Gerindra Bilang Tawaran Cawagub DKI untuk PKS Tak Resmi: Mungkin dari Perorangan
Reporter
Antara
Editor
Devy Ernis
Rabu, 19 Juni 2024 16:39 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra Habiburokhman menepis Koalisi Indonesia Maju menawarkan posisi calon wakil gubernur kepada Partai Keadilan Sejahtera (PKS) untuk Pilkada Jakarta 2024. Dia menyebut jikalau hal itu ada, dia mengatakan tawaran itu tak resmi dari partai.
“Jadi kalau teman-teman PKS menginformasikan adanya tawaran menjadi cawagubnya Pak Ridwan Kamil mungkin itu dari orang-perorang petinggi partai politik anggota Koalisi Indonesia Maju (KIM). Jadi belum menjadi tawaran yang resmi,” kata Habiburokhman dalam pesan video yang diterima di Jakarta, Rabu, 19 Juni 2024.
Sebab, kata dia, KIM hingga saat ini belum membuat keputusan resmi terkait figur pasangan calon gubernur dan wakil gubernur yang akan diusung pada Pilkada Jakarta. Meski demikian, dia menghargai dinamika proses politik yang berjalan menghadapi Pilkada 2024.
Dia berharap tidak ada lagi kubu-kubu partai politik seperti saat pemilihan presiden. “Berharap tidak ada lagi kubu-kubuan di Pilkada kali ini, di DKI khususnya, partai-partai yang kemarin mungkin berbeda koalisi dengan kami bisa jadi saat ini bersatu dengan kami,” tuturnya.
Untuk itu, dia menyebut bahwa partainya akan terus berupaya melakukan penjajakan politik dengan partai-partai politik lainnya guna menentukan figur yang akan diusung pada Pilkada Jakarta 2024.
“Jadi demi kebaikan, demi masyarakat Jakarta, kami terus mencoba melakukan penyamaan frekuensi dengan seluruh partai politik yang ada,” kata dia.
Sebelumnya, Presiden PKS Ahmad Syaikhu mengonfirmasi partainya telah menerima tawaran mengisi posisi cawagub dalam Pilkada Jakarta dari KIM.
"Ada (tawaran), makanya itu sedang kami coba analisis, kami kaji, yang mana kira-kira nanti yang paling maslahat," katanya di Kantor DPP PKS, Jakarta, Selasa, 18 Juni 2024.
Pilihan Editor: 10 Program Studi Terfavorit dan Terketat di Jalur SNBT Unpad 2024