Orang-orang Dekat Jokowi di Bursa Pilkada 2024
Reporter
Tempo.co
Editor
Juli Hantoro
Senin, 13 Mei 2024 07:35 WIB
Tak hanya Bobby Nasution, orang dekat Jokowi lain yang dikabarkan bakal ikut maju di Pilkada 2024 adalah Kapolda Jawa Tengah Irjen Ahmad Luthfi. Nama Luthfi diakui masuk dalam radar Partai Golkar untuk maju menjadi Jawa Tengah-1.
Sekretaris DPD I Golkar Jateng Juliyatmono membenarkan hal tersebut. Menurut mantan Bupati Karanganyar itu Golkar membuka lebar peluang bagi para tokoh di luar partai yang ingin maju dalam Pilkada Jateng 2024.
"Semua masih kita inventarisasi, kandidat-kandiat yang memungkinkan untuk menang, termasuk nama Pak Kapolda (Ahmad Luthfi). Kan semua ingin menang," ujar Juliyatmono kepada wartawan di Kota Solo, Senin, 6 Mei 2024.
Dalam laporan Majalah Tempo, mengapungnya nama Lutfhi ditengarai melibatkan Presiden Jokowi. Kepada sejumlah orang dekatnya, Luthfi mengaku mendapat instruksi dari Jokowi untuk bersiap jadi calon gubernur.
Berdasarkan laporan Majalah Tempo, para narasumber yang mendengar informasi tersebut dari Luthfi mengatakan, pembicaraan itu berlangsung di Solo pada sekitar Maret 2024 atau sebelum Lebaran.
Saat itu Jokowi bertanya kepada Luthfi apakah tertarik memimpin Jawa Tengah. Presiden lantas meminta Luthfi membuka komunikasi dengan tokoh-tokoh politik untuk mendapat tiket dalam Pilkada 2024.
Namun Jokowi menyiratkan langkah Luthfi menjadi bakal calon gubernur Jawa Tengah itu tak ada kaitan dengan dia.
"Itu keinginan-keinginan pribadi tolong ditanyakan kepada partai atau kepada yg bersangkutan. Dikit-dikit urusan pilkada tanyakan ke saya, gimana?" kata Jokowi ditemui di Pasar Baru Karawang, Kabupaten Karawang, Jawa Barat, pada Rabu, 8 Mei 2024.
Adapun nama lain yang juga akan maju di Pilkada dari lingkaran Jokowi adalah Ketua Tim Asisten Pribadi Iriana, Sendi Fardiansyah. Ia mengatakan sudah mempersiapkan diri sejak dua tahun lalu untuk maju di Pemilihan Wali Kota Bogor.
Sendi saat ini tengah menggalang dukungan partai politik di daerah Bogor sebelum pendaftaran pilkada serentak 2024 dibuka pada Agustus.
Sendi menceritakan awal mula rencana maju sebagai bakal calon wali kota didorong oleh paguyuban yang ia dirikan bernama Kawani Bogor. Kemudian, ia mengklaim sudah turun di 300 titik selama satu setengah tahun terakhir.
“Saya lahir dan besar di Bogor, sekolah di Bogor. Kota ini masih banyak tantangan,” kata Sendi ditemui di Bogor pada Kamis, 9 Mei 2024.
Interaksi dengan partai politik yang membuka pendaftaran kandidat eksternal terus dilakukan oleh Sendi dalam dua bulan ke belakang. Komisaris PT. Jas Organik Indonesia ini sudah mengambil formulir pendaftaran dari Partai Gerindra, Partai Kebangkitan Bangsa, Partai Demokrat, Partai NasDem, hingga Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).
Dari sekian parpol, Sendi menyatakan punya komunikasi yang bagus dengan Partai Gerindra. Alumni Sekolah Tinggi Sandi Negara Ini mengatakan sudah bertemu langsung dengan pengurus partai cabang di Bogor hingga Provinsi Jawa Barat.
Ia pun mengatakan sudah menyampaikan keinginannya untuk maju dalam kontes pemilihan wali kota atau Pilwalkot Bogor kepada Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto.
“Pak Prabowo cuma bilang ‘nanti bawa hasil survei’,” kata Sendi mengingat respons Ketua Umum Gerindra pada pertemuan Agustus 2023.
Selengkapnya: Baca Majalah Tempo
DANIEL A FAJRI | SEPTIA RIYANTHIE