Melepas Kangen di Acara Marijo Torang Pigi Pasar Malam
Minggu, 21 Juli 2024 18:32 WIB
INFO NASIONAL - Gelaran Pasar Malam bertajuk ‘Marijo Torang Pigi Pasar Malam Sulawesi Utara’ di Plaza Parkir Timur Gelora Bung Karno, Jakarta, pada 20-21 Juli 2024, sangat diminati masyarakat. Antusias warga terlihat dari banyaknya antrean di loket penukaran tiket.
Bahkan, Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey sampai terjebak kemacetan untuk sampai di lokasi Pasar Malam. "Saya datang dari PS (Plaza Senayan) itu dua jam ke sini, kalau sudah macet itu pasti hiruk pikuk keramaian ada, ternyata benar ramai sekali," kata Olly saat mengunjungi Pasar Malam Sulawesi Utara, Sabtu malam, 20 Juli 2024.
Olly mengapresiasi penyelenggara bersama Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara karena telah menggelar acara ini dan mempromosikan Sulawesi Utara. Apalagi, acara ini menjadi momen istimewa bagi warga Sulawesi Utara dan Manado yang merindukan suasana kampung halaman di tengah keramaian ibu kota.
"Karena sejak Manado menjadi tempat tujuan wisata, banyak masyarakat Manado yang belum sempat melihat perubahan di Manado sepuluh tahun ini setelah turis datang, nah kami memulai memperkenalkan, supaya masyarakat Manado yang sudah lama tidak pulang ke Manado tertarik juga melihat perubahan di Manado," ujar Bendahara Umum DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI Perjuangan) ini.
Olly menjelaskan, acara ini merupakan dalam rangka menyambut 17 Agustus, dan Haru Ulang Tahun Kota Manado. "Juga menyambut HUT Provinsi Sulawesi Utara, jadi kesempatan kali ini kami memanfaatkan untuk memperkenalkan budaya Sulawesi Utara di tengah-tengah hiruk pikuk Kota Jakarta," ujarnya.
Karena itu, tak hanya warga Sulawesi Utara dan Manado saja yang mengunjungi acara ini, banyak juga warga Jakarta dan daerah lainnya yang datang untuk menikmati sajian Pasar Malam ini. "Semboyan Marijo Torang ke Manado kami gaungkan agar orang-orang mengenal Manado menjadi salah satu destinasi wisata," kata Olly.
Siska, warga Manado yang tinggal di Jakarta, mengaku senang sekali ada Pasar Malam Sulawesi Utara khususnya kuliner asli Manado. Perempuan berusia 47 tahun ini pun telah melepas rindunya terhadap suasana dan makanan khas kampung halamannya.
"Kulinernya komplit, dua hari saya ke sini, ada namanya kue Cucur Manado, yang beda dengan Cucur Manadoyang dibuat di Jakarta, tapi di acara ini rasanya pas seperti yang dibuat di Manado, saya memang cari itu, karena sudah dua tahun tidak pulang kampung," kata Siska.
Pengunjung lainnya, warga Semarang, Jawa Tengah, Fika, turut berburu makanan khas Manado. "Kebetulan memang suka bubur Manado, jadi pulang kerja mampir ke sini," ujar perempuan berusia 28 tahun ini yang bekerja di daerah Jakarta Pusat. (*)