UI, UGM, dan Unpad Naik Peringkat versi QS WUR 2025, Ini Respons Pihak Kampus

Kamis, 6 Juni 2024 13:16 WIB

Gedung Rektorat Universitas Padjadjaran, Jatinangor. Doc: Unpad.

TEMPO.CO, Jakarta - Universitas Indonesia (UI), Universitas Gadjah Mada (UGM), dan Universitas Padjadjaran (Unpad) mengalami kenaikan peringkat versi lembaga pemeringkatan Quacquarelli Symonds World University Rankings (QS WUR) 2025.

Peringkat UI melejit dari 237 pada tahun sebelumnya menjadi 206, atau peringkat 8 di Asia Tenggara. Kenaikan yang sama diikuti UGM yang menempati posisi 239 dunia. Posisi ini meningkat dari tahun sebelumnya yang berada di posisi 263 dunia. Artinya UGM naik 24 peringkat dari posisi sebelumnya.

Sementara Unpad mendapat tambahan 65 poin sehingga naik peringkat. Tahun sebelumnya, kampus yang berpusat di Jatinangor, Sumedang, Jawa Barat itu berada posisi 661. Kini, menempati peringkat 596.

Universitas Indonesia

Rektor UI Ari Kuncoro mengatakan, bangga atas prestasi ini. “UI mengalami kenaikan peringkat pada QS World University Rankings selama empat tahun terakhir. Tahun 2022 hingga 2025, UI mengalami kenaikan peringkat berurut-turut, yakni 290, 248, 237, hingga 206. Kami memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh sivitas akademika UI yang telah berjuang hingga kita berada di posisi ini,” ujar Ari melalui keterangan tertulis, Rabu, 5 Juni 2024.

Seperti tahun sebelumnya, QS menetapkan sembilan indikator pada pemeringkatan ini, yang meliputi Academic Reputation, Citations per Faculty, Employer Reputation, Faculty Student Ratio, International Faculty, International Students, Employment Outcomes, International Research Network, dan Sustainability.

Advertising
Advertising

Dari keseluruhannya, UI mengalami kenaikan untuk empat indikator, yakni Employer Reputation, Academic Reputation, International Faculty, dan Faculty Student Ratio. Adapun skor UI untuk Employer Reputation, Employment Outcomes, dan International Students menduduki peringkat 1 di Indonesia.

UI mengalami peningkatan skor pada Academic Reputation dan Employer Reputation dengan kenaikan berturut-turut 50,5 menjadi 53,8 dan 73 menjadi 79,2. Hal tersebut menandai peningkatan persepsi global terhadap UI dan pengakuan yang lebih luas terhadap kualitas lulusannya.

Sementara itu, kenaikan signifikan UI pada skor International Faculty, dari 75,8 menjadi 88,3, merefleksikan kemajuan UI dalam globalisasi tenaga pengajar. Sementara peningkatan skor pada Faculty Student Ratio, dari 50,4 menjadi 55,7, merepresentasikan komitmen UI terhadap pengajaran yang lebih interaktif terhadap mahasiswa.

<!--more-->

Universitas Gadjah Mada

Rektor UGM Ova Emilia mengaku senang dan bersyukur atas pencapaian kenaikan peringkat ini. Meski ranking bukan merupakan tujuan, imbuhnya, namun ranking merupakan cermin dari proses pembelajaran di UGM.

“Tentunya kita sangat bergembira dan bersyukur atas kenaikan peringkat ini. Hasil pemeringkatan ini bisa menjadi penambah semangat sekaligus cermin untuk perbaikan,” katanya dilansir dari situs resmi UGM, seperti dikutip dari Tempo.

Ova menegaskan UGM akan selalu meningkatkan proses perbaikan pembelajarannya untuk mencapai misi untuk menjalankan pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat serta pelestarian dan pengembangan ilmu yang unggul dan bermanfaat bagi masyarakat.

Kepala Satuan Penjaminan Mutu dan Reputasi Universitas UGM, Indra Wijaya Kusuma, menuturkan kenaikan peringkat UGM ditopang dari sisi peningkatan reputasi akademik yang berada pada posisi 145 dunia. Sebelumnya, UGM berada di posisi 152 dunia. “Di posisi ini UGM masih menjadi terdepan di Indonesia,” ujarnya.

Indra menerangkan, keberhasilan peningkatan reputasi akademik tersebut mencerminkan pengakuan dunia akademik terhadap UGM. Sementara untuk indikator reputasi lulusan UGM mencapai ranking 91 dunia, juga meningkat 27 peringkat dari sebelumnya di posisi 118 dunia.

Menurut Indra, kenaikan peringkat ini menegaskan keterserapan lulusan di dunia kerja dan alumni yang sudah diakui di level internasional.

“Peningkatan reputasi lulusan ini menjadi cermin dari peningkatan kualitas alumni UGM,” tuturnya.

Secara keseluruhan, kata Indra, dari sembilan indikator yang digunakan untuk penilaian pemeringkatan QS WUR 2025. UGM meningkat pada delapan indikator. Pada indikator internasionalisasi ditunjukkan dengan meningkatnya jumlah dosen dan mahasiswa internasional serta peningkatan dalam jumlah kerja sama riset internasional.

Dalam hal produktivitas riset, UGM dalam lima tahun terakhir terdapat 13.844 artikel di jurnal internasional bereputasi serta mendapatkan sitasi sebanyak 65.608 kali dari paper tersebut selama lima tahun terakhir. “Jumlah sitasi ini meningkat 31persen dari tahun sebelumnya,” terangnya.

<!--more-->

Universitas Padjadjaran

Rektor Unpad Rina Indiastuti mengatakan, kampusnya mengalami kenaikan peringkat pada empat indikator, yaitu employer reputation, faculty student ratio, international faculty, dan academic reputation.

“Target masuk 500 perguruan tinggi dunia merupakan target yang dicanangkan seluruh warga Unpad,” ujarnya lewat keterangan tertulis, Rabu, 5 Juni 2024.

Sejak 2020, peringkat Unpad pada QS WUR terus menunjukkan penguatan. Kenaikan peringkat dunia Unpad, kata Rina, merupakan hasil kerja keras bersama seluruh dosen, mahasiswa, tenaga kependidikan, dan para pimpinan untuk merealisasikan target yang telah dicanangkan.

Basis penilaian QS WUR 2025 mengacu pada data 2023 yang diajukan universitas. Rima mengajak sivitas akademika dan tenaga kependidikan agar optimistis untuk meningkatkan kerja keras guna meningkatkan peringkat di tahun depan.

”Kalau kerja keras kita terus ditingkatkan, bukan hanya capaian tahun ini yang meningkat tetapi juga tahun depan,” kata Rina.

Peningkatan peringkat Unpad itu juga, menurut Rina, tidak lepas dari berbagai strategi yang dijalankan. Beberapa diantaranya seperti memperbanyak jejaring, mitra, dan kolaborator global. Walau begitu, kata Rina, ada sejumlah pekerjaan rumah yang harus diperkuat.

“Sivitas akademika Unpad harus bisa meyakinkan mitra dan kolaborator global bahwa Unpad memiliki kualitas akademik yang terus membaik,” kata Unpad.

Saat ini, pekerjaan rumah bagi Unpad adalah memperbanyak keluaran hasil akademik berkualitas supaya direkognisi oleh para mitra.

Sementara itu, Kepala Kantor Komunikasi Publik Unpad Dandi Supriadi menyebut, kenaikan poin penilaian merupakan prestasi.

“Peningkatannya termasuk loncatan tinggi dari 661 ke 596,” kata dia, Rabu 5 Juni 2024. Unpad setidaknya kini telah masuk kelompok 500 universitas dunia.

IRSYAN HASYIM | ANWAR SISWADI | DEVY ERNIS

Pilihan Editor: Unpad Naik Peringkat QS WUR 2025, Kini di Posisi 596

Berita terkait

Tim Mahasiswa UGM Ciptakan Sandal Terapi untuk Membantu Pemulihan Pasien Patah Tulang

1 hari lalu

Tim Mahasiswa UGM Ciptakan Sandal Terapi untuk Membantu Pemulihan Pasien Patah Tulang

Tim mahasiswa UGM berhasil mengubah kreativitas menjadi produk inovasi di bidang kesehatan yaitu manfaat sandal untuk membantu pasien patah tulang

Baca Selengkapnya

Tim Peneliti UGM Ciptakan Varietas Ayam Pedaging-Petelur lewat Persilangan Ayam Lokal

1 hari lalu

Tim Peneliti UGM Ciptakan Varietas Ayam Pedaging-Petelur lewat Persilangan Ayam Lokal

Tim peneliti di Fakultas Peternakan UGM menyilangkan ayam lokal Kalimantan dengan ayam lokal Jawa Barat. Bisa jadi pesaing ayam broiler?

Baca Selengkapnya

Rocky Gerung Bicara Warisan Jokowi ke Prabowo: Utang Besar

2 hari lalu

Rocky Gerung Bicara Warisan Jokowi ke Prabowo: Utang Besar

Pengamat politik Rocky Gerung menyebut warisan Presiden Jokowi ke Prabowo berupa utang dalam jumlah besar.

Baca Selengkapnya

Pendaftaran Beasiswa Tugas Akhir S1-S3 UGM 2024 Dibuka, Cek Syarat dan Cara Daftarnya

2 hari lalu

Pendaftaran Beasiswa Tugas Akhir S1-S3 UGM 2024 Dibuka, Cek Syarat dan Cara Daftarnya

Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) menawarkan beasiswa tugas akhir untuk mahasiswa S1-S3 UGM, ketahui syarat dan cara daftarnya.

Baca Selengkapnya

Fahri Hamzah Dampingi Jokowi Resmikan Smelter di NTB, Dulu Pernah Kasih Kartu Merah Pemerintahan Joko Widodo

3 hari lalu

Fahri Hamzah Dampingi Jokowi Resmikan Smelter di NTB, Dulu Pernah Kasih Kartu Merah Pemerintahan Joko Widodo

Jokowi didampingi mantan Wakil Ketua DPR RI, Fahri Hamzah, saat meresmikan smelter di NTB. Fahri dulu kerap kritik pemerintahan Joko Widodo.

Baca Selengkapnya

Rektor UI dari Masa ke Masa Sejak Pandji Soerachman Tjokroadisoerjo hingga Heri Hermansyah

3 hari lalu

Rektor UI dari Masa ke Masa Sejak Pandji Soerachman Tjokroadisoerjo hingga Heri Hermansyah

Heri Hermansyah menjadi Rektor UI terbaru, sejak UI berdiri 74 tahun lalu. Berikut Rektor UI dari masa ke masa.

Baca Selengkapnya

Heri Hermansyah Penerima Beasiswa dari Panasonic dan Hitachi Jadi Rektor UI

3 hari lalu

Heri Hermansyah Penerima Beasiswa dari Panasonic dan Hitachi Jadi Rektor UI

Dekan Fakultas Teknik Universitas Indonesia (UI) Heri Hermansyah adalah Rektor UI periode 2024-2029. ini perjalanan kariernya.

Baca Selengkapnya

25 Tahun Tragedi Semanggi II, Yap Yun Hap Mahasiswa UI Tewas Disebut Tak Ada Pelanggaran HAM Berat

3 hari lalu

25 Tahun Tragedi Semanggi II, Yap Yun Hap Mahasiswa UI Tewas Disebut Tak Ada Pelanggaran HAM Berat

Pada 24 September 1999, Tragedi Semanggi II menewaskan mahasiswa UI, Yap Yun Hap. Upaya menuntut keadilan temui jalan buntu.

Baca Selengkapnya

Menghidupkan Kembali Tanjidor: Upaya Mahasiswa Bisnis Kreatif Mengapresiasi Budaya Betawi

3 hari lalu

Menghidupkan Kembali Tanjidor: Upaya Mahasiswa Bisnis Kreatif Mengapresiasi Budaya Betawi

Cultural Festival CBSA UI 2024 berhasil menanamkan kecintaan dan apresiasi terhadap budaya Betawi, khususnya tanjidor, kepada generasi muda.

Baca Selengkapnya

Vokasi UI Adopsi eSports dalam Kurikulum, Bermain Game jadi Peluang Karir

3 hari lalu

Vokasi UI Adopsi eSports dalam Kurikulum, Bermain Game jadi Peluang Karir

Vokasi UI membuka peluang pendidikan bidang eSports ke dalam kampus. Olahraga elektronik bisa menjadi jalur karir resmi.

Baca Selengkapnya