Kata Pakar Soal Kriteria Pengganti Bambang Susantono sebagai Kepala Otorita IKN

Reporter

Antara

Editor

Sapto Yunus

Selasa, 4 Juni 2024 10:37 WIB

Kepala Badan Otorita Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara Bambang Susantono (kanan) dan Wakil Badan Otorita Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara Dhony Rahajoe (kiri) saat wawancara dengan Tempo di Palmerah, Jakarta, Senin 21 Maret 2022. Tempo/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - Istana Kepresidenan mengumumkan pengunduran diri Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara atau IKN Bambang Susantono dan wakilnya Dhony Rahajoe pada Senin, 3 Juni 2024. Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno mengatakan Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah menerbitkan surat pemberhentian dengan hormat kepada Bambang maupun Dhony.

Mundurnya Bambang dan Dhony mendapat respons dari berbagai kalangan, termasuk dari para pakar Ilmu Pemerintahan dan Ilmu Politik. Salah satu yang menjadi perhatian mereka adalah kriteria calon pemimpin Otorita IKN berikutnya.

1. Guru Besar Ilmu Pemerintahan Universitas Diponegoro, Budi Setiyono: Harus Punya Pengalaman Lintas Sektoral

Guru Besar Ilmu Pemerintahan Universitas Diponegoro Semarang, Budi Setiyono, mengatakan kepala Otorita IKN berikutnya harus mempunyai pengalaman lintas sektoral. Budi juga menyebutkan pengganti Bambang Susantono harus figur yang mengetahui visi atau keinginan Presiden Jokowi maupun presiden terpilih Prabowo Subianto.

“Kepala Otorita IKN juga harus memiliki kemampuan urban design (perencanaan kota), juga mengerti masalah politik, hukum, pertanahan, dan juga budaya. Dia juga orang yang dipercaya oleh Jokowi sekaligus Prabowo, serta diberi kewenangan besar oleh presiden,” katanya saat dihubungi pada Senin, 3 Juni 2024.

Namun dia mengatakan tidak mudah mencari pengganti kepala Otorita IKN dalam situasi transisi pemerintahan seperti saat ini. Terlebih, kata dia, tenggat waktu yang tersedia sangat ketat untuk perpindahan ibu kota dalam skala yang masif.

“Mungkin sosok seperti mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil atau Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Abdullah Azwar Anas bisa dipertimbangkan,” ujarnya.

Budi menjelaskan latar belakang pendidikan Ridwan Kamil di bidang arsitektur dan tata kota, serta pengalaman menjabat sebagai kepala daerah dapat menjadi modal menangani persoalan lintas sektoral. Sedangkan Anas adalah sosok yang sukses mengawal reformasi birokrasi saat menjadi kepala daerah, dan mengerti manajemen ASN yang diperlukan dalam proses perpindahan pegawai ke IKN.

Dia menilai penunjukan kepala Otorita IKN yang baru harus segera dilakukan. Menurut dia, Pelaksana Tugas (Plt.) Kepala Otorita IKN Basuki Hadimuljono akan sibuk dengan tugasnya yang lain, yakni sebagai Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.

2. Pakar Ilmu Pemerintahan Universitas Padjadjaran, Dede Sri Kartini: Harus Paham Cara Menarik Investor

Pakar Ilmu Pemerintahan Universitas Padjadjaran Bandung, Dede Sri Kartini, mengatakan pengganti kepala dan wakil kepala Otorita IKN harus saling melengkapi.

Berita terkait

DEEP Desak Presiden Jokowi Segera Lantik Iffah Rosita Jadi Komisioner KPU

1 jam lalu

DEEP Desak Presiden Jokowi Segera Lantik Iffah Rosita Jadi Komisioner KPU

DEEP mendesak Presiden Jokowi segera melantik Iffah Rosita sebagai komisioner KPU menggantikan Hasyim Asy'ari yang dipecat karena tindak asusila.

Baca Selengkapnya

Siapkan Taman Buah untuk Kebutuhan ASN Jakarta yang Pindah, OIKN: Tempat Healing Work from IKN

1 jam lalu

Siapkan Taman Buah untuk Kebutuhan ASN Jakarta yang Pindah, OIKN: Tempat Healing Work from IKN

Deputi Lingkungan Hidup dan Sumber Daya Alam OIKN Myrna Safitri mengatakan pembuatan Ruang Hijau Taman Buah Puspantara di Desa Suko Mulyo, Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, salah satunya untuk menyambut para aparatus sipil negara (ASN) dari Jakarta yang akan pindah pada September 2024.

Baca Selengkapnya

Jokowi Bela KPU yang Disebut Mahfud Tak Layak Gelar Pilkada

2 jam lalu

Jokowi Bela KPU yang Disebut Mahfud Tak Layak Gelar Pilkada

Presiden Jokowi mengungkit sebelumnya KPU sudah sukses menggelar Pilpres dengan baik dan lancar.

Baca Selengkapnya

Jokowi Beri Restu Kaesang Maju Pilkada: Orang Tua Hanya Mendoakan

2 jam lalu

Jokowi Beri Restu Kaesang Maju Pilkada: Orang Tua Hanya Mendoakan

Jokowi memberikan restu kepada putranya Kaesang Pangarep untuk maju pemilihan kepada daerah atau Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Jokowi Batal Pindah Kantor ke IKN Bulan Ini, Terkendala Infrastruktur Belum Siap

2 jam lalu

Jokowi Batal Pindah Kantor ke IKN Bulan Ini, Terkendala Infrastruktur Belum Siap

Awalnya Jokowi merencanakan untuk pindah kantor ke IKN pada Juli 2024.

Baca Selengkapnya

Jokowi Tak Mau Paksa Pindahkan Ibu Kota ke IKN: Bisa Setelah Oktober

2 jam lalu

Jokowi Tak Mau Paksa Pindahkan Ibu Kota ke IKN: Bisa Setelah Oktober

Presiden Jokowi masih melihat situasi di lapangan soal rencana pindah ibu kota ke IKN. Ia menyatakan tak ingin memaksakan sesuatu yang belum selesai.

Baca Selengkapnya

Terkini: Pemerintahan Jokowi Delapan Kali Dapat Opini WTP BPK, Prabowo Tanggapi Pengelolaan Uang Negara

4 jam lalu

Terkini: Pemerintahan Jokowi Delapan Kali Dapat Opini WTP BPK, Prabowo Tanggapi Pengelolaan Uang Negara

Terkini Bisnis: OJK beri opini WTP atas laporan keuangan pemerintahan Jokowi. Prabowo tanggapi masalah pengelolaan uang negara.

Baca Selengkapnya

SKK Migas dan OIKN Buat Ruang Hijau Taman Buah untuk Ketahanan Pangan

4 jam lalu

SKK Migas dan OIKN Buat Ruang Hijau Taman Buah untuk Ketahanan Pangan

SKK Migas meresmikan Ruang Hijau Taman Buah Puspantara sebagai bagian dari nota kesepahaman yang ditandatangani dengan Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN).

Baca Selengkapnya

Jokowi Lepas Bantuan Kemanusiaan ke Papua Nugini dan Afghanistan Rp 35,5 Miliar

4 jam lalu

Jokowi Lepas Bantuan Kemanusiaan ke Papua Nugini dan Afghanistan Rp 35,5 Miliar

Presiden Jokowi melepas bantuan kemanusiaan ke Papua Nugini dan Afghanistan dari Lanud Halim Perdanakusuma.

Baca Selengkapnya

Pemerintahan Jokowi Dapat Opini WTP Delapan Kali Berturut-turut, Ini Ragam Penilaian BPK

4 jam lalu

Pemerintahan Jokowi Dapat Opini WTP Delapan Kali Berturut-turut, Ini Ragam Penilaian BPK

BPK memberikan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) pada Laporan Keuangan Pemerintah Pusat Tahun 2023 atau kedelapan kali berturut-turut.

Baca Selengkapnya