat pemungutan suara dalam negeri. Dari data tersebut, lebih dari setengah total pemilih berusia di bawah 40 tahun, yaitu sebanyak 56,45 persen atau setara 113,62 juta jiwa. Ratusan juta pemilih tersebut terdiri atas 33,6 persen dari generasi milenial dan sebanyak 22,85 persen generasi Z.

Advertising
Advertising

“Anak muda harus menunjukkan jadi diri tidak hanya sebagai subjek, tetapi sebagai objek untuk berkiprah dalam kontestasi pemilu. Pemuda sebagai kunci sukses demokrasi,” ujar Edi.

Senada dengan Kemenpora, Manajer Program Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem), Fadhli Ramadhani menyampaikan, konfigurasi pemilih muda yang mendominasi ini belum pernah terjadi sepanjang reformasi. Menurut Fadhli, pemilih muda mendapatkan banyak informasi tentang Pilkada dan calon yang akan dipilih lantaran kepemilikan ponsel.

“Ketika mayoritas pemilih berusia muda dan bisa dengan mudah mendapatkan informasi, mereka mungkin punya daya kritis yang lebih tajam,” katanya.

Mematuhi Aturan

Pelaksana Harian Direktur Jenderal Politik dan Pemerintahan Umum Kementerian Dalam Negeri (Ditjen Polpum Kemendagri), Togap Simangunsong menyampaikan, ada indikator keberhasilan Pilkada 2024, yaitu mematuhi aturan. Alasannya, mematuhi aturan dapat membuat pesta demokrasi berlangsung aman dan lancar.

“Meskipun ada pesta demokrasi, pilkada ini kita mengharapkan tetap berlangsung aman lancar sesuai aturan yang berlaku,” ujar Togap, pada 28 Juni 2024.

Kerja Sama Pemangku Kepentingan dan Media Massa

Selain mematuhi aturan, Togap juga mengatakan, indikator suksesnya Pilkada 2024 adalah tidak adanya konflik yang dapat merusak persatuan dan kesatuan bangsa, terutama konflik kekerasan. Indikator ini berhasil tercapai melalui kerja sama pemangku kepentingan, terutama Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan Polri dalam mendukung pengamanan.

Selain itu, KPU, Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu), dan Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) juga harus bersinergi bersama. Tak hanya itu, media massa pun berperan penting menyampaikan informasi positif terkait tahapan Pilkada 2024.

Pilihan Editor: Tahapan dan Jadwal Pilkada 2024 Tetap berlangsung November 2024

Berita terkait

Sambangi Warga Kalideres, Rano Karno Icip Pecak hingga Gelar Bazar Minyak Goreng

5 jam lalu

Sambangi Warga Kalideres, Rano Karno Icip Pecak hingga Gelar Bazar Minyak Goreng

"Kalau enggak masuk ke tempat yang padat, jangan jadi pimpinan. Tidur saja di rumah," ujar Rano Karno.

Baca Selengkapnya

Jaringan Pelayanan Masyarakat Deklarasikan Dukungan untuk Ridwan Kamil-Suswono

5 jam lalu

Jaringan Pelayanan Masyarakat Deklarasikan Dukungan untuk Ridwan Kamil-Suswono

Azhar berkomitmen untuk memenangkan Ridwan Kamil dan Suswono pada Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Ridwan Kamil Janji Perluas Jalur Transjakarta hingga Bekasi dan Bogor

6 jam lalu

Ridwan Kamil Janji Perluas Jalur Transjakarta hingga Bekasi dan Bogor

Menurut Ridwan Kamil, tingkat stres pekerja selama ini turut dipengaruhi oleh pola mobilisasi yang rumit dan melelahkan.

Baca Selengkapnya

Pilkada Jakarta, Rano Karno Janji Bangun Balai Rakyat untuk Latihan Tari dan Silat

6 jam lalu

Pilkada Jakarta, Rano Karno Janji Bangun Balai Rakyat untuk Latihan Tari dan Silat

Rano Karno memproyeksikan balai rakyat akan menjadi pusat kebudayaan Betawi yang bakal berperan penting bagi warga Jakarta.

Baca Selengkapnya

Eks Komisioner KPU Wanti-wanti Kampanye di Kampus Tak Bahas soal Akademik Saja

6 jam lalu

Eks Komisioner KPU Wanti-wanti Kampanye di Kampus Tak Bahas soal Akademik Saja

Ilham berharap kampanye di kampus itu bisa diikuti oleh semua kalangan masyarakat secara luas.

Baca Selengkapnya

Struktur Timses Ridwan Kamil-Suswono Diumumkan Lusa, 70 Persen Disebut Anak Muda

6 jam lalu

Struktur Timses Ridwan Kamil-Suswono Diumumkan Lusa, 70 Persen Disebut Anak Muda

Sebagai suatu koalisi yang besar, Ridwan Kamil menyebut, memang ada banyak nama-nama yang masuk dalam timsesnya.

Baca Selengkapnya

KPU Sebut ada 6 Daerah yang Batal Usung Calon Tunggal di Pilkada 2024

7 jam lalu

KPU Sebut ada 6 Daerah yang Batal Usung Calon Tunggal di Pilkada 2024

Penerimaan 6 pasangan calon ini secara otomatis mengurangi daerah dengan calon tunggal dari 41 menjadi 35 daerah.

Baca Selengkapnya

Pemohon Anggap Kampanye Calon Kepala Daerah Tidak Ganggu Independensi Kampus

7 jam lalu

Pemohon Anggap Kampanye Calon Kepala Daerah Tidak Ganggu Independensi Kampus

Sandy mengatakan, maksud kampanye di dalam kampus yaitu memberikan ruang calon kepala daerah untuk adu gagasan.

Baca Selengkapnya

Prabowo Beri Pesan Ridwan Kamil-Suswono Bisa Menangkan Pilkada dengan Cara yang Baik

8 jam lalu

Prabowo Beri Pesan Ridwan Kamil-Suswono Bisa Menangkan Pilkada dengan Cara yang Baik

Prabowo menyamoaikan pesan itu melalui Sufmi Dasca Ahmad saat rapat tim pemenangan.

Baca Selengkapnya

KPU Sumut Diminta Ambil Alih Tahapan Pilkada Tapanuli Tengah setelah Masinton Dipersulit Daftar

8 jam lalu

KPU Sumut Diminta Ambil Alih Tahapan Pilkada Tapanuli Tengah setelah Masinton Dipersulit Daftar

PDziP menyebut pasangan Masinton-Mahmud sudah dua kali dipersulit KPU Tapanuli Tengah.

Baca Selengkapnya