Begini Respons Demokrat setelah Gerindra Ajak PKB Bergabung

Rabu, 24 Juli 2024 20:34 WIB

Kepala Badan Komunikasi Strategis Partai Demokrat (Bakomstra) Partai Demokrat, Herzaky Mahendra Putra. Foto: Partai Demokrat

TEMPO.CO, Jakarta - Partai Demokrat, salah satu angota Koalisi Indonesia Maju (KIM), menyerahkan keputusan bergabungnya Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) kepada presiden terpilih Prabowo Subianto. Koordinator Juru Bicara Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra mengatakan, partainya bakal mendukung apapun keputusan Prabowo soal komposisi kabinet dalam pemerintahan mendatang.

Sebab, Herzaky mengatakan, Prabowo selaku presiden terpilih juga merupakan pemimpin KIM. “Apapun keputusan yang dibuat oleh Prabowo, kami akan menerima dan mendukung penuh karena itu komitmen kami,” ujar Herzaky melalui pesan suara dalam aplikasi perpesanan pada Rabu, 24 Juli 2024.

Menurut Herzaky, penentuan koalisi pemerintah nanti adalah sepenuhnya hak Prabowo. Demokrat menyatakan tidak mempermasalahkan siapa pun atau partai manapun yang bergabung selama keputusan tersebut diambil Prabowo.

KIM adalah gabungan partai politik yang mengusung pasangan calon presiden dan wakilnya, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, dalam kontestasi pemilihan presiden (pilpres) 2024. KIM beranggotakan Partai Gerindra, Golkar, Demokrat, dan Partai Amanat Nasional (PAN) serta empat partai non-parlementer seperti Partai Bulan Bintang, Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Gelora dan Partai Garuda.

Adapun PKB merupakan anggota Koalisi Perubahan bersama Partai NasDem dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Koalisi Perubahan mengusung Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar pada pilpres 2024. Muhaimin atau Cak Imin merupakan ketua umum PKB.

Advertising
Advertising

Ajakan PKB bergabung dalam pemerintahan Prabowo mendatang bermula dari acara Harlah ke-26 PKB pada Selasa malam, 23 Juli 2024. Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad yang hadir dalam acara tersebut mengajak PKB untuk terus bergerak bersama Gerindra. "Ke depan, PKB- Gerindra, semua partai harus bersama-sama," kata Dasco.

Wakil Ketua DPR RI itu juga mengajak agar PKB bergabung ke kabinet di bawah pemerintahan presiden terpilih Prabowo. "Kita adalah cinta lama, kami tunggu PKB untuk masuk pemerintahan bersama dengan kami," tuturnya.

Herzaky Mahendra Putra menegaskan, apapun keputusan yang diambil Prabowo pasti telah dikomunikasikan dengan partai-partai lain anggota KIM. “Selalu diinformasikan, didiskusikan, dibicarakan dengan teman-teman sesama ketua umum anggota partai koalisi,” ucap Herzaky.

Demokrat yakin apapun langkah yang diambil Prabowo soal koalisi adalah hal yang terbaik untuk pemerintahan lima tahun ke depan. “Mau PKB, mau partai lain, ya bagi kami itu semua adalah haknya Pak Prabowo. Kami berkomitmen dengan Prabowo, ya kami akan dukung beliau secara penuh,” ujar Herzaky. “Ya konfirmasi saja silakan ke Pak Prabowo, kita menunggu saja,” ujar dia.

Pilihan Editor:

Bambang Pacul PDIP: Siap Beri Pendampingan Hukum untuk Wali Kota Semarang Hevearita

Berita terkait

Terpopuler dalam Survei Pilgub Jabar, Begini Respons Dedi Mulyadi

4 jam lalu

Terpopuler dalam Survei Pilgub Jabar, Begini Respons Dedi Mulyadi

Dedi Mulyadi akan terus menyapa masyarakat Jabar untuk mempertahankan posisi surveinya.

Baca Selengkapnya

Serba-serbi Kabinet Prabowo: Jumlah Menteri hingga Tanggapan Berbagai Partai

5 jam lalu

Serba-serbi Kabinet Prabowo: Jumlah Menteri hingga Tanggapan Berbagai Partai

Isu mengenai susunan menteri dalam kabinet presiden terpilih Prabowo Subianto terus menjadi sorotan

Baca Selengkapnya

Pertemuan Megawati-Prabowo Disebut Bakal Bahas Topik Ini

6 jam lalu

Pertemuan Megawati-Prabowo Disebut Bakal Bahas Topik Ini

Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri disebut merespons baik agenda pertemuannya dengan Presiden terpilih Prabowo Subianto.

Baca Selengkapnya

Ramai-ramai Laporkan Situs Gerindra.org Soal Akun Fufufafa, Apa Penyebab Pelapor Gerah?

9 jam lalu

Ramai-ramai Laporkan Situs Gerindra.org Soal Akun Fufufafa, Apa Penyebab Pelapor Gerah?

Baru-baru ini, sebuah situs yang mengatasnamakan Gerindra mengunggah fakta tentang akun fufufafa tengah menjadi sorotan. Siapa saja yang melaporkan?

Baca Selengkapnya

Gembar-gembor Prabowo-Gibran Buat Kabinet Zaken, Bukan Hal Baru dalam Sejarah Indonesia

10 jam lalu

Gembar-gembor Prabowo-Gibran Buat Kabinet Zaken, Bukan Hal Baru dalam Sejarah Indonesia

Kabinet Zaken yang digembar-gemborkan Prabowo-Gibran bukanlah yang pertama di negeri ini, pada zaman Sukarno beberapa kabinet zaken pernah dibentuk.

Baca Selengkapnya

Dasco Pastikan Tak Ada Tumpang Tindih Tupoksi jika Prabowo Tambah Kementerian

13 jam lalu

Dasco Pastikan Tak Ada Tumpang Tindih Tupoksi jika Prabowo Tambah Kementerian

Dasco mengatakan penambahan jumlah kementerian di kabinet Prabowo tak akan menimbulkan tumpang tindih.

Baca Selengkapnya

Polemik Fufufafa: Gerindra.org Tak Bisa Diakses hingga Peluang Mengungkap Akun Kaskus Itu

1 hari lalu

Polemik Fufufafa: Gerindra.org Tak Bisa Diakses hingga Peluang Mengungkap Akun Kaskus Itu

Situs web gerindra.org sempat memuat tulisan tentang akun KasKus Fufufafa

Baca Selengkapnya

Pendulum Dukungan Pilkada Jakarta

1 hari lalu

Pendulum Dukungan Pilkada Jakarta

Pertarungan Pilkada Jakarta semakin sengit, kedua kubu berlomba menggaet basis pendukung Anies Baswedan.

Baca Selengkapnya

Sebut Kabinet Zaken Hanya Gimik, Ini Saran Pengamat untuk Prabowo

1 hari lalu

Sebut Kabinet Zaken Hanya Gimik, Ini Saran Pengamat untuk Prabowo

Analis komunikasi politik Khafidlul Ulum menganggap wacana kabinet zaken Prabowo bertentangan dengan realita politik di lapangan.

Baca Selengkapnya

Bukan Soal Fufufafa, Pendukung Prabowo Minta Publik Bicarakan Program Lumbung Pangan

2 hari lalu

Bukan Soal Fufufafa, Pendukung Prabowo Minta Publik Bicarakan Program Lumbung Pangan

Keriuhan soal akun fufufafa dinilai untuk merusak hubungan Prabowo-Gibran. Di sisi lain program food estate gagal

Baca Selengkapnya