MUI Nonaktifkan Dua Anggota Buntut Kunjungan Kader NU ke Israel

Reporter

Antara

Rabu, 17 Juli 2024 16:47 WIB

Ketua MUI bidang Fatwa, Asrorun Ni'am memberikan keterangan pasca tragedi penembakan di kantor MUI Pusat, Jakarta, Selasa, 2 Mei 2023. TEMPO/Febri Angga Palguna

TEMPO.CO, Jakarta - Majelis Ulama Indonesia (MUI) menonaktifkan dua anggotanya yang diduga terafiliasi dengan organisasi Yahudi. Penonaktifan kedua anggota MUI itu dilakukan karena organisasi Yahui itu diduga berkaitan dengan kunjungan lima kader Nahdlatul Ulama (NU) ke Isreal serta pertemuan mereka dengan Presiden Israel, Isaac Herzog.

"Saya sudah menonaktifkan pihak yang diduga memiliki keterkaitan dengan MUI," kata Muhammad Asrorun Ni'am Sholeh, Ketua MUI Bidang Fatwa, di sela kegiatan musyawarah sasional ke-10 Forum Zakat di Kota Padang, Sumatera Barat, Rabu, 17 Juli 2024.

Asrorun belum dapat membeberkan secara detail identitas kedua anggota MUI yang dinonaktifkan tersebut. Ia berasalan MUI Pusat masih menelusurinya.

Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia periode 2014–2017 ini mengatakan keputusan untuk menonaktifkan kedua nama tersebut berkaitan dengan organisasi Yahudi yang diduga berhubungan dengan lima kader NU yang ke Israel. Kedua nama tersebut tidak ikut berangkat ke Israel bertemu dengan Presiden Isaac Herzog. Tapi keduanya tergabung dalam sebuah organisasi yang di dalamnya terafiliasi dengan Yahudi.

"Tahun kemarin dia melakukan kunjungan ke Dubes Israel di Singapura," kata Asrorun.

Ia mengatakan MUI bisa saja memberikan sanksi lanjutan jika keduanya terbukti melakukan kesalahan fatal. Karena itu, langkah penonaktifan ditujukan untuk menyelidiki lebih jauh terkait pertemuan lima kader NU dengan Presiden Israel.

"Nanti akan kami rapatkan lagi dan dia sudah dinonaktifkan. MUI tegas untuk itu," kata dia.

Asrorun mengatakan, pihak yang ikut bertemu dengan Presiden Israel Isaac Herzog sudah memberikan klarifikasi dan menerima sanksi.

Kunjungan lima kader NU ke Israel pertama kali viral di media sosial, tiga hari lalu. Foto kunjungan mereka ke Israel pertama kali diunggah oleh Zainul Maarif di akun media sosial Instagramnya. Foto yang diunggah itu dilengkapi keterangan “berbincang langsung dengan presiden Israel”.

Zainul Maarif merupakan satu dari lima kader NU yang bertemu Presiden Israel Isaac Herzog pada awal Juli ini. Zainul merupakan dosen Universitas Nahdlatul Ulama Indonesia (Unusia). Empat kader NU lainnya adalah Sekretaris Umum Persatuan Pencak Silat NU Pagar Nusa, Munawir Aziz; dua orang anggota Pimpinan Pusat Fatayat NU, Nurul Barul Ulum dab Izza Anafisa Dania; serta Pengurus Wilayah NU Syukron Makmun.

Pilihan Editor : Gus Yahya Beberkan Lembaga yang Ajak Lima Kader NU ke Israel

Advertising
Advertising

Berita terkait

Wapres dan Menlu Turki Hadiri Pemakaman Aktivis yang Dibunuh oleh Israel di Tepi Barat

22 menit lalu

Wapres dan Menlu Turki Hadiri Pemakaman Aktivis yang Dibunuh oleh Israel di Tepi Barat

Para pejabat Turki dan tokoh-tokoh dari berbagai spektrum politik berkumpul untuk menghormati pemakaman aktivis Turki-Amerika Aysenur Ezgi Eygi

Baca Selengkapnya

Aysenur Ezgi Eygi yang Ditembak Mati Israel di Tepi Barat Dimakamkan Hari Ini di Turki

5 jam lalu

Aysenur Ezgi Eygi yang Ditembak Mati Israel di Tepi Barat Dimakamkan Hari Ini di Turki

Para pelayat berkumpul di barat daya Turki pada Sabtu 14 September 2024 untuk menghadiri pemakaman Aysenur Ezgi Eygi

Baca Selengkapnya

Pertama dalam Satu Dekade, Staf UNRWA Tewas oleh Penembak Jitu Israel di Tepi Barat

8 jam lalu

Pertama dalam Satu Dekade, Staf UNRWA Tewas oleh Penembak Jitu Israel di Tepi Barat

Ini menandai pertama kalinya seorang anggota staf UNRWA terbunuh di Tepi Barat dalam lebih dari 10 tahun

Baca Selengkapnya

Mantan Bos Shin Bet: Rakyat Palestina Punya Hak untuk Mempertahankan Tanah Mereka

10 jam lalu

Mantan Bos Shin Bet: Rakyat Palestina Punya Hak untuk Mempertahankan Tanah Mereka

Mantan Direktur Shin Bet Israel, Ami Ayalon, bukan hanya sekali membela hak-hak rakyat Palestina.

Baca Selengkapnya

Dubes AS Tuding PBB Anak Tirikan Israel Sebelum Serangan ke Gaza

11 jam lalu

Dubes AS Tuding PBB Anak Tirikan Israel Sebelum Serangan ke Gaza

Duta Besar AS untuk PBB, Linda Thomas-Greenfield, menuduh PBB "terlalu fokus" pada Israel, bahkan sebelum serangan ke Gaza

Baca Selengkapnya

Paus Fransiskus Kecam Pembantaian Anak-anak Palestina di Gaza akibat Pengeboman Israel

12 jam lalu

Paus Fransiskus Kecam Pembantaian Anak-anak Palestina di Gaza akibat Pengeboman Israel

Paus Fransiskus mengecam kematian anak-anak Palestina dalam serangan militer Israel di Gaza

Baca Selengkapnya

Kepala Kebijakan Luar Negeri Uni Eropa Batal Berkunjung ke Israel, Ini Alasannya

12 jam lalu

Kepala Kebijakan Luar Negeri Uni Eropa Batal Berkunjung ke Israel, Ini Alasannya

Simak fakta di balik penolakan Kepala Kebijakan Luar Negeri Uni Eropa Josep Borrell oleh Menteri Luar Negeri Israel.

Baca Selengkapnya

Negara Muslim dan Eropa Berkumpul di Spanyol, Bahas Pembentukan Negara Palestina

13 jam lalu

Negara Muslim dan Eropa Berkumpul di Spanyol, Bahas Pembentukan Negara Palestina

Negara-negara Muslim dan Eropa membahas pembentukan negara Palestina di Spanyol kemarin.

Baca Selengkapnya

Amerika Serikat Terang-terangan Jual Senjata ke Israel Senilai Rp 2,5 Triliun, Bagaimana Faktanya

14 jam lalu

Amerika Serikat Terang-terangan Jual Senjata ke Israel Senilai Rp 2,5 Triliun, Bagaimana Faktanya

Belum lama ini, Pemerintahan Joe Biden disebut akan jual peralatan militer ke Israel senilai Rp 2,5 triliun, bagaimana fakta aksi Amerika Serikat ini?

Baca Selengkapnya

Titip Isu Kemerdekaan Palestina ke Komisi I DPR, Ini Kata Retno Marsudi

1 hari lalu

Titip Isu Kemerdekaan Palestina ke Komisi I DPR, Ini Kata Retno Marsudi

Retno Marsudi meminta DPR jangan meninggalkan bangsa Palestina sendirian di tengah hak-hak mereka dirampas.

Baca Selengkapnya