Indonesia dan Vietnam Perkuat Kerjasama Teknologi Pertanian Lahan Rawa

Minggu, 19 Mei 2024 21:27 WIB

INFO NASIONAL - Menteri Pertanian Republik Indonesia, Andi Amran Sulaiman, memulai rangkaian kunjungan kerja resmi ke Vietnam dan China pada Minggu, 19 Mei 2024. Mentan bersama rombongan terbang dari Bandara Internasional Minangkabau, Padang, pada Minggu pagi dan tiba di Bandara Internasional Noi Bai, Hanoi, Vietnam, pada pukul 14.30 waktu setempat. Setibanya di Hanoi, rombongan langsung menuju Kantor Pusat Kementerian Pertanian dan Pembangunan Desa Republik Sosialis Vietnam (MARD) untuk bertemu dengan Menteri Pertanian dan Pembangunan Desa Vietnam, Le Minh Hoan, beserta pejabat tinggi MARD lainnya.

Pertemuan ini bertujuan memperkuat kerjasama di sektor pertanian antara Indonesia dan Vietnam, terutama dalam pengembangan teknologi lahan rawa. Fokus utama adalah pada peningkatan produktivitas dan indeks pertanaman padi melalui pengembangan varietas bibit padi unggul, teknologi mekanisasi, dan pertanian presisi. Selain itu, kedua negara bersepakat untuk mengembangkan sistem pertanian yang ramah lingkungan dan berkelanjutan.

Dalam pertemuan tersebut, Mentan Andi Amran Sulaiman menekankan pentingnya penguatan kerjasama antara Indonesia dan Vietnam melalui penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) bidang pertanian. MoU ini menginisiasi pembentukan Kelompok Kerja Pertanian (Joint Agricultural Working Group) yang bertujuan untuk mengidentifikasi dan mengimplementasikan rencana kerja konkret dalam pembangunan pertanian yang saling menguntungkan.

"Kami berharap melalui kerjasama yang kuat dengan pemerintah Vietnam, kita dapat mendorong pengembangan mesin pertanian modern, memperkuat sistem pengelolaan irigasi, serta memfasilitasi akses pasar," ujar Mentan Andi Amran. Selain itu, ia juga menekankan pentingnya digitalisasi dan penggunaan mesin pertanian presisi untuk meningkatkan produktivitas lahan rawa.

Dalam menghadapi krisis global yang terjadi saat ini, Indonesia berupaya untuk meningkatkan indeks tanam dan produksi beras nasional melalui beberapa program prioritas. Salah satunya adalah optimalisasi lahan rawa untuk penanaman padi 2-3 kali dalam setahun. Mentan Andi Amran menjelaskan bahwa pemerintah Indonesia telah mengambil tindakan cepat dan konkret dalam jangka pendek untuk mencapai tujuan tersebut. Program ini juga mencakup perluasan areal tanam dan sistem tanam terpadu pada lahan sawah dataran rendah (padi gogo) di area perkebunan.

Advertising
Advertising

Di sisi lain, Menteri Pertanian Vietnam, Le Minh Hoan, menyampaikan permohonan untuk memperoleh pasokan buah-buahan dari Indonesia, khususnya buah Salak Bali, yang sangat digemari oleh masyarakat Vietnam. Saat ini, harga Salak Bali di Vietnam mencapai 250 ribu Dong Vietnam per kg atau sekitar 157 ribu Rupiah per kg. Potensi pasar untuk Salak Bali di Vietnam masih sangat tinggi, dan kerjasama ini diharapkan dapat memenuhi permintaan tersebut.

Pada tahun 2023, total nilai perdagangan komoditas pertanian antara Indonesia dan Vietnam mencapai USD 1.93 miliar. Indonesia mendapatkan banyak keuntungan dari ekspor produk perkebunan seperti kelapa sawit, karet, kakao, dan nilam; serta produk hortikultura seperti buah-buahan tropis dan sarang burung walet.

Pertemuan tersebut diakhiri dengan penandatanganan MoU on Agriculture Cooperation oleh kedua Menteri Pertanian. Sebagai tindak lanjut dari MoU ini, kedua negara sepakat untuk membentuk Kelompok Kerja Pertanian (Working Group on Agriculture). Kelompok kerja ini akan terdiri dari perwakilan pejabat teknis dari kedua negara yang akan mengidentifikasi rencana kerja konkret dan membahas penyelesaian berbagai hambatan akses pasar komoditas pertanian, serta mobilisasi investasi pertanian kedua negara.(*)

Berita terkait

Mentan Sebut Blueprint Ketahanan Pangan Pemerintahan Prabowo-Gibran Sudah Disusun

15 menit lalu

Mentan Sebut Blueprint Ketahanan Pangan Pemerintahan Prabowo-Gibran Sudah Disusun

Swasembada pangan mandiri energi merupakan cita-cita tertinggi di sektor pangan RI yang dapat meningkatkan PDB sebesar 4,8 persen.

Baca Selengkapnya

Tiket Eksklusif Konser Maroon 5 Ludes Terjual di Livin' by Mandiri

5 jam lalu

Tiket Eksklusif Konser Maroon 5 Ludes Terjual di Livin' by Mandiri

Sebanyak 32.055 tiket konser Maroon 5 yang dibeli melaui Livin' by Mandiri ludes terjual tidak lebih dari 30 menit.

Baca Selengkapnya

Transformasi Digital Kunci Sukses Aset Bank Mandiri Tumbuh 15 Persen hingga Kuartal II 2024

6 jam lalu

Transformasi Digital Kunci Sukses Aset Bank Mandiri Tumbuh 15 Persen hingga Kuartal II 2024

Bank Mandiri sukses tumbuh 15 persenberkat transformasi digital dan inovasi layanan seperti Livin' by Mandiri, mendukung pertumbuhan aset serta kredit UMKM.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Dorong Optimalisasi Kerja Sama IMI dengan Bea Cukai

8 jam lalu

Bamsoet Dorong Optimalisasi Kerja Sama IMI dengan Bea Cukai

Optimalisasi kerja sama antara IMI dan Bea Cukai, menurut Bamsoet, antara lain melalui FIA CPD. Fasilitas ini memudahkan pembalap membawa kendaraan maupun suku cadang.

Baca Selengkapnya

Ketua MPR Ingatakan Urgensi Pembentukan Matra ke-4 Angkatan Siber TNI

8 jam lalu

Ketua MPR Ingatakan Urgensi Pembentukan Matra ke-4 Angkatan Siber TNI

Bersama Lab 45, Ketua MPR Bamsoet kembali mengingatkan urgensi pembentukan angkatan siber di tubuh TNI untuk meghadapi ancaman militer di era digital

Baca Selengkapnya

Ketua MPR: Buku Karya Ketua DPD Jadi Refleksi Performa Demokrasi

8 jam lalu

Ketua MPR: Buku Karya Ketua DPD Jadi Refleksi Performa Demokrasi

Ketua MPR Bambang Soesatyo (Bamsoet) mengapresiasi peluncuran buku karya Ketua DPD Sultan Baktiar Najamudin berjudul "Green Democracy". Buku ini dapat menjadi refleksi atas performa demokrasi serta kebijakan pembangunan berkelanjutan.

Baca Selengkapnya

Kabupaten Sumbawa Kembali Raih Penghargaan di Indonesia Halal Industry Awards

9 jam lalu

Kabupaten Sumbawa Kembali Raih Penghargaan di Indonesia Halal Industry Awards

emerintah Kabupaten Sumbawa meraih juara Best Halal Innovation di Indonesia Halal Industry Awards 2024. Ini adalah prestasi ketiga, berkomitmen terus memberdayakan industri halal.

Baca Selengkapnya

OJK Gelar Sosialisasi di Riau Dorong UMKM Manfaatkan Pasar Modal

10 jam lalu

OJK Gelar Sosialisasi di Riau Dorong UMKM Manfaatkan Pasar Modal

OJK menggelar Sosialisasi Edukasi Pasar Modal Terpadu di Riau untuk mendorong UMKM memanfaatkan pasar modal sebagai sumber pendanaan. Diikuti oleh 1.600 peserta.

Baca Selengkapnya

Penjabat Gubernur Jateng Lepas Kirab Obor dari Api Abadi Mrapen untuk Pekan Paralimpiade Nasional

10 jam lalu

Penjabat Gubernur Jateng Lepas Kirab Obor dari Api Abadi Mrapen untuk Pekan Paralimpiade Nasional

Penjabat Gubernur Jateng, Nana Sudjana, melepas kirab obor Paralimpiade (Peparnas XVII) dari Api Abadi Mrapen. Obor diarak untuk menyemangati 4.625 atlet di Solo Raya.

Baca Selengkapnya

OJK Rilis Peta Jalan Pengembangan dan Penguatan Lembaga Pengelola Informasi Perkreditan

10 jam lalu

OJK Rilis Peta Jalan Pengembangan dan Penguatan Lembaga Pengelola Informasi Perkreditan

OJK meluncurkan Peta Jalan LPIP 2024-2028 untuk memperkuat integritas, inovasi, dan kredibilitas lembaga, mendukung inklusi keuangan, serta memperluas akses kredit bagi UMKM dan segmen terkait.

Baca Selengkapnya